Ikut Kembangkan Bahasa Indonesia di DKI, Anies Terima Penghargaan Reksa Bahasa
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menerima penghargaan Reksa Bahasa dari Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). Penghargaan diberikan karena keikutsertaan Anies dalam mengembangkan bahasa.
Salah satu contohnya adalah pengintegrasian transportasi di Jakarta atau Jak Lingko ataupun Moda Raya Terpadu (MRT). Anies mengatakan pemberian nama-nama tersebut merupakan bentuk dari proses yang terjadi, yakni pengintegrasian antar moda transportasi mulai dari bus kecil, Transjakarta, MRT, LRT hingga kereta.
Sehingga nantinya, kata Anies, adanya penjangkauan semua lokasi seperti halnya laba-laba. Anies juga menyebut pihaknya telah mulai mengkonversi istilah-istilah untuk di Jakarta.
"Sekarang di dinas-dinas kita sudah mulai mengkonversi istilah-istilah. Jadi ada daftarnya dan kita ingin nanti semua istilah yang digunakan itu istilah teknis hasil serapan yang diakui oleh badan bahasa," kata Anies di Rawamangun, Jakarta Timur, Senin (10/12).
Atas penghargaan tersebut, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini menyatakan Pemprov DKI Jakarta siap menjadi pelopor dalam mengkampanyekan penggunaan istilah tersebut.
Tak hanya itu, Anies juga mendorong Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa terus melakukan terobosan dalam penggunaan Bahasa Indonesia yang diserap dari bahasa daerah.
"Karena itu dorongan kami terus mengembangkan dan DKI supaya dijadikan tempat untuk mempromosikan terobosan-terobosan bahasa," jelas Anies Baswedan.
Reporter: Ika Defianti
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cerita Anies saat Tangani Pandemi Covid-19, Terapkan PSBB Lindungi Warga Malah Dimarahi Pusat
Saat itu Anies Baswedan menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta
Baca SelengkapnyaAnies Kritik Pemerintah Kumpulkan Pemda Hanya Bahas Anggaran: Tak Pernah Urusan Stunting atau Ibu Hamil
Anies Baswedan mengungkapkan kendala kesejahteran rakyat (kesra) karena kurangnya sinergi antara pemerintah pusat dengan daerah.
Baca SelengkapnyaDuduk Perkara Pengakuan Mantan Jubir Anies soal Ordal
Anggawira menilai Anies Baswedan lupa dengan sejarah soal pernyataannya orang dalam atau 'ordal'.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Cerita Anies Diminta Bikin Pidato Kekalahan saat Pilgub DKI Putaran Dua Lawan Ahok
Anies Baswedan bercerita pernah diminta untuk membuat pidato kekalahan pada Pilkada DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan Buka Peluang Gugat Hasil Pemilu 2024 ke Mahkamah Konstitusi
Terkait wacana hak angket, Anies menyerahkan kepada NasDem, PKS dan PKB.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan Ungkap Alasannya Teguh Usung Perubahan
Anies juga menginginkan agar demokrasi tetap terjaga dengan baik.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan: Kalau Pelanggaran Pemilu Dibiarkan akan Menular
Anies menghormati seluruh pilihan rakyat Indonesia pada pemilihan presiden (Pilpres) 2024.
Baca SelengkapnyaReaksi Anies Baswedan Tahu Dipolisikan Gara-Gara Akronim AMIN
Anies menyerahkan penanganan kasus dugaan penistaan agama tersebut kepada aparat penegak hukum.
Baca SelengkapnyaCEK FAKTA: Hoaks Anies Larang Ucapkan Selamat Natal saat Jadi Gubernur Jakarta
Beredar klaim Anies Baswedan larang mengucapkan selamat Natal saat menjabat Gubernur DKI Jakarta
Baca Selengkapnya