Meski Ada Larangan Mudik, Jalanan Jakarta Terlihat Sepi saat Idulfitri
Merdeka.com - Pemerintah pusat kembali memberlakukan larangan mudik pada hari Lebaran tahun ini. Upaya ini sebagai pencegahan penyebaran Covid-19 tidak meluas dan bertambah parah.
Khususnya warga yang tinggal di Jakarta, tidak bisa meninggalkan ibu kota karena kebijakan ini. Sejumlah cara seperti penyekatan di jalur-jalur utama menuju luar kota diterapkan pemerintah.
Meski ada larangan mudik, situasi Jakarta tahun ini tidak berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Sejumlah ruas jalan ibu kota terlihat lengang sejak kemarin.
Arus lalu lintas Jalan Pancoran hingga Gatot Subroto yang mengarah ke Senayan, terlihat lancar. Biasanya dari Pancoran hingga Mapolda Metro Jaya kendaraan cukup padat.
Kondisi serupa juga terjadi terpantau di Jalan Antasari mengarah ke Sudirman Central Business Distric (SCBD) yang terlihat sepi. Hanya beberapa kendaraan yang melintas.
Pagi ini, jalan di ibu kota terlihat sangat lengang. Dari pantauan merdeka.com, jalanan ibu kota tanpa hambatan. Beberapa titik seperti Tol Cikampek arah menuju keluar Jakarta sudah terlihat ditutup.
Dari akun Twitter TMC Polda Metro Jaya, jalanan di kawasan Sudirman-Asia Afrika juga terlihat sepi.
Kepadatan terjadi di titik dekat masjid yang menggelar Salat Idulfitri. Misalnya di Masjid At-Tin, Taman Mini, Jakarta Timur. Namun, saat ini sudah terpantau lancar.
Menurut Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya, masih ada warga DKI Jakarta yang mudik. Angkanya terus bertambah. Sebagaimana yang telah dilaporkan Kapolda Metro Jaya Irjen Mohammad Fadil Imran, dari 1,2 juta penduduk terus meningkat sampai 1,5 juta penduduk.
"Menindaklanjuti ucapan Kapolda bahwa sudah ada 1,2 sampai 1,5 juta penduduk Jakarta yang mudik, angka di jalan tol menunjukan diatas angka 360ribu kendaraan yang sudah keluar dari Jakarta dari tanggal 1 sampai dengan 10 Mei 2020," Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo kepada wartawan Selasa (11/5).
Sambodo mengatakan angka tersebut terus bertambah menyusul banyak pemudik yang menggunakan sepeda motor dan mencoba menerobos beberapa titik penyekatan larangan mudik.
"Belum ditambah para pemudik sepeda motor yang tadi malam sudah malam keempat mencoba menembus pos penyekatan. Belum ditambah penumpang udara dan kapal laut, sehingga total kisaran 1.5 juta," sebutnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Usai Pemilu, Polisi Pastikan Kondisi Jakarta dan Sekitarnya Aman Terkendali
Pencoblosan Pemilu 2024 dilakukan pada Rabu, 14 Februari kemarin.
Baca SelengkapnyaJakarta Dikepung Macet Panjang Jelang Tengah Malam, Ini Titik-Titiknya
Jakarta dikepung kemacetan panjang jelang Rabu tengah malam.
Baca SelengkapnyaFOTO: Mal-Mal di Jakarta Banjir Tawaran Diskon Gede-Gedean Menyambut Tahun Baru 2024
Selama periode libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 diprediksi daya beli masyarakat meningkat.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pemudik Lewat Gerbang Tol Utama Keluar Jakarta Cenderung Malam Hari
Ini berbeda jika dibandingkan dengan arus mudik 2023, di mana masyarakat banyak memilih siang hari.
Baca Selengkapnya30 Persen Pemudik Belum Kembali ke Jakarta
Kondisi arus balik landai lantaran belum semua pemudik kembali ke Jakarta.
Baca SelengkapnyaFOTO: H-4 Lebaran, Ribuan Pemudik Padati Terminal Pulo Gebang
Sebelum Lebaran, sudah 2 ribu lebih pemudik meninggalkan Jakarta menuju kampung halaman melalui Terminal Terpadu Pulo Gebang, Jakarta Timur.
Baca SelengkapnyaFOTO: Pemudik Mulai Padati Stasiun Pasar Senen, 42 Ribu Penumpang Kereta Sudah Meninggalkan Jakarta
Lebih dari 42 ribu penumpang telah diberangkatkan dari Stasiun Gambir, Pasar Senen dan beberapa stasiun lainnya di wilayah Daop 1 Jakarta.
Baca SelengkapnyaArus Balik Lebaran Malam Ini, Pemudik ke Jakarta Menyemut di Pantura hingga Arteri Karawang
Rata-rata titik kemacetan terjadi di titik menjelang dan setelah SPBU.
Baca SelengkapnyaJelang Bulan Ramadan, Jokowi Ingin Masyarakat Beribadah Tenang
Para menteri diminta untuk menjaga harga pangan jelang Idul Fitri.
Baca Selengkapnya