Jakpro Sebut Pembukaan Proyek TIM ke Publik Bentuk Keterbukaan Informasi
Merdeka.com - PT Jakarta Propertindo (JakPro) selaku BUMD DKI Jakarta yang ditugaskan merevitalisasi Taman Ismail Marzuki menyatakan pembukaan area proyek kepada publik merupakan bentuk keterbukaan informasi perusahaan.
Staf Ahli PT JakPro, Hendro Subroto, di Jakarta, Rabu, menjelaskan, area proyek revitalisasi Pusat Kesenian Jakarta Taman Ismail Marzuki (PKJ TIM) dibuka kepada publik setiap Kamis, agar masyarakat dapat mengetahui progres pembangunan setiap fasilitas.
"Kita wajib memberi tahu progresnya sebagai keterbukaan informasi kepada publik. Tujuannya agar masyarakat tahu progres pembangunannya sampai mana. Itu bentuk keberpihakan kepada masyarakat," katanya, dilansir Antara, Rabu (27/10).
Menurut Hendro, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta pada revitalisasi PKJ TIM menugaskan PT JakPro untuk mengerjakan proyek tersebut dengan total anggaran mencapai Rp1,64 triliun pada 2019. Kemudian, Pemprov DKI Jakarta juga menyuntik penyertaan modal daerah (PMD) kepada JakPro sebesar Rp270 miliar tahun 2020.
"Pembangunan ini adalah penugasan dari Pemprov DKI. Artinya, menggunakan PMD yang dananya juga dari publik. Jadi, ini bentuk tanggung jawab kita kepada publik, agar mereka bisa melihat, media juga bisa meliput," kata Hendro.
Seperti diketahui, PKJ TIM dibuka untuk umum setiap Kamis sehingga masyarakat dapat melihat progres pembangunan revitalisasi TIM di dalam area proyek. Masyarakat umum, mulai dari konten kreator, youtuber, pegiat foto udara, media, komunitas, hingga warga biasa dapat memasuki area proyek revitalisasi PKJ TIM setiap Kamis pada pukul 15.00 hingga 17.00 WIB, tanpa dipungut biaya.
Masyarakat yang tertarik melihat progres pembangunan TIM dapat mendaftarkan diri terlebih dahulu di tautan bit.ly/kunjunganTIM yang tertera pada bio akun @wajahbaru_tim. Jumlah peserta yang diizinkan untuk setiap kunjungan sebanyak 10 orang. Jika kuota penuh, registrasi akan ditutup.
Pengelola juga mewajibkan pengunjung untuk menunjukkan sertifikat vaksin, minimal satu dosis, membawa tumbler isi air minum, serta membawa sepatu proyek (safety) jika punya.
"Kita tawarkan mau keliling ke tempat yang lagi dibangun dan dipastikan aman, atau kita bisa duduk sambil ngobrol terkait progres pembangunan," kata Hendro.
Hingga kini, progres revitalisasi TIM tahap pertama sudah mencapai 99 persen yang mencakup pembangunan Gedung Parkir Taman, Gedung Panjang dan Masjid Amir Hamzah.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ternyata 70 Persen Gedung di Kota Tua Jakarta Milik Perusahaan BUMN, Bakal Ada Alih Kelola?
Erick berkelakar, jika BUMN diminta mengelola Kota Tua seperti Taman Mini Indonesia Indah (TMII), hal itu patut dipertimbangkan.
Baca SelengkapnyaCak Imin Ingin Bangun 40 Kota Selevel Jakarta, Pakar Tata Kota: Berat untuk Diwujudkan
Untuk bisa mencapai level seperti Jakarta, tentu bukan hal mudah terlebih karena kapasitas fiskal Jakarta yang sangat besar.
Baca SelengkapnyaJokowi Kembali Membangun Masa Depan: Groundbreaking Proyek IKN Hari Ini!
Sejumlah groundbreaking dilakukan menjelang penyelenggaraan upacara 17 Agustus 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Diresmikan Jokowi, Proyek Sistem Irigasi Gumbasa Telan Dana Rp256 Miliar Bisa Mengairi Sawah 12 Desa
Proyek sistem irigasi tersebut bermanfaat untuk mengairi sawah di 12 desa dan meningkatkan indeks Pertanaman (IP) di Kabupaten Sigi.
Baca SelengkapnyaTak Lagi Jadi Presiden, 42 Program Jokowi yang Belum Selesai Bakal Tetap Dilanjutkan
Sebanyak 42 Proyek Strategis Nasional (PSN) Jokowi tetap dilanjutkan meski Oktober tahun ini jabatannya berakhir.
Baca SelengkapnyaWarga Kampung Bayam Diduga Ditangkap Paksa Polisi, Ini Penjelasan Jakpro
Warga Kampung Bayam Diduga Ditangkap Paksa Polisi, Ini Penjelasan Jakpro
Baca SelengkapnyaGibran sebut Bandung Kerap Dijadikan Percontohan Menjalankan Program Pemerintah Kota Solo
Gibran menilai banyak potensi yang ada di daerah berjuluk Parijs van Java tersebut bisa ditingkatkan dalam skala yang lebih luas.
Baca SelengkapnyaJokowi Tunjuk Ridwan Kamil Jadi Mandor Proyek Ibu Kota Nusantara, Ini Tugasnya
Sebagai mandor, dia mengaku aktif melakukan rapat terkait berbagai dalam mengawal investasi maupun pelaksanaan berbagai proyek pembangunan di IKN.
Baca SelengkapnyaPuji Jokowi, AHY: Partai Demokrat Siap Lanjutkan Program Pemerintah
AHY menjelaskan, berbagai program yang digagas oleh Presiden Joko Widodo hingga saat ini seperti pembangunan infrastruktur, akan tetap dilanjutkan.
Baca Selengkapnya