Pandemi Covid, BPBD DKI Persiapkan Tiga Kali Lipat Lokasi Pengungsian Banjir
Merdeka.com - Pelaksana tugas (Plt) Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Sabdo Kurnianto menyatakan penanganan banjir kali ini akan berbeda bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Sebab saat ini Indonesia masih mengalami pandemi virus corona atau Covid-19.
Kata dia, pihaknya telah menyediakan dua hingga tiga kali lipat lokasi pengungsian. Hal tersebut guna mengantisipasi penyebaran virus Covid-19.
"(Nanti) Ini dilakukan screening awal dari Dinas Kesehatan mana yang sehat dan mana yang terkonfirmasi, itu bagian dari SOP bila terjadi pengungsian," kata Sabdo dalam diskusi virtual, Kamis (28/1).
Lanjut dia, nantinya di pengungsian pelaksanaan protokol kesehatan tetap menjadi hal yang diprioritaskan. Sabdo juga menyatakan pihaknya terus berkoordinasi dengan SKPD lainnya dalam pelaksanaan SOP saat pandemi.
"Ini sudah dilakukan simulasi sistem SOP penanganan masa pandemi Covid-19," jelasnya.
Sebelumnya, Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dwi Oktavia menjelaskan, pemprov telah memiliki sejumlah langkah antisipasi penanganan Covid-19 di tengah musim hujan dan banjir.
Terlebih, kata dia, penanganan Covid-19 dan banjir harus ditanggulangi secara bersamaan.
"Intinya semua tidak boleh ada yang dikalahkan kan karena harus ditanggulangi bersama, makanya diantisipasi dari sekarang mulai dari pra bencana. Sekarang kan masih tahap pra bencana," ujar Dwi saat dihubungi Liputan6.com, Jakarta, Selasa (6/10/2020).
Salah satunya terkait masalah pengungsian. "Diantisipasi dengan menata tempat pengungsian yang tetap melakukan protokol kesehatan. Jadi artinya kita memisahkan jarak antar kelompok pengungsi satu dengan yang lain berdasarkan keluarga," kata Dwi.
Kemudian, lanjut dia, pemprov mengidentifikasi tempat pengungsi tempat atau titik-titik pengungsi yang lebih banyak karena harus ada jarak yang cukup satu kelompok keluarga dengan kelompok keluarga lain dalam satu area pengungsian.
Reporter: Ika Defianti
Sumber: Liputan6.com
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ada 44 Lokasi Vaksinasi Covid-19 di Jakarta, Ini Daftarnya
Pemerintah mengimbau masyarakat untuk melakukan vaksinasi Covid-19 sampai dosis kelima atau booster ketiga.
Baca SelengkapnyaDinkes DKI Akhirnya Mengungkap Jumlah Kasus Covid-19 JN.1 di Jakarta Selama Tahun 2023
Ani menjelaskan, JN.1 memiliki gejala yang sama seperti Covid-19 lainnya.
Baca SelengkapnyaMenkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan
Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Covid-19 Naik Lagi, Menkes Minta Masyarakat Pakai Masker Selama Libur Akhir Tahun
Imbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 Meningkat di 21 Provinsi
Tren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster
Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaUsai Libur Akhir Tahun, Kasus Covid-19 di Depok Naik 200 Persen
Saat ini tercatat ada 300 warga yang terpapar covid dari sebelumnya 100 kasus.
Baca SelengkapnyaCerita Anies saat Tangani Pandemi Covid-19, Terapkan PSBB Lindungi Warga Malah Dimarahi Pusat
Saat itu Anies Baswedan menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 Naik Lagi, Penumpang Pesawat di Bandara Diimbau untuk Pakai Masker
Bandara sebagai pintu masuk pertama perlu melakukan persiapan terkait mitigasi Covid-19.
Baca Selengkapnya