Merdeka.com - Pembebasan lahan menjadi salah satu kendala pembangunan proyek dan penyerapan anggaran tahun 2012. Walaupun APBD belum diketok, tidak menutup kemungkinan kendala tersebut masih menjadi penyebab tidak maksimalnya penyerapan anggaran di tahun depan.

Kepala Dinas Pertamanan dan Pemakaman DKI Jakarta Catharina Suryowati mengatakan banyaknya calo menyebabkan pembebasan lahan di DKI terhambat.

"Sepertinya ada. Makin ke sini kenapa suka gagal karena banyak mereka itu (calo)," kata Catharina di Balai Kota, Jakarta, Rabu (26/12).

Catharina merasakan adanya indikasi calo karena dirinya pernah melihat calo-calo tersebut berantem di luar. Calo-calo tersebut menjadi penyebab gagalnya pembebasan lahan di Jakarta. Yang mana lahan tersebut nantinya direncanakan digunakan untuk ruang terbuka hijau (RTH).

Untuk mensiasati banyaknya calo-calo hal tersebut, Catharina menegaskan membentuk tim ke lapangan langsung. Untuk mengecek dokumen status tanah, pemilik tanah sebenarnya, dan lain sebagainya.

Catharina menambahkan, kriteria tanah yang di bidiknya untuk dibebaskan tidak asal lahan tanah.

"Ada dokumennya, bukan tanah sengketa, ada sertifikat dan jangan melalui calo," tegas Catharina.

Selain terjun ke lapangan, pihaknya juga memasang iklan untuk sosialisasi pembebasan lahan.

"Saya cari lewat iklan," katanya.

Sedangkan untuk harga beli tanah yang dibebaskan, Catharina menjelaskan akan disesuaikan dengan NJOP. Target pembebasan tanah untuk tahun 2013 nantinya, pihaknya berencana membebaskan sebesar 35 hektar.

"Pertamanan sekitar 35 hektar," tandasnya.