Polisi akan Gelar Perkara Kasus Kerumunan di Camden Bar Menteng
Merdeka.com - Polsek Menteng akan melakukan gelar perkara terhadap kasus dugaan terjadinya kerumunan di Camden Bar Menteng, Jakarta Pusat. Kasus tersebut terkait dugaan pelanggaran protokol kesehatan di bar tersebut.
"Penyidik Polsek Metro Menteng akan segera melaksanakan Gelar perkara," kata Kapolsek Menteng Komisaris Iver Son Manossoh saat dikonfirmasi, Senin (18/1).
Iver menjelaskan gelar perkara bertujuan untuk mendalami kasus dan memutuskan apakah kasus kerumunan ini dapat ditingkatkan atau tidak status perkara dari penyelidikan ke tingkat penyidikan, selanjutnya menentukan tersangka.
"Saksi-saksi yang telah dimintai keterangan sembilan orang yang terdiri dari Anggota Polri yang menemukan peristiwa kerumunan di masa PSBB, Manager Bar & Restro Camden, Supervisor Bar, Wakil Supervisor Bar, Security yang menghitung jumlah pengunjung Bar, petugas Kasir, saksi Anggota Satpol PP Jakarta pusat, dan saksi dari Dinas pariwisata dan Ekonomi kreatif Provinsi DKI Jakarta," sebutnya.
Pemeriksaan saksi-saksi itu, kata Iver, telah dilakukan pada Sabtu (16/1), dengan tambahan sejumlah barang bukti yang telah disita antara lain 93 struk transaksi pembayaran, alat hitung jumlah pengunjung, hingga video.
Sebelumnya, polisi menemukan pelanggaran protokol kesehatan itu saat menggelar patroli bersama stakeholder terkait dan mendapati ada kerumunan di bar tersebut, pada Minggu (17/1) dini hari, 10 Januari 2021 sekitar pukul 00.45 WIB.
Polisi kemudian segera membubarkan pengunjung di sana. Selain dibubarkan karena pengunjung yang tidak mematuhi peraturan jaga jarak, bar itu juga melanggar ketentuan jam operasional tempat hiburan malam saat PSBB.
Saat operasi tersebut, polisi mencatat total pengunjung yang dibubarkan mencapai 176 orang dan melakukan kerumunan. Oleh sebab itu, bar tersebut telah dipasangi garis polisi dan dilarang beroperasi karena kasus kerumunan di masa PSBB ini.
Bersama Puskesmas Kecamatan Menteng, polisi melakukan pemeriksaan rapid tes antigen terhadap 10 karyawan Bar. Hasilnya, seluruh karyawan dinyatakan nonreaktif.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kasus Pengeroyokan Pengunjung hingga Tewas, Polisi Tangkap MC dan Sekuriti Kafe MB Kemang Jaksel
AM sebelumnya tewas usai mengalami luka tusuk pada tangan kanan dan pinggang kiri, setelah dikeroyok lima orang di Kafe MB, Kemang, Mampang Prapatan.
Baca SelengkapnyaTukang Pangkas di Demak Ditemukan Tewas, Polisi Pastikan Dibunuh
Pelanggan menemukan korban dalam posisi duduk di kursi pangkas. Dia tidak bergerak.
Baca SelengkapnyaJangan Lewatkan Keseruan KapanLagi Buka Bareng 2024!
Selain hiburan musik yang memukau, Kapanlagi Buka Bareng Festival 2024 juga menawarkan kesempatan untuk berbelanja dengan harga yang sangat menggiurkan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Penangkapan Terduga Teroris Dinilai Beri Rasa Aman Bagi Masyarakat
Penangkapan di beberapa tampat baru-baru ini semakin menguatkan rasa aman bagi masyarakat.
Baca SelengkapnyaPemprov Jabar Ingatkan Tempat Hiburan Malam Tak buat Gaduh Selama Ramadan, Polisi Gencar Patroli Awasi Balap Liar
Kegiatan SOTR kerap disertai dengan iring-iringan kendaraan bermotor pada malam hari jelang subuh
Baca SelengkapnyaRelawan Capres Jadi Tersangka Sebarkan Rekaman Diduga Suara Forkompida Batubara Arahkan Dukungan ke Paslon
Polisi menangkap Palti dalam kasus dugaan penyebaran informasi hoaks terkait rekaman suara
Baca SelengkapnyaPolisi Kampanyekan Pemilu Damai sambil Dengar Curhatan Warga
Berbagai cara dilakukan Kepolisian dalam memastikan Pemilu 2024 berlangsung damai.
Baca SelengkapnyaCek Langsung ke Lapangan, Polisi Pastikan Tol Cimanggis-Cibitung Aman Buat Pemudik
Tol tersebut diharapkan mengurai kemacetan di musim mudik lebaran
Baca SelengkapnyaPolisi Ingatkan 6 Penyebab Kecelakaan saat Libur Lebaran
Warga diminta selalu waspada dan mempersiapkan kendaraan sebaik mungkin sebelum mudik
Baca Selengkapnya