Merdeka.com - Pemerintah Provinsi rencananya akan melakukan penertiban bangunan liar di kolong tol Kalijodo, Jakarta Utara. Namun ternyata penertiban tersebut harus ditunda hingga esok hari, Rabu (14/6).

Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Djarot Syaiful Hidayat mengaku tidak mengetahui rencana pengunduran hari penertiban tersebut.

"Enggak tau saya, saya enggak tau," katanya di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (13/6).

Politisi Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan ini mengungkapkan, yang terpenting adalah bangunan liar di kolong tol KaliJodo tersebut harus selesai tepat sebelum hari raya lebaran atau Idul Fitri. Dia juga berharap kawasan tersebut bisa langsung diberi pagar kemudian diberi taman dan juga tempat parkir.

"Prinsipnya adalah sebelum lebaran harus bersih dan segera dipager kemudian dikasih taman kalau perlu tempat parkir," jelasnya.

Sebelumnya diketahui hari ini (13/6) Satuan Polisi Pamong Pradja (Satpol PP) akan menertibkan bangunan liar di KaliJodo. Namun menurut Camat Penjaringan agenda penertiban tersebut diganti waktu lain hari.

"Enggak batal acaranya, cuma diundur aja jadi besok acaranya," kata Andri kepada merdeka.com, Selasa (13/6).

Berdasarkan pantaun merdeka.com, tidak ada petugas Satpol PP maupun alat berat biasa digunakan dalam menertibkan bangunan di sekitar lokasi. Puluhan bangunan semi permanen itu masih terlihat berdiri kokoh.