Merdeka.com - Dinas Perhubungan DKI Jakarta segera mencairkan dana hibah senilai Rp75,4 miliar kepada Polda Metro Jaya untuk mendukung pemberlakuan tilang secara elektronik (Electronic Traffic Law Enforcement/ ETLE) tahap ketiga 2023.
"Ini sudah berproses dan kami harap dalam waktu dekat akan terbit keputusan gubernur terkait penetapan hibah ETLE," kata Kepala Dinas Perhubungan DKI Syafrin Liputo dalam rapat kerja bersama Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya dengan Komisi B di DPRD DKI Jakarta, Selasa (24/1).
Adapun alokasi anggaran untuk dana hibah ETLE tahap 2023 dari Pemprov DKI kepada Polda Metro Jaya mencapai Rp75,4 miliar untuk 70 titik ruas jalan di Jakarta.
Adapun ETLE tahap ketiga akan tersebar di 70 titik ruas jalan di DKI Jakarta, menambah ETLE tahap satu dan dua yang sudah ada sebelumnya sebanyak 57 titik.
Dinas Perhubungan DKI menjelaskan langkah selanjutnya yakni penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) antara Dinas Perhubungan DKI dengan Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya.
NPHD disusun oleh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) berdasarkan surat permohonan penandatanganan NPHD dari calon penerima hibah yakni Ditlantas Polda Metro Jaya.
Setelah itu, Ditlantas Polda Metro Jaya mengajukan surat usulan pencairan hibah uang itu kepada Dishub DKI dilengkapi dokumen administrasi.
Sementara itu, Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Latif Usman mengharapkan hibah uang itu cair tepat waktu karena mempertimbangkan pelaksanaan lelang selama dua bulan dan pelaksanaan pekerjaan ETLE tahap tiga selama lima bulan.
Berdasarkan rencana waktu (timeline) Ditlantas Polda Metro Jaya, pada Maret 2023 penerbitan Keputusan Gubernur DKI tentang Hibah ETLE, kemudian pada April mulai proses NPHD.
Selanjutnya pada Mei-Juni rencananya proses lelang dan pada Juli 2023 dimulai proses pelaksanaan pekerjaan ETLE.
"Dengan sistem ini saya yakin, tidak perlu waktu lama ketertiban (lalu lintas) bisa terwujud di kota Jakarta," ucapnya.
Dishub DKI mencatat awalnya dana hibah ETLE 2023 diusulkan sebesar Rp79 miliar dan terjadi penyesuaian akibat Pajak Pertambahan Nilai (PPn) menjadi Rp80,6 miliar.
Setelah dievaluasi oleh Dishub DKI terkait survei harga pasar, ada koreksi sebesar Rp5,2 miliar sehingga alokasi dana hibah uang menjadi Rp75,4 miliar.
Adapun pada tahap pertama ETLE dari anggaran mandiri oleh Polda Metro Jaya sebanyak 12 titik, kemudian tahap kedua anggaran dari hibah Pemprov DKI pada 2019 sebesar Rp38 miliar untuk 45 titik ETLE.
Advertisement
Fortuner Penabrak Ojek Online di Jaktim Pakai Pelat Palsu Polri
Sekitar 4 Jam yang laluMomen Terakhir Sopir Taksi Online Bersama Istri Sebelum Dibunuh Anggota Densus 88
Sekitar 4 Jam yang laluMenhub Budi Karya Temui Heru Budi, Bahas Pengembangan Transportasi Umum
Sekitar 4 Jam yang laluDikeluhkan Penonton Dewa 19, Jalan Tembus JIS akan Dibuat Tersambung ke Tol
Sekitar 5 Jam yang laluHujan Deras Selasa Sore, Satu Ruas Jalan dan Enam RT di Jakarta Tergenang
Sekitar 6 Jam yang laluRatapan Istri Sopir Taksi Dibunuh Anggota Densus 88: Saya Harus Gantikan Cari Nafkah
Sekitar 8 Jam yang laluPemprov DKI Tegur Transjakarta, Warga Tak Perlu Bayar saat Lewat Skywalk Kebayoran
Sekitar 8 Jam yang laluDiguyur Hujan Deras, Ini Titik Banjir di Jakarta Selatan yang Sebabkan Macet Parah
Sekitar 9 Jam yang laluPolisi Tangkap Anggota Densus 88 Pembunuh Sopir Taksi Online di Depok
Sekitar 9 Jam yang laluJakarta Selatan Rawan Kriminal, Heru Ajak Warga Gandeng TNI-Polri Jaga Lingkungan
Sekitar 9 Jam yang laluKronologi Sopir Taksi Online Dibunuh di Depok, Pelaku Diduga Anggota Densus 88
Sekitar 9 Jam yang laluDKI Anggarkan Rp 15 Miliar untuk JPO Dekat Skywalk di Kebayoran Lama
Sekitar 9 Jam yang laluPemprov DKI Masih Evaluasi Laporan Audit Formula E 2022
Sekitar 10 Jam yang laluViral Video Mobil Dinas Polri Tabrak Pemotor di Jaktim
Sekitar 11 Jam yang laluPolisi Telusuri Imunisasi yang Dipakai Anak Gagal Ginjal Akut di Jakarta
Sekitar 7 Jam yang laluAnggota Brimob Bentak Babinsa TNI AD, Reaksi Prajurit Ini Bikin Merinding
Sekitar 10 Jam yang laluKetemu Jenderal Polisi, Pak Bhabin Ngaku Sama-sama Pernah Jadi Ajudan Wapres
Sekitar 10 Jam yang laluMomen Jenderal Mantan Ajudan Wapres Semangati Anggota Sakit, Beri Pelukan Hangat
Sekitar 11 Jam yang laluVIDEO: Jaksa Serang Agus Nurpatria, Bandingkan dengan Ricky Berani Tolak Sambo
Sekitar 15 Jam yang laluVIDEO: Dua Kejahatan Arif Rahman Eks Anak Buah Sambo di Kasus Brigadir J
Sekitar 15 Jam yang laluVIDEO: Jaksa Sentil Baiquni Soal Sikap Seorang Perwira Polisi Harus Gagah Berani
Sekitar 1 Hari yang laluVIDEO: Replik Jaksa, Sindir Sikap Ngeles Irfan Widyanto Makin Coreng Citra Polri
Sekitar 1 Hari yang laluVIDEO: Jaksa Serang Agus Nurpatria, Bandingkan dengan Ricky Berani Tolak Sambo
Sekitar 15 Jam yang laluVIDEO: Dua Kejahatan Arif Rahman Eks Anak Buah Sambo di Kasus Brigadir J
Sekitar 15 Jam yang laluVIDEO: Jaksa Sentil Baiquni Soal Sikap Seorang Perwira Polisi Harus Gagah Berani
Sekitar 1 Hari yang laluVIDEO: Replik Jaksa, Sindir Sikap Ngeles Irfan Widyanto Makin Coreng Citra Polri
Sekitar 1 Hari yang laluVIDEO: Replik Jaksa, Sindir Sikap Ngeles Irfan Widyanto Makin Coreng Citra Polri
Sekitar 1 Hari yang laluVIDEO: Arif Terisak Sampaikan Pembelaan Beri Pesan Cinta ke Istri, Ibu Hingga Hakim
Sekitar 4 Hari yang laluVIDEO: Serangan Balik Bharada E, Sindir Jaksa Ngotot 12 Tahun Penjara
Sekitar 4 Hari yang laluKemenkes: Antibodi Masyarakat Sudah Divaksinasi Booster Naik Hampir 3 Kali Lipat
Sekitar 10 Jam yang laluApakah Boleh Memperoleh Vaksin Campak Bersamaan dengan Booster COVID-19?
Sekitar 1 Minggu yang laluAdvertisement
Advertisement
AM Hendropriyono
Guru Besar Sekolah Tinggi Intelijen Negara
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami