Lurah Warakas ngotot tak miliki unit di Rusun Marunda
Merdeka.com - Mulyadi, lurah Warakas, Jakarta Utara, bersikeras tak miliki unit di Rusun Marunda, Cilincing, Jakarta Utara. Dia mengklaim selama ini justru membantu dan memfasilitasi warga yang tinggal kolong tol Warakas untuk mendapatkan tempat tinggal.
"Ah enggak ada. Itu hanya provokator aja," kata Mulyadi kepada wartawan di kantornya, Jakarta, Jumat (3/5).
Dia menceritakan kronologi ribut-ribut soal rusun itu. "Jadi memang dulu, tahun 2005 ada pengosongan kolong tol, kita bongkar. Bagi yang tinggal di samping kolong sisi tol, ada uang kerohiman Rp 1 juta. Kalau enggak ambil uang itu, harus ambil rusun di Marunda bagi warga masyarakat," jelasnya.
Mulyadi menambahkan, saat itu ada warga yang memilih tak mengambil uang kerohiman itu. Ada beberapa yang memilih menempati unit di Rusun Marunda.
"Rumah di Marunda itu pengajuan untuk tidak ambil uang kerohiman. Jadi kalau toh misalnya, itu pindahan kolong tol Warakas, dari pada ambil uang kerohiman, mending ambil rumah susun," bebernya.
Sebelumnya, Kepala Unit Pengelola Teknis (UPT) Rumah Susun Wilayah I Dinas Perumahan DKI Jakarta, Jati Waluyo mengatakan bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang terlibat modus alih sewa unit rusun akan dikenai sanksi tegas. Dan Mulyadi disebut-sebut melakukan transaksi tunai untuk menutupi aksinya tersebut.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama juga menegaskan kepemilikan rusun yang dimiliki Mulyadi telah menyalahi aturan. Sebab, rusun itu telah disewakan kepada orang lain bukan ditempati sendiri.
"Kami enggak peduli siapapun yang punya rusun, kalau dia sewain orang kita sita, kita langsung putihkan kasih yang nyewa," ujar Ahok.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menhub Akui Sulit Kendalikan Arus Mudik di 3 Lokasi Ini
Menhub Budi Karya Sumadi mengakui 3 lokasi arus mudik lebaran menjadi yang paling menantang untuk diselesaikan.
Baca SelengkapnyaMahfud soal Kertas Suara di Malaysia Sudah Tercoblos 03: Bisa Jadi Operasi Pihak Lain
Mahfud menilai bisa saja hal itu menjadi salah satu operasi dari pihak lain seakan-akan pasangan nomor urut 3 melakukan kecurangan.
Baca SelengkapnyaMarsdya TNI Andyawan Martono Jadi Wakasau Gantikan Gustaf Brugman
Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo memimpin serah terima jabatan Wakasau.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Awalnya Gerombolan Pemuda Ini Ditegur Pak Bhabin Motornya Tak Sesuai Aturan, Endingnya Diberi Kejutan Bikin Tersenyum
Brigadir Agus Kurniawan kedapatan menghampiri segerombolan pemuda di pinggir jalan.
Baca SelengkapnyaMoeldoko Pastikan Bansos Tidak Akan Dihentikan: Program Jaminan Sosial Sudah Lama Digagas Pemerintah
Sebelumnya Deputi Hukum TPN Ganjar-Mahfud, Todung Mulya Lubis berpandangan pembagian bansos oleh pemerintah sangat rentan disalahgunakan
Baca SelengkapnyaKembali Muncul Bersama Ganjar, Mahfud: Siapa yang Bilang Jarang Ketemu?
Butet menyebut apabila ada pihak-pihak yang menilai hubungan keduanya renggang.
Baca SelengkapnyaMahfud MD di Lumajang: Ada yang Mengatasnamakan Bansos atas Namanya Sendiri
Mahfud disambut antusias oleh kerumunan masa yang memadati lapangan Senduro, Kecamatan Senduro.
Baca SelengkapnyaSeharian Diguyur Hujan Deras, Sejumlah Wilayah di Bandung dan Lembang Kebanjiran
Hujan deras mengguyur sejak siang. Intensitasnya meningkat pada sore hari hingga menjelang petang.
Baca SelengkapnyaAirlangga Doakan Mahfud Sukses Usai Mundur dari Menko Polhukam
Mahfud memutuskan untuk mundur dan akan menyampaikannya langsung ke Jokowi.
Baca Selengkapnya