Merdeka.com - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan mengakui bila dirinya bertemu dengan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Menurut Zulkifli, pertemuan tersebut ketika sama-sama menghadiri pelantikan Irjen Tito Karnavian menjadi Kepala BNPT.

"Banyak kan dihadiri lembaga-lembaga penting‎ negara, saya ketemu Pak Ahok di Istana. Saya bilang, nanti PAN survei untuk DKI, begitu. Siapa sih tokoh yang diinginkan masyarakat DKI. Setelah survei itu nanti diputuskan," kata Zulkifli saat dihubungi di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Jumat (18/3).

Zulkifli menjelaskan, partainya akan melakukan survei sebagai langkah penjaringan bakal calon gubernur DKI Jakarta pada April dan Mei mendatang. Nama-nama yang mencuat, baik itu internal partai atau luar partai memiliki kesempatan dalam penjaringan ini.

"Kan kita ini ada internal itu Pak Suyoto, dan kader internal lain. Terus Pak Ahok dari luar, ada Pak Yusril, Pak Adhyaksa," ucapnya.

Lebih lanjut, tegas Zulkifli, sampai saat ini partainya belum secara resmi mendukung salah satu nama dalam Pilgub 2017. Setelah survei dilakukan, sikap politik PAN baru akan diumumkan ke publik.

"Ya kita lihat nanti hasil survei bagaimana, kan bisa saja Pak Ahok, bisa saja Pak Yusril, bisa saja Pak Adhyaksa. Tunggu survei dulu," tandasnya.