Merdeka.com - Kawanan perampok bersenjata tajam beraksi di sebuah mini market daerah Ciracas, Kelapa Dua Wetan, Jakarta Timur pada Senin (5/6) malam. Kanit Reskrim Polsek Ciracas AKP Fadoli menerangkan, kejadian bermula saat karyawan mini market sedang menghitung uang hasil penjualan.

"Tiba-tiba masuk tiga orang pelaku menggunakan pakaian tertutup/jaket serta helm dan masker masing-masing membawa senjata tajam," kata Fadoli kepada wartawan, Rabu (7/6).

Fadoli menerangkan, para pelaku membuka rolling door toko yang tertutup namun tidak dikunci. Mereka ke dalam toko. Salah satu pelaku mengacungkan parang ke arah karyawan. Sementara itu, ada pelaku lain yang mengambil uang yang berada dalam laci kasir.

Fadoli menerangkan, kawanan pelaku turut merampas uang yang disimpan dalam berangkas.

"Karyawan disuruh untuk mengambil uang yang ada di dalam berangkas setelah menyerahkan uang kepada salah satu pelaku kemudian dimasukan ke dalam tas milik pelaku," ujar dia.

Menurut perhitungan, kerugian akibat perampokan mencapai puluhan juta rupiah.

"(Kerugian) Rp 57 juta," ujar Fadoli.

Fadoli menerangkan, perampokan tidak menimbulkan korban jiwa maupun luka. Para pelaku hanya menggunakan senjata untuk mengancam karyawan minimarket.

"Enggak ada (korban), cuman ngancam doang," ujar dia.

Kasus ini pun sedang dalam tahap penyelidikan. Polsek Ciracas dibantu Polres Metro Jaktim dan Polda Metro Jaya masih memburu pelaku.

"Untuk para pelaku masih dalam penyelidikan kemarin sudah juga dibantu Jatanras polres dan Polda," ujar dia.