Hari Rabu Tanpa Kendaraan Pribadi di Gedung Dinas Perhubungan DKI
Merdeka.com - Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi DKI Jakarta akan menerapkan kebijakan baru untuk jajarannya. Setiap Hari Rabu, PNS lingkungan Dinas Perhubungan dilarang menggunakan kendaraan pribadi dan harus menggunakan angkutan publik.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi DKI Jakarta, Syafrin Liputo, mengatakan kebijakan itu sekaligus menjadi contoh bahwa instansinya menjadi contoh pertama untuk diterapkan ke masyarakat.
merdeka.com coba melihat efektivitas kebijakan tersebut di hari pertama pemberlakuannya. Di lingkungan perkantoran Gedung Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Jl Jatibaru, Jakarta Pusat, kawasan parkiran terlihat lebih sepi dibandingkan hari sebelumnya.
Mayoritas kendaraan yang terparkir merupakan kendaraan dinas. Bisa dihitung mobil atau motor dengan pelat hitam terparkir.
"Sebelum ada kebijakan ini, penuh parkiran sama mobil pegawai, sampe enggak ada lahan parkir kosong," ujar Upi, salah satu PNS Dinas Perhubungan kepada merdeka.com, Rabu (4/9).
Upi menambahkan, untuk membuktikan apakah kebijakan itu sudah berjalan atau belum, kepala dinas menanyakan langsung pada setiap PNS. Mereka diminta menjelaskan dengan kendaraan apa menuju kantor hari ini. Sebagai warga Depok, setiap hari nya dia memang memanfaatkan angkutan KRL.
"Kebanyakan hari ini udah banyak yang naik transportasi umum, paling yang pake kendaraan pribadi itu petugas lapangan aja," katanya.
Upi mengaku senang dengan kebijakan itu. Paling tidak, katanya ikut berkontribusi mengurangi polusi di Jakarta. Meskipun diakuinya ongkos perjalanan menjadi bertambah.
"Sukanya ya Jakarta terbebas dari polusi, polusi semakin berkurang. Lalu lintas juga lancar," jelas dia.
"Tapi kalau duka, banyak buang ongkos. Kan kalau saya pakai kendaraan pribadi itu sekalian anterin anak sekolah, terus langsung ke kantor. Ini kan saya harus anterin anak saya sekolah dulu, turun naik dulu, ribet buang ongkos banyak," pungkasnya.
Febria, PNS Dishub DKI lainnya juga sepakat dengan kebijakan satu hari tanpa kendaraan pribadi di kantornya.
"Ya saya setuju aja, kebijakan pegawai harus pake transportasi umum, mengurangi macet terus jadi peminatnya juga transportasi umumnya," ujar Febria kepada merdeka.com.
Warga Bekasi ini juga menyadari menekan penggunaan kendaraan pribadi dapat mengurangi polusi. Febri mengaku memang lebih senang menggunakan Transjakarta jika mendapat tugas ke Balai Kota.
"Saya selama kalau tugas ke Balai Kota enggak naik kendaraan pribadi, saya naik Transjakarta yang Pemrov DKI fasilitas, lebih enak enggak kena macet," tutupnya.
Reporter Magang: Chicilia Inge
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Warga Jakarta Mulai Padati Kawasan Bundaran HI jelang Perayaan Tahun Baru
Pemprov DKI Jakarta bakal menggelar perayaan malam tahun baru menuju 2024 di kawasan Bundaran HI
Baca SelengkapnyaJelang Malam Tahun Baru, Jalur Menuju Puncak Mulai Padat
Pukul 18.00 Wib, lalu lintas di dari dan ke arah Puncak akan ditutup karena di ruas itu akan diterapkan kebijakan car free night atau malam bebas kendaraan.
Baca SelengkapnyaJakarta Diguyur Hujan Sejak Pagi, 38 Ruas Jalan Terendam Banjir
Isnawa mengatakan, BPBD DKI Jakarta telah mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Akibat Ketemuan dengan Sang Pujaan Hati, Prajurit TNI AD Ini Mengaku Baru Dua Kali ke Jakarta
Seorang Prajurit TNI AD asal Biak Provinsi Papua mengaku baru dua kali menginjakkan Kakinya ke Ibu Kota Jakarta.
Baca Selengkapnya623 Kendaraan Bermotor di Jakarta Tertangkap Tangan Melawan Arah
Penindakan dilaksanakan serentak di lima wilayah Jakarta, mulai pukul 07.30 WIB.
Baca SelengkapnyaKasus DBD Tertinggi di DKI Ada di Jakarta Barat
Ani menambahkan untuk fasilitas kesehatan (faskes) di DKI Jakarta sangat mencukupi dan hingga saat ini semua dalam keadaan siaga 24 jam.
Baca SelengkapnyaJangan Lewatkan, Ini Ragam Acara dan Lokasi Perayaan Malam Tahun Baru di Jakarta
Untuk malam pergantian tahun kali ini, Pemprov DKI menyediakan sejumlah lokasi perayaan.
Baca SelengkapnyaIni Rincian "Malam Muda Mudi" pada Perayaan Tahun Baru 2024 di Jakarta
Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar "Malam Muda Mudi" untuk menyambut pergantian tahun dari 2023 ke 2024. Kali ini kegiatan itu dibagi dalam enam segmen.
Baca SelengkapnyaBundaran HI Pagi Ini Usai Perayaan Tahun Baru 2024, Warga Keluhkan Beberapa Taman Rusak
Agus menyayangkan aktivitas warga malah merusak taman. Padahal harusnya, perayaan tahun baru tak merusak taman di sekitar.
Baca Selengkapnya