Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Harapan Warga Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Minta Rumahnya Dibangun Lagi

Harapan Warga Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Minta Rumahnya Dibangun Lagi Pasca Kebakaran Depo Pertamina Plumpang. ©2023 Merdeka.com/Imam Buhori

Merdeka.com - Pasca kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara, Jumat (3/3) lalu, sebagian warga yang rumahnya hangus terbakar masih bertahan di tempat pengungsian.

Sebagian dari mereka yang kehilangan tempat tinggal, mengaku tak tahu harus ke mana. Warga pun berharap rumah mereka bisa dibangun kembali seperti sedia kala.

"Kita berharap di sini tuh rumah kami dibangunkan kembali seperti sedia kala," ucap Frengky, Ketua LMK RW 09, Kelurahan Rawa Badak Selatan, pada Selasa (14/3).

Selain itu, sebagai bentuk tanggung jawab Pertamina. Frengky meminta kepada pihak Pertamina untuk bantuan yang layak kepada warga terdampak. Maupun warga yang ditinggalkan oleh keluarganya.

"Ya kalau nyawa sebenarnya kan gak ada nilainya, tapi minimal ada pergantian yang layak sebagai bentuk tanggung jawab mereka," imbuhnya.

Diketahui, sampai saat ini pihak pertamina sudah memberikan tanggung jawab terhadap korban luka bakar, dan menyediakan transportasi mobil jenazah kepada korban yang meninggal dunia.

Menurut informasi yang di dapatkan hari ini dari ketua RW setempat, Frengky menyampaikan bagi yang pengontrak, sementara menempati kontrakan terlebih dahulu selama 3 bulan. Biaya sewa kontrakan tersebut ditanggung oleh PT Pertamina.

“Informasi hari ini, pak RW bilang untuk pengontrak untuk sementara harus mencari kontrakan dulu selama 3 bulan,” Tutupnya.

Korban Kebakaran Depo Pertamina akan Difasilitasi Kontrakan Selama 3 Bulan

Wali Kota Jakarta Utara, Ali Maulana, mengatakan warga Tanah Merah yang rumahnya terdampak kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara sementara bakal difasilitasi kontrakan untuk tiga bulan ke depan. Saat ini, korban terdampak kebakaran masih menempati pengungsian.

Menurutnya, biaya kontrakan disediakan pihak Pertamina. Tetapi, dia belum mau merinci lokasi pastinya.

"Nyebar, di sekitar situ (Depo Pertamina Plumpang)," ujarnya.

Ali menjelaskan, pihaknya saat ini tengah melakukan pendataan terlebih dahulu terhadap warganya yang menjadi korban kebakaran hebat pada Jumat (3/3) lalu. Namun untuk berapa banyak warga atau kepala keluarga (KK) yang akan direlokasi ke rumah kontrakan, ia belum dapat memperkirakan.

"Lagi dihitung hari ini, kalau ada yang mau ngontrak, dikontrakin. Ada yang nggak mau ngontrak, mungkin pindah ke rumah saudaranya. Jadi kalau jumlah korban misalnya 100, belum tentu semuanya mau," jelas dia.

Reporter Magang: Shifa Az Zahra

(mdk/syf)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bangun Rumah untuk Masyarakat, Dirut MedcoEnergi: Keberhasilan Perusahaan Tak Hanya Dinilai dari Finansial
Bangun Rumah untuk Masyarakat, Dirut MedcoEnergi: Keberhasilan Perusahaan Tak Hanya Dinilai dari Finansial

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mencatat hingga 2022 ada sekitar 12,71 juta backlog rumah.

Baca Selengkapnya
Dibantu KKP, Banyuwangi Segera Miliki Kampung Nelayan Modern
Dibantu KKP, Banyuwangi Segera Miliki Kampung Nelayan Modern

KKP akan membangun Kampung Nelayan Modern (Kalamo), di Pantai Ancol Plengsengan.

Baca Selengkapnya
Kabar Terbaru Pembangunan Rumah Baru untuk Warga Rempang: Dana Belum Cair dari Sri Mulyani
Kabar Terbaru Pembangunan Rumah Baru untuk Warga Rempang: Dana Belum Cair dari Sri Mulyani

Warga yang terdampak pembanguann Rempang Eco-City dijanjikan mendapat hunian pengganti dan ditarget rampung tahun ini.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kondisi Terkini Sugapa Papua Usai Pembakaran Rumah Warga dan Penyerangan Pos TNI-Polri oleh KKB
Kondisi Terkini Sugapa Papua Usai Pembakaran Rumah Warga dan Penyerangan Pos TNI-Polri oleh KKB

Kapolres mengaku, aksi penyerangan disertai penembakan itu dilakukan KKB sejak Jumat (19/1) dari segala arah.

Baca Selengkapnya
Bupati Subang Rela Bergelantungan saat Kibarkan Bendera Merah Putih Raksasa, Beri Pesan Ini ke Anak Muda
Bupati Subang Rela Bergelantungan saat Kibarkan Bendera Merah Putih Raksasa, Beri Pesan Ini ke Anak Muda

Bupati mengaku tidak ada persiapan khusus untuk ini.

Baca Selengkapnya
Rela Tinggalkan Keluarga, TKW Malaysia Ini Berhasil Bangun Rumah Mewah Bak Istana di Kampung Halaman, Habiskan Dana Rp2 Miliar
Rela Tinggalkan Keluarga, TKW Malaysia Ini Berhasil Bangun Rumah Mewah Bak Istana di Kampung Halaman, Habiskan Dana Rp2 Miliar

Siapa sangka, pemiliknya ternyata sosok yang pernah bekerja keras sebagai TKW di Malaysia.

Baca Selengkapnya
Bentrokan Warga Pecah, Kasat Reskrim Polres Maluku Tenggara Kena Panah Tertancap di Kepala
Bentrokan Warga Pecah, Kasat Reskrim Polres Maluku Tenggara Kena Panah Tertancap di Kepala

Bentrokan antar warga pecah di sekitar Kompleks Perumahan Pemda, Kabupaten Maluku Tenggara, Selasa (20/2) malam.

Baca Selengkapnya
Sederhana Berlapis Kayu & Berlantai Semen Namun Kini Hangus dan Jadi Abu, Ini 8 Potret Rumah Masa Kecil Fikoh LIDA Sebelum Terbakar
Sederhana Berlapis Kayu & Berlantai Semen Namun Kini Hangus dan Jadi Abu, Ini 8 Potret Rumah Masa Kecil Fikoh LIDA Sebelum Terbakar

Simak potret rumah masa kecil Fikoh LIDa sebelum terbakar!

Baca Selengkapnya
Ibu dan Dua Anaknya Meninggal dalam Posisi Berpelukan akibat Kebakaran Rumah di Aceh Tamiang
Ibu dan Dua Anaknya Meninggal dalam Posisi Berpelukan akibat Kebakaran Rumah di Aceh Tamiang

Seorang ibu rumah tangga bernama Dewi (37) dan dua anaknya meninggal dunia saat rumah yang mereka tempati di Gampong Sungai Kuruk III, Seruway, Aceh Tamiang.

Baca Selengkapnya