Heru Harap Bendungan Ciawi jadi Solusi Atasi Banjir Jakarta

Rabu, 7 Desember 2022 19:41 Reporter : Merdeka
Heru Harap Bendungan Ciawi jadi Solusi Atasi Banjir Jakarta Banjir Jakarta. ©2014 Merdeka.com/Arie Basuki

Merdeka.com - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, berharap pembangunan Bendungan Ciawi menjadi salah satu program penanggulangan banjir. Rencana itu sudah dibahas bersama Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono.

Hal itu diungkapkan Heru diacara penandatanganan offering letter 1.097 karyawan Palyja dan Aetra serta pembukaan rekening Bank DKI dan Penerimaan Kartu BPJS Ketenagakerjaan dan Kesehatan di Jakarta International Equestrian Park (JIEP), Rabu (7/12).

"Itu kan bagian dari program utama penanggulangan banjir yang disampaikan Menteri PUPR di Ciliwung," kata Heru.

Heru menyampaikan, pembangunan Bendungan Ciawi sama halnya dengan pembangunan Bendungan Sukamahi. Sama-sama diharapkan bisa mengurangi banjir di wilayah DKI Jakarta.

"Sehingga itu bisa selesai Waduk Ciawi sama sodetan, mudah-mudahan berkurang cukup banyak banjir di Jakbar, Jakut, Jaksel," kata dia.

Sebelumnya, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menyatakan Bendungan Ciawi dan Bendungan Sukamahi dijadwalkan rampung dan diresmikan pada Desember 2022. Namun, dia tak merinci tanggal peresmian secara pasti.

"Yang Bendungan Ciawi bisa diresmikan Desember (2022) ini. Kalau yang Bendungan Sukamahi sama ya," ujar Basuki kepada wartawan, Minggu 4 Desember 2022.

Diketahui, pada hari pertama menjabat sebagai Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono langsung dipadati berbagai agenda dari rapat paripurna hingga pembahasan banjir bersama Kementerian PUPR.

“Kemarin saya sudah berkomunikasi dan berkoordinasi dengan Pak Sekda untuk segera menghadap Pak Menteri. Pertama disinergikan kedua apa yang dilakukan pemerintah daerah tentunya bekerja sama dengan pemerintah pusat dalam secepatnya penanggulangan banjir, mengurangi,” kata Heru di Balai Kota Jakarta, Senin 17 Oktober 2022.

Heru menjelaskan bahwa penyebab banjir Jakarta ada tiga yakni rob, hujan deras, dan air kiriman dari Bogor. Dia menyebut perlu adanya tanggul raksasa atau National Capital Integrated Coastal Development (NCICD).

“Terkait rob, maka kita harus antisipasi adalah dengan membangun waduk di sekitar Jakbar, Jakut. Berikutnya membuat, kalau bisa dengan pusat NCICD tanggul raksasa, dan mungkin beberapa lokasi tertentu di Jakut, cilincing, sebagian jakbar, itu tanggulnya harus diperbaiki, sambung,” kata dia.

Selain itu, Heru menyatakan akan melakukan pengerukan waduk atau revitalisasi saluran-saluran ada dan pengurasan. Mengenai hal itu, dia berencana melakukan penguatan rumah pompa serta menaruh rumah pompa di tempat strategis dan tempat kemacetan akibat banjir di Jakarta.

"Kalau disebabkan kiriman, maka dari itu kami, saya akan segera ke pak menteri PUPR untuk bisa bersinergi, contoh, waduk ciawi, sukamahi, sodetan,” ucap dia. [lia]

Baca juga:
CEK FAKTA: Foto Banjir Jakarta Ini Bukan di Era Kepemimpinan Pj Gubernur DKI Heru
Selasa Pagi, 4 RT di Jakarta Tergenang Banjir Rob
Pintu Air Pasar Ikan Siaga 1, Waspada Banjir di Sembilan Wilayah Jakarta Utara
Heru Budi Sebut Sodetan Kali Ciliwung Beroperasi Paling Lambat April 2023
Hujan Deras di Jakarta, Jalan Ulujami dan 2 RT Terendam Banjir Hampir 1 Meter
DPRD DKI Evaluasi Pembangunan Sumur Resapan

Komentar Pembaca

Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami

Be Smart, Read More

Indeks Berita Hari Ini

Opini