Gubernur DKI tandingan: Ahok jadi ketua RT saja tak pantas
Merdeka.com - Ormas Front Pembela Islam (FPI) dan Gerakan Masyarakat Jakarta kembali berdemo di depan Gedung DPRD DKI. Tuntutan mereka masih sama, meminta Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, mundur dari jabatannya.
Tampak di tengah ratusan massa, Ketua FPI, Habib Rizieq dan pria yang dideklarasikan sebagai gubernur tandingan DKI, Fahrurrozi alias Bang Oji. Dalam aksinya, mereka sempat berzikir begitu khusyuk kemunduran Ahok.
Bang Oji sempat berorasi. Dia menyebut mantan bupati Belitung timur itu sebagai sumber musibah.
"Ahok perusak jati diri bangsa, Ahok perusak anak-anak kita," katanya di lokasi, Selasa (24/3).
Bang Oji pun menyebut Ahok tak pantas mendapatkan jabatan apapun. Apalagi, katanya, dalam berkomunikasi Ahok tak pernah bicara santun.
"Kalau menurut tokoh-tokoh yang kami temui, mereka mengatakan, jangankan jadi gubernur, jadi RT saja gak pantas. Bukan hanya kasar tapi amat sangat kotor," cibirnya.
Dia yakin, banyak warga Jakarta tak resah dengan kepemimpinan Ahok. Dia bersama ormas FPI siap berjuang melengserkan Ahok dari kursi DKI 1.
"Kami dari awal tidak rela dan ridho. Pak ketua dan saya bawa angket dan petisi, mendukung DPRD DKI melengserkan Ahok. Dengan data foto kopi dan nomor KTP. Karena ada lembaga survei yang memenangkan Ahok. Saya juga sudah ketemu sama mereka. Ternyata dia orang Depok, KTP depok dan dia asalnya dari Sumatera Barat, bukan warga Jakarta. Ini hanya main-mainan saja, ada yang guyur," bebernya,
"Tapi kami benar-benar ingin berjuang. Ingin bekerja sama dengan DPRD Jakarta. Agar Jakarta aman dan terkendali. Untuk itu kami menyerahkan bukti rakyat tidak setuju dengan kepemimpinan Ahok," jelas Bang Oji.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ahok Ungkap Jokowi Pernah Memintanya Mundur dari Pencalonan Gubernur DKI
Ahok menceritakan hanya Megawati yang mendukungnya sebagai Cagub DKI.
Baca SelengkapnyaTPN Ganjar-Mahfud Bela Ahok soal Jokowi-Gibran Tak Bisa Kerja: Itu Namanya Demokrasi
Menurut Arsjad semua orang bebas dalam menyuarakan untuk mendukung siapa saja dengan cara yang berbeda-beda, termasuk Ahok.
Baca SelengkapnyaAhok Klaim Beri Masukan untuk Pembangunan IKN tapi Tak Dijalankan Jokowi
Basuki Tjahja Purnama alias Ahok meluruskan dirinya bukanlah orang yang menolak pembangunan IKN yang telah dicanangkan Presiden Jokowi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
PDIP Tepis Isu Ahok jadi Kuda Putih: Justru Mengejutkan Pak Jokowi
Ahok mengundurkan diri sebagai Komut PT Pertamina (Persero)
Baca SelengkapnyaReaksi Jokowi soal Wacana Hak Angket Usut Dugaan Kecurangan Pemilu
Ganjar Pranowo mendorong PDIP dan PPP menggulirkan hak angket di DPR.
Baca SelengkapnyaPTUN Jakarta Tolak Gugatan TPDI soal Kasus Dugaan Politik Dinasti Jokowi
Penggugat belum menempuh upaya administratif yang diwajibkan peraturan yang berlaku.
Baca SelengkapnyaJokowi Lantik AHY Jadi Menteri ATR/BPN, Segini Gaji dan Tunjangan Bakal Diterima Setiap Bulan
Besar gaji pokok yang diterima semua menteri yang menjabat yakni Rp5.040.000 per bulan.
Baca SelengkapnyaAhok Turun Gunung Kampanyekan Ganjar-Mahfud, Ini Respons Anies
Capres nomor urut 1 Anies Baswedan mengaku tak terganggu dengan turun gunungnya Basuki Tjahja Purnama alias Ahok untuk mengampanyekan Ganjar Pranowo-Mahfud Md.
Baca SelengkapnyaIsu Pemakzulan, Ketum Golkar Tegaskan Jokowi Didukung 80 Persen Susunan Kabinet
Airlangga memandang, keadaan sekarang berbeda dengan pemilu sebelumnya yang panas imbas pilgub DKI 2017.
Baca Selengkapnya