Ini pesan tegas Jokowi buat Ahok dan DPRD yang ribut terus
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo memanggil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, dan Ketua DPRD Prasetyo Edi Marsudi, pagi ini. Mereka akan membahas secara bersama-sama terkait konflik APBD DKI yang belakangan membuat hubungan pemprov dan DPRD merenggang.
"Pak gubernur sudah cerita, Pak Ketua DPRD sudah banyak bicara, kesimpulan kita hanya ada 3," ujar Jokowi di beranda Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (14/4).
Jokowi kemudian memberikan tiga instruksi tegas untuk penyelesaian konflik DPRD dengan Pemprov DKI. Pertama, Presiden ingin seluruh proses APBD diselesaikan secepatnya.
"Pertama soal APBD 2015, seluruh prosesnya harus segera diselesaikan secepat-cepatnya sehingga bisa langsung kerja, bisa kirim kepada masyarakat program-program yang ditentukan. Bekerja untuk masyarakat, bekerja untuk DKI," ujar Jokowi.
Jokowi juga meminta permasalahan ini jangan dibesar-besarkan. Untuk itu, tambahnya, persoalan HMP harus diselesaikan dengan cara musyawarah.
"Kedua, supaya tidak rame lagi. Tidak konfliknya tidak berkepanjangan. Soal HMP bisa diselesaikan dengan cara-cara musyawarah yang baik," ujarnya.
Kemudian, Jokowi meminta untuk menggunakan Perda. "Ketiga, ini juga menyangkut ke depan APBD 2016, saya sampaikan tadi untuk gunakan perda," tegas Jokowi.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi Terbitkan Keppres Pemecatan, AWK Ajukan Surat Penundaan PAW di DPD
Alasannya, AWK sedang menggugat BK ke PTUN terkait pemacetannya sebagai anggota DPD.
Baca SelengkapnyaBeda Pendapat dengan Ahok, JK: Jokowi Paling Hebat Kerjanya Blusukan
Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok menyebut, jika Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak bisa kerja.
Baca SelengkapnyaAhok Ungkap Jokowi Pernah Memintanya Mundur dari Pencalonan Gubernur DKI
Ahok menceritakan hanya Megawati yang mendukungnya sebagai Cagub DKI.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Bertemu Prabowo dan Zulhas, Puan: Saya Tunggu Diajak Presiden
Presiden Joko Widodo bertemu dengan sejumlah ketua umum partai. Mulai dari Ketum Gerindra Prabowo Subianto, lalu Ketum PAN Zulkifli Hasan hari ini.
Baca SelengkapnyaJokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI
Usulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca SelengkapnyaTerungkap Alasan Ahok Tak Ikuti Langkah Jokowi yang Condong ke Prabowo
Ahok ragu nantinya Prabowo akan melanjutkan program Jokowi.
Baca SelengkapnyaKisah Jokowi dan Ahok yang Kini Pisah Jalan
Alasan Ahok mengundurkan diri dari jabatan Komisaris Utama PT Pertamina agar fokus kampanye mendukung Ganjar-Mahfud dalam Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaTKN Prabowo Bela Jokowi Disebut Tak Bisa Kerja: Siapa Sih yang Mau Dengar Ahok Sekarang?
TKN Prabowo-Gibran membela Presiden Jokowi yang disebut Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tidak bisa bekerja.
Baca SelengkapnyaJokowi Kembali Singgung UU Perampasan Aset: Bolanya Ada di DPR
Jokowi Kembali Singgung UU Perampasan Aset: Bolanya Ada di DPR
Baca Selengkapnya