Murah biaya, Ahok pilih TNI ketimbang kontraktor bersihkan Ciliwung
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama mengaku lebih memilih TNI daripada pihak swasta untuk membersihkan Kali Ciliwung. Ahok mengatakan, prajurit TNI lebih teruji dalam membersihkan Kali Ciliwung sehingga dia rela mengeluarkan dana APBD kepada TNI untuk bersihkan Kali Ciliwung yang nantinya bisa dijadikan tempat wisata.
"Kali Ciliwung harus diubah bersih ini urat nadi. Pak Doni (Danjen Kopassus) dan prajurit Kopassus katanya sampai lihat Ciliwung sampai bisa lihat dasarnya. Begitu orang enggak buang sampah kita bisa lihat dasarnya. Ciliwung kita bisa rapikan buat wisata segala macam. Tanggal 14 Agustus katanya mau buat pesta rakyat sama Pangdam," kata Ahok, ketika menghadiri upacara di Lapangan Makodam Jaya, Cililitan, Jakarta Timur, Senin (27/7).
Menurut Ahok, Pemprov DKI Jakarta nantinya akan membantu TNI dengan menyediakan alat berat dan personel dari dinas kebersihan. Menurut mantan gubernur Belitung Timur ini, hal itu lebih murah dibandingkan harus menggunakan tenaga pihak swasta.
"Kita bantu alat berat, dari Dinas Kebersihan kasih personel. Itu lebih murah daripada anda kasih kontraktor. Kontraktor buang sampah di pintu sungai aja Rp 400-600 miliar. Ini kita kerja gini paling belasan miliaran rupiah kerja sepanjang tahun. Lihat sekarang mana ada BKT, BKB sampah," kata Ahok.
Ahok juga bersedia memberikan dana dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) kepada TNI untuk membersihkan Kali Ciliwung.
"Kami akan berikan dana dari APBD, kami hitung-hitung masih lebih murah kok daripada kami kerja sama outsourcing swasta. TNI juga disiplin ada semangat ada," kata Ahok.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Aksi Jokowi dan AHY Tangkap Ikan Bersama saat Resmikan Bendungan Lolak
Pembangunan Bendungan Lolak memakan anggaran mencapai Rp 2,02 triliun.
Baca SelengkapnyaKisah Jokowi dan Ahok yang Kini Pisah Jalan
Alasan Ahok mengundurkan diri dari jabatan Komisaris Utama PT Pertamina agar fokus kampanye mendukung Ganjar-Mahfud dalam Pilpres 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI
Usulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca SelengkapnyaLuhut: Kalau Ada orang Bilang Jokowi Tak Bisa Kerja, Lihat Nih dengan Kepalanya!
Luhut mengaku tak bisa membayangkan ajang balap FI air tersebut bisa digelar di kampung halamannya di tanah Batak, Danau Toba.
Baca SelengkapnyaAhok Klaim Beri Masukan untuk Pembangunan IKN tapi Tak Dijalankan Jokowi
Basuki Tjahja Purnama alias Ahok meluruskan dirinya bukanlah orang yang menolak pembangunan IKN yang telah dicanangkan Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaBlusukan di Pasar Sungai Ringin Sekadau, Jokowi Temukan Kenaikan Harga Bahan Pokok
Jokowi menemukan harga beras di Pasar Sungai Ringin berada pada tingkat yang wajar.
Baca SelengkapnyaJokowi: Harga Beras Turun Saya Dimarahi Petani, Kalau Naik Dimarahi Ibu-ibu
Jokowi mengaku tak mudah bagi pemerintah mengelola pangan untuk masyarakat Indonesia yang jumlah penduduknya mebcapai 270 juta orang.
Baca SelengkapnyaJokowi Serahkan Bantuan Pangan di Maros
Bantuan tersebut sebagai upaya menghadapi kenaikan harga beras.
Baca Selengkapnya