Pemprov DKI siap beli Kemang buat dijadikan waduk atau situ
Merdeka.com - Banjir masih menjadi persoalan Ibu Kota yang belum maksimal diselesaikan. Terbaru, banjir di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, pada Sabtu malam menjadi salah satu yang terparah. Meluapnya Kali Krukut, ditambah banyaknya bangunan liar di bantaran kali menjadi penyebabnya.
Solusi dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta adalah dengan melakukan normalisasi. Namun, agar proyek itu berjalan perlu adanya penertiban dan pembebasan lahan bersertifikat milik warga.
Kepala Dinas Tata Air DKI Jakarta Teguh Hendrawan mengatakan, pembebasan lahan di kawasan Kemang menjadi salah satu prioritas. Teguh menyebut kawasan itu akan dibuat waduk dan sumber resapan.
"Pembebasan lahan itu prioritas kita. Kalau kami di dinas tata air itu kan digunakan untuk waduk, situ, embung normalisasi kali," kata Teguh di Balai kota, Jakarta, Senin (29/8).
Anggaran pembebasan lahan, katanya, juga sudah disediakan dan akan didorong untuk dimasukkan ke APBD-P. Sementara itu, untuk tahun ini segala urusan administrasi dan program preventif akan diselesaikan terlebih dahulu.
"Bisa (tambahan anggaran) kan kita anggaran gelondongan tinggal lihat prioritas saja. Kalau memang ditambahin lagi di APBD-Perubahan bisa saja. Tahun ini baru inventarisasi ya tapi pekerjaan untuk normalisasi untuk preventif, pengerukan, kemudian normalisasi turap batu kali, kita jalan dulu," terangnya.
Dijelaskannya, Dinas Tata Air memiliki anggaran Rp 1,5 triliun yang khusus dialokasikan untuk pembebasan lahan-lahan di Jakarta. Termasuk juga pembebasan lahan di Kemang yang akan dimasukkan.
"Di kita ada, pembebasan sekarang ini pak gubernur menambahkan Rp 1,5 triliun untuk pembebasan lahan di Dinas Tata Air. Pembebasan lahan kami kelanjutan dari sebelumnya yang belum tuntas," tutupnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemprov DKI Ingatkan Warga Balik Mudik Tak Bawa Saudara ke Jakarta Tanpa Jaminan Pekerjaan
Pemprov DKI Jakarta mencatat 80 persen sudah kembali ke ibu kota.
Baca SelengkapnyaPemprov DKI Tenggat Sepekan Peserta Pemilu Tertibkan Alat Peraga Kampanye: Sudah Membahayakan
Terbaru, pengendara terlibat kecelakaan lantaran bendera partai di jalan Gatot Subroto, Jaksel
Baca SelengkapnyaPemprov DKI Jakarta Gelar Pasar Murah, Catat Lokasi dan Waktunya
Pasar murah di Jakarta digelar mulai 26 Februari sampai 9 Maret 2024
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pemprov DKI Terima 149 Aduan Terkait THR, Paling Banyak dari Perusahaan di Jakarta Selatan
Pemprov DKI Jakarta menerima 149 aduan terkait pembayaran THR di perusahaan swasta.
Baca SelengkapnyaSempat Mangkrak, Embung Senilai Rp2,5 Miliar di Kebumen Ini Justru Terbengkalai dan Ciptakan Masalah Baru bagi Warga
Proyek bendungan itu sempat mangkrak diduga karena kontraktornya tidak dibayar.
Baca SelengkapnyaPemprov DKI Temukan Penyebaran DBD Meningkat, Kasus Paling Banyak di Jakarta Selatan
Pemprov DKI Temukan Penyebaran DBD Meningkat, Kasus Paling Banyak di Jakarta Selatan
Baca SelengkapnyaPemprov DKI Coret 771 Penerima KJMU, Ada yang Punya Aset Capai Rp1 Miliar Hingga Mobil
Temuan tersebut merupakan hasil pemadanan yang dilakukan terhadap penerima KJMU tahap 2 tahun 2023.
Baca SelengkapnyaPemprov Kaltim Kerahkan 17 Ribu Pasukan BKO Demi Amankan Pemilu 2024
Upaya itu dilakukan demi mengamankan penyelenggaraan pesta demokrasi di Benua Etam.
Baca SelengkapnyaPemprov DKI Tetap Berlakukan Hari Bebas Kendaraan Selama Ramadan
Pemprov DKI Tetap Berlakukan Hari Bebas Kendaraan Selama Ramadan
Baca Selengkapnya