Merdeka.com - Anggota Komisi D DPRD DKI Jakarta Nurhasan menyayangkan rotasi mantan Kepala Dinas Bina Marga Hari Nugroho yang kini menjabat sebagai Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi.

Nurhasan mengungkapkan, Hari memiliki kinerja yang baik sebagai Kadis Bina Marga. Bahkan, kata Nurhasan, Hari sangat peduli dengan hasil reses DPRD.

"Beliau itu bagus dan teman-teman dewan lain juga berpendapat sama pasti. Apalagi di Komisi D khususnya, sangat concern (peduli) terhadap hasil-hasil aspirasi reses anggota dewan betul-betul lebih tajam lah," kata Nurhasan ketika dihubungi, dikutip Kamis (30/3).

Menurut Nurhasan, Hari sangat peduli membangun wilayah mulai dari trotoar, jalan, jembatan, hingga tiang lampu.

"Kepedulian dia di masalah pembangunan wilayah, (mulai dari) trotoar, jalan lingkungan, jembatan. Kalau bicara Bina Marga nih ya, lampu. Bagus kok," ujar Nurhasan.

Meskipun demikian, Nurhasan belum bisa menilai apakah rotasi ini mengganggu kinerja Pemprov DKI. Sebab, pembangunan harus tetap dilaksanakan sesuai dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).

"Saya tidak berani menebak, apakah kemudian mengganti seorang Kadis itu kinerjanya sesuai, misalnya dengan target atasi kemacetan bisa lebih baik setelah rotasi. Saya belum tahu karena terukur dan ukurannya belum ada," kata Nurhasan.

"Kalau bicara timeline sudah ada di Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD), tapi apakah kemudian ada kebijakan strategis tertentu kita belum tahu. Yang jelas RPJMD acuannya sudah ada," tambahnya.

Sebelumnya, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono merombak 20 pejabat eselon II di lingkungan Pemprov pada Selasa (21/3). Selain itu, Heru juga mengukuhkan 45 orang pejabat eksisting.

Adapun pelantikan jabatan ini digelar secara tertutup di Balai Agung, Balai Kota DKI Jakarta.

Akibat rotasi yang dilakukan, terdapat empat posisi Kepala Dinas yang kosong. Keempat posisi itu adalah Kepala Dinas Bina Marga, Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Dinas Pendidikan, serta Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman.

Sekretaris Daerah DKI Jakarta Joko Agus Setyono mengatakan, rotasi jabatan ini dilakukan untuk membuat penyegaran di satuan kerja perangkat daerah (SKPD) lingkungan Pemprov.

“Tadi sudah dilaksanakan, ada pelantikan 20 orang yang baru dan 45 orang pengukuhan. Alasannya penyegaran, agar segar," kata Joko kepada wartawan seusai pelantikan.