Dua pembunuh pengusaha komputer terancam hukuman mati
Merdeka.com - Dua pelaku yang terbukti membunuh Imam Assyafii (31), pengusaha komputer diancam hukuman mati. Pelaku Dedy ditangkap Selasa (19/3) sedangkan pelaku IW ditangkap Rabu (20/3).
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto mengatakan, keduanya dijerat pasal 340 KUHP subsider pasal 338 dan pasal 365 KUHP. "Dengan ancaman hukuman maksimal hukuman mati," ujar Rikwanto di Mapolda Metro Jaya, Kamis (21/3).
"Pelaku terbukti memang merencanakan untuk menghabisi korban," tuturnya.
Selain dua pelaku, petugas juga mengamankan AQ (24) yang merupakan penadah. "AQ membeli blackberry merek Dakota milik korban," katanya.
Sebelumnya, sesosok mayat laki-laki ditemukan telah terbujur kaku di dalam bagasi mobil Suzuki Grand Vitara berwarna hitam nopol B 531 EV. Mayat pria nahas tersebut ditemukan di parkiran terminal 1C, Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Selasa (19/3).
Diketahui korban bernama Imam Assyafii (31) alamat di Rawalumbu Kota Bekasi. Belum 1x24 jam, pelaku yang diduga membunuh Imam pun telah dibekuk petugas pada Selasa (19/3) malam di daerah Kuningan, Jawa Barat.
Setelah itu, ditangkap IW dan juga AQ (24) yang dijerat pasal 480 KUHP, di daerah Pondok Kopi, Jakarta Timur, pada Rabu (20/3).
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Terlibat Pembunuhan Berencana, Caleg ini Terancam Hukuman Mati
Jasad korban ditemukan terbungkus selimut oleh seorang pesepeda pada Minggu (25/2) lalu.
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Rambut Pelaku Mutilasi Keponakan Dijambak Warga, Suasana Gaduh Polisi Langsung Bereaksi
Motif pelaku menghabisi keponakannya karena tergiur mencuri perhiasan emas yang dikenakan korban.
Baca SelengkapnyaTampang Kakak-Adik Pembunuh Pasutri di Ruko Kebayoran Lama
Kedua tersangka diduga sudah lama merencanakan aksinya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ditinggal Orang Tua Panen Durian, Seorang Remaja Ditemukan Tewas dengan Luka Tusuk
"Korban ditemukan tewas dengan banyak luka. Diduga akibat pembunuhan," ungkap Kasi Humas Polres OKU Iptu Ibnu Holdon
Baca SelengkapnyaSatu Korban Kecelakaan Beruntun di Gerbang Tol Halim Utama Alami Pendarahan Otak
Korban yang mengalami luka serius itu merupakan sopir mobil pikap.
Baca SelengkapnyaPemerkosaan dan Pembunuhan Mahasiswi di Depok, Pelaku dan Korban Kenalan Lewat Medsos 4 Bulan Lalu
Ketika bertemu pertama kalinya, pelaku dan korban langsung memutuskan untuk berpacaran sekitar dua minggu.
Baca SelengkapnyaGara-Gara Rokok dan Uang Rp20 Ribu, Tukang Potong Rambut Meninggal Dikeroyok
Aksi penganiayaan itu dipicu lantaran para pelaku mengungkit permasalahan korban.
Baca SelengkapnyaPengakuan Pembunuh Pedagang Semangka di Kramat Jati: Murka Korban Tak Nikahi Istrinya
DJ menganiaya korban dengan cara membacok dan menyiram air keras pada Senin (8/1) kemarin.
Baca SelengkapnyaBegini Keseharian KRA, Mahasiswi Cantik Korban Pembunuhan di Depok
Setiap berangkat kuliah, kakeknya selalu mengantar dan menjemput kalau sudah selesai.
Baca Selengkapnya