Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polisi Bentuk Timsus untuk Patroli di Daerah Rawan Begal Pesepeda

Polisi Bentuk Timsus untuk Patroli di Daerah Rawan Begal Pesepeda Jalur Sepeda di Jakarta. ©2019 Liputan6.com/Faizal Fanani

Merdeka.com - Polda Metro Jaya bersama TNI dan Dinas Perhubungan (Dishub) membentuk tim khusus untuk mengantisipasi pembegalan dialami pesepeda di ibu kota. Tim khusus itu nanti bakal patroli di daerah rawan begal pesepeda menyusul aksi kejahatan tersebut yang belakangan meningkat.

"Terus Polda Metro Jaya sudah bentuk tim khusus dengan Dishub dan bantuan Kodam Jaya membantu kami melakukan patroli di tempat-tempat yang sudah kita petakan mana daerah-daerah yang dianggap rawan terjadi pembegalan sepeda," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus kepada wartawan, Selasa (3/11).

"Terus ada yang pakai seragam melakukan penjagaan baik dari kepolisian dan Dishub. Yang pakaian preman juga sama diturunkan untuk memantau. Represifnya kita lakukan penindakan yang tegas, karena mengganggu Kamtibmas," imbuh dia.

Yusri menyebut kebanyakan pelaku mengincar para korban saat melakukan pembegalan yakni saat pesepeda sedang melakukan aktivitasnya secara sendiri. Hal ini diungkap berdasarkan hasil analisa dan evaluasi (anev).

"Hasil anev kita terhadap para korban ini yang pertama mereka ini suka jalan sendiri, makanya kami mengimbau kalau mau bergerak bermain sepeda silakan sudah disiapkan jalurnya tetapi jangan sendiri. Kalau boleh berkelompoklah agar mengurangi niat para pelaku ini," ujar dia.

Selain itu, para pelaku mengincar korbannya yang menempelkan handphonenya di bagian depan atau di stang sepeda. Sehingga, membuat pelaku mudah untuk mengambil barang milik korban.

"Kemudian ada yang ditaruh di belakang handphone-nya juga tasnya main diikat sembarang saja. Kita imbau pengguna sepeda agar menjaga masing-masing keamanannya tolong barang-barang berharga disimpan di tempat-tempat yang tidak kelihatan," ujarnya.

Lalu, untuk menghindari menjadi korban pembegalan. Masyarakat atau para pengguna sepeda diminta untuk mencari jalur yang ramai.

"Kemudian cari rute-rute yang memang jangan rute yang sepi. Hasil anev kita bahwa kejadian selama ini yang dilaporkan dan tidak dilaporin ke kepolisian bahwa selama ini kejadiannya jam 6 sampai jam 9 pagi. Habis subuh dia jalan sendiri di tempat yang sepi, jangan cari rute yang rawan," ungkapnya.

(mdk/gil)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pemudik Diminta Tak Bawa Kendaraan Melebihi Kecepatan Maksimal, Ada Patroli Panduan Siap Mengawasi

Pemudik Diminta Tak Bawa Kendaraan Melebihi Kecepatan Maksimal, Ada Patroli Panduan Siap Mengawasi

Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri meminta pemudik tidak membawa kendaraan di atas kecepatan yang telah ditetapkan.

Baca Selengkapnya
Penempatan Polisi di TPS Berdasarkan Kategori, Rawan hingga Kondusif

Penempatan Polisi di TPS Berdasarkan Kategori, Rawan hingga Kondusif

Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan, sebanyak 11.385 personel dikerahkan mengawal pelaksanaan pemungutan suara.

Baca Selengkapnya
Masyarakat Parepare Puas dengan Kinerja Polisi

Masyarakat Parepare Puas dengan Kinerja Polisi

Survei ini dilakukan sejak 20 Desember 2023 hingga 5 Januari 2024 dengan melibatkan 2.000 responden di Kota Parepare.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Bukannya Melindungi Masyarakat, Dua Polisi di Garut Malah Jadi Otak Penculikan dan Pencurian

Bukannya Melindungi Masyarakat, Dua Polisi di Garut Malah Jadi Otak Penculikan dan Pencurian

Kepolisian Resor Garut menangkap enam pelaku pencurian dan penculikan terhadap salah seorang warga

Baca Selengkapnya
4 Sekeluarga Tewas di Musi Banyuasin Diduga Korban Perampokan, Ini Analisis Polisi

4 Sekeluarga Tewas di Musi Banyuasin Diduga Korban Perampokan, Ini Analisis Polisi

4 Sekeluarga Tewas di Musi Banyuasin Diduga Korban Perampokan, Polisi Temukan Petunjuk

Baca Selengkapnya
Penampilan Sok Gagah Perwira Polisi Palsu Penipu Wanita, Ketemu Kombes Asli Tertunduk Lesu

Penampilan Sok Gagah Perwira Polisi Palsu Penipu Wanita, Ketemu Kombes Asli Tertunduk Lesu

Saat ditemui Kombes asli, sosoknya berbalik tertunduk lesu. Pelaku diketahui mengincar wanita demi mendapatkan uang.

Baca Selengkapnya
Polda Jateng Bakal Tegas ke Peserta Kampanye Pakai Knalpot Brong, Ini Sanksinya

Polda Jateng Bakal Tegas ke Peserta Kampanye Pakai Knalpot Brong, Ini Sanksinya

Langkah-langkah preemtif, preventif, maupun represif akan dilakukan kepolisian dalam mewujudkan Jateng bebas knalpot brong.

Baca Selengkapnya
Polisi Kampanyekan Pemilu Damai sambil Dengar Curhatan Warga

Polisi Kampanyekan Pemilu Damai sambil Dengar Curhatan Warga

Berbagai cara dilakukan Kepolisian dalam memastikan Pemilu 2024 berlangsung damai.

Baca Selengkapnya
Pesan Tegas Kasal M. Ali ke Ratusan Perwira TNI Nakes usai 7 Bulan Digembleng di Lembah Tidar

Pesan Tegas Kasal M. Ali ke Ratusan Perwira TNI Nakes usai 7 Bulan Digembleng di Lembah Tidar

Sebanyak 134 prajurit jalani pelatihan selama 7 bulan

Baca Selengkapnya