Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Geng Bostem dan Brigit Bentrok di Jaktim, Satu Tewas dan Tiga Pelaku Ditangkap

Geng Bostem dan Brigit Bentrok di Jaktim, Satu Tewas dan Tiga Pelaku Ditangkap ilustrasi garis polisi. ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Polisi menangkap tiga tersangka pelaku pembacokan terhadap seorang pelajar berinisial MH (16), di jalan AI Baidho II Lubang Buaya, Cipayung, Jakarta Timur. Ketiga tersangka tersebut berinisial AS, AR, GP sedangkan F masih diburu polisi.

"Pelaku utama AS dan F, perannya yang menggunakan sajam (celurit) sehingga korban meninggal dunia," kata Kapolsek Cipayung AKP Bayu Marfiando, melalui keterangan tertulis, Senin (22/8).

Bayu mengatakan, dua pelaku lainnya AR dan GP, berperan sebagai perekam video. Kedua pelaku masih di bawah umur.

"AR dan GS berperan sebagai perekam video sekaligus yang memerintahkan pelaku utama untuk menyerang," ujar Bayu.

Kronologi Pembacokan

Bayu menjelaskan kronologi kejadian tersebut. Peristiwa itu bermula saling ejek antar Geng Bostem (AS, AR, GP dan F pelaku) dengan Geng Brigit (korban MH).

"Terjadinya tawuran antara Geng Bostem dengan Geng Brigit yang mana saling ejek (saling nantang) di media sosial," kata dia.

Dia menambahkan, tawuran antar kedua kelompok ini akhirnya tak terhindarkan. Insiden itu menewaskan satu orang akibat disabet senjata tajam.

"MH meninggal akibat luka bacokan senjata tajam di pergelangan tangan, luka tusuk bagian dada kiri, dan luka sayat paha kiri, akibat senjata tajam," tuturnya.

Para pelaku dijerat Pasal 80 Ayat 3 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang perubahan atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang perlindungan anak subsider Pasal 170 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) subsider Pasal 351 KUHP dan atau Pasal 55 KUHP dengan ancaman pidana 15 tahun penjara.

Viral di Media Sosial

Sebelumnya, Aksi tawuran kelompok remaja di Jalan Al Baidho II, Lubang Buaya, Cipayung, Jakarta Timur, Sabtu (20/8) dini hari menewaskan satu orang. Hal tersebut dikonfirmasi oleh Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Cipayung AKP Bayu Marfiando.

"Korban atas nama Muhamad Hasbi (16) seorang pelajar," ucap Bayu, Senin (22/8)

Korban meninggal dunia usai dibacok dengan senjata tajam di bagian pergelangan tangan kanan, luka tusuk di dada kiri dan luka sayat paha kiri. Kejadian tersebut diketahui usai korban dibawa ke RS Polri namun sudah tidak bernyawa.

"Kanit Reskrim beserta Piket Reskrim mendatangi RS Polri dan benar ada korban yang sudah meninggal dunia akibat Tawuran dari serangan senjata tajam,"

Kepolisian pun memeriksa saksi tiga saksi yang merupakan teman korban. Atas kejadian tersebut, kepolisian berhasil mengamankan pelaku pembacokan. Namun hingga kini masih dalam proses pendalaman.

"Akan kami rilis jika sudah siap," kata Bayu.

Sebelumnya, beredar sebuah video yang memperlihatkan aksi tawuran dari postingan instagramn @info_lubang_buaya, Sabtu lalu.

"Belum diketahui dari kelompok mana yang melakukan aksi tawuran tersebut," mengutip keterangan @info_lubang_buaya.

(mdk/gil)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tujuh Pelaku Tawuran di Bekasi Ditangkap Polisi, Satu Masih di Bawah Umur

Tujuh Pelaku Tawuran di Bekasi Ditangkap Polisi, Satu Masih di Bawah Umur

Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.

Baca Selengkapnya
Tawuran Antar Geng di Jaktim Sebabkan 1 Orang Tewas, Polisi Berhasil Tangkap Empat Pelaku

Tawuran Antar Geng di Jaktim Sebabkan 1 Orang Tewas, Polisi Berhasil Tangkap Empat Pelaku

Pelaku berasal dari geng remaja bernama Geng Bhirues atau Biang Rusuh dan Kampung Sumur Bersatu

Baca Selengkapnya
Perintah Langsung Komjen Fadil ke Bhabinkamtibmas: Anakmu Mau Masuk Polisi, Lapor Sama Kapolres!

Perintah Langsung Komjen Fadil ke Bhabinkamtibmas: Anakmu Mau Masuk Polisi, Lapor Sama Kapolres!

Fadil berjanji, putra-putri dari sang Bhabinkamtibmas bisa melenggang masuk pendidikan Polri.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Tetap Harus Berangkat Sekolah Meski Terdampak Banjir, Perempuan Ini Bocorkan Aksi Manis Kakaknya yang Bikin Iri

Tetap Harus Berangkat Sekolah Meski Terdampak Banjir, Perempuan Ini Bocorkan Aksi Manis Kakaknya yang Bikin Iri

Sebagian wilayah Indonesia belakangan ini dilanda hujan lebat hingga menyebabkan terjadinya banjir.

Baca Selengkapnya
Garang Bawa Pedang di Jalan, Tiga Remaja Tertunduk Lemas saat Bertemu Ibu usai Diciduk Polisi

Garang Bawa Pedang di Jalan, Tiga Remaja Tertunduk Lemas saat Bertemu Ibu usai Diciduk Polisi

Tiga remaja sok jago di jalanan tak berkutik saat digelandang ke Polsek Cibinong hingga ibu mereka dipanggil

Baca Selengkapnya
Geram Relawan Ganjar Dianiaya Prajurit, PDIP: Panglima TNI Jangan Anggap Sepele, Ini Langgar HAM

Geram Relawan Ganjar Dianiaya Prajurit, PDIP: Panglima TNI Jangan Anggap Sepele, Ini Langgar HAM

Ahmad Basarah PDIP mengecam penganiayaan anggota TNI terhadap relawan Ganjar-Mahfud di Boyolali.

Baca Selengkapnya
Jenderal Bintang Dua Klaim Kriminalitas di Jakarta Turun Jelang Pencoblosan: Mereka Mau Nyoblos Dulu Kali

Jenderal Bintang Dua Klaim Kriminalitas di Jakarta Turun Jelang Pencoblosan: Mereka Mau Nyoblos Dulu Kali

Seperti diketahui besok merupakan hari pemungutan suara secara serentak di seluruh Indonesia

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Atap SMA Negeri 1 Ciampea di Bogor Ambruk, Sejumlah Siswa Dikabarkan Luka-Luka

Detik-Detik Atap SMA Negeri 1 Ciampea di Bogor Ambruk, Sejumlah Siswa Dikabarkan Luka-Luka

Atap ambruk diduga tak kuat menahan tingginya debit air hujan yang mengguyur Bogor sejak Kamis dini hari.

Baca Selengkapnya
Tersangka Teroris di Bekasi Karyawan BUMN, Dikenal Ramah dan Sering Ikut Rapat RT

Tersangka Teroris di Bekasi Karyawan BUMN, Dikenal Ramah dan Sering Ikut Rapat RT

Tim Densus 88 Antiteror Polri menangkap DE (28) di Bekasi, Senin (14/8). Tersangka tindak pidana terorisme ini merupakan karyawan BUMN.

Baca Selengkapnya