Mereka yang Diganti Sejak Heru Budi Jabat PJ Gubernur DKI

Senin, 5 Desember 2022 19:31 Reporter : Lydia Fransisca

Merdeka.com - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono melantik Sekretaris Daerah (Sekda) Jakarta Marullah Matali sebagai Deputi Gubernur Bidang Budaya dan Pariwisata di Balai Agung, Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (2/12).

Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi mengatakan, Heru membutuhkan posisi Deputi Gubernur Bidang Pariwisata dan Kebudayaan yang saat ini kosong untuk membantunya bekerja dan menghadiri kegiatan yang tak bisa ia hadiri.

"Jadi pelantikan tadi kita membuat penyegaran, kasihan juga Pak Pj Gubernur ini kan sendiri, mungkin kesibukannya dia sangat padat. Kalau misalkan beliau tidak bisa hadir, dia bisa mewakili gubenur itu aja," kata Prasetyo.

Posisi Plt Sekda DKI akan ditempati Asisten Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah DKI Uus Kuswanto. Sedangkan untuk Sekda definitif nantinya akan ditunjuk Pemerintah Pusat.

"Kalau sekda di tangan pemerintah pusat nanti assement baru siapa orang-orangnya," tambah Pras.

Selain perombakan jajaran Pemprov DKI, terdapat juga pergantian pengurus BUMD. Badan Pembinaan Badan Usaha Milik Daerah (BP-BUMD) DKI Jakarta mengumumkan, Dirut PT Jakarta Propertindo (Jakpro) Widi Amanasto dicopot dalam RUPS Sirkuler atau keputusan para pemegang saham di luar RUPS.

Selama dua bulan terakhir, BP BUMD juga telah mengumumkan perombakan jajaran Direksi dan Komisaris di PT LRT Jakarta dan PT MRT Jakarta.

Secara lebih rinci, RUPS menyetujui untuk memberhentikan dengan hormat nama-nama di bawah ini sebagai berikut.

1. Direktur Utama Perseroan yang sebelumnya dijabat Widi Amanasto

2. Direktur Bisnis Perseroan yang sebelumnya dijabat Gunung Kartiko

3. Direktur Keuangan dan TI yang sebelumnya dijabat Leonardus W. Wasono Mihardjo

4. Direktur Dukungan Bisnis yang sebelumnya dijabat Muhammad Taufiqurrachman

5. Direktur Teknik dan Pengembangan Bisnis yang sebelumnya dijabat Iwan Takwin

Lalu, RUPS menyetujui untuk mengangkat nama-nama berikut.

1. Iwan Takwin sebagai Direktur Utama Perseroan.

2. I Gede Adi Adnyana T. sebagai Direktur Perseroan.

3. Adrian Rusmana sebagai Direktur Perseroan.

4. Solihin sebagai Direktur Perseroan.

5. Adi Santosa sebagai Direktur Perseroan.

6. Dwi Wahyu Daryoto sebagai Komisaris Perseroan.

2 dari 2 halaman

Di LRT, Mantan anggota Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) Anies Baswedan, Tatak Prapti Ujiyanti, mengumumkan bahwa ia sudah tidak menjabat lagi sebagai komisaris PT LRT Jakarta. Hal tersebut diungkapkan Tatak dalam cuitannya di Twitter @tatakujiyati pada Selasa (15/11).

"Purna tugas. Alhamdulillah telah menyelesaikan tugas sebagai komisaris di PT LRTJ. Terima kasih kepada gubernur DKI, Pemprov DKI, PT Jakpro dan PT LRT J yang telah memberi kesempatan untuk berkontribusi. Insyaallah LRTJ tetap jaya," tulis Tatak.

Tatak mengatakan, ia tak menjabat sejak Senin (14/11) kemarin.

"(Tak menjabat lagi sejak) Keputusan Para Pemegang Saham (KPPS) ditandatangi per kemarin 14 November 2022," kata Tatak kepada

Lebih lanjut, M Aprindy dicopot dari jabatannya sebagai Direktur Utama PT MRT Jakarta. Kini, posisi tersebut dijabat oleh Tuhiyat.

Selain Dirut MRT Jakarta, jajaran Dewan Komisaris PT MRT Jakarta juga dibongkar dan diganti, yaitu sebagai berikut.

1. Dodik Wijanarko diangkat sebagai Komisaris Utama.

2. Bambang Kristiyono diangkat sebagai Komisaris.

3. William P. Sabandar diangkat sebagai Komisaris. [ray]