Di Komnas HAM, Jokowi cerita warga Pluit diberi rusun dan TV
Merdeka.com - Dengan membawa sejumlah dokumen soal Waduk Pluit, setibanya di Komnas HAM Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) langsung menjelaskan soal normalisasi Waduk Pluit. Termasuk rencana relokasi warga yang tinggal di bantaran Waduk Pluit.
Di hadapan Ketua Komnas HAM, Siti Noor Laila dan Komisioner Bidang Pemantauan dan Penyelidikan Komnas HAM, Siane Indriani, Jokowi panjang lebar memberikan penjelasan. "Rusun sewa, ongkos pemeliharaan Rp 150 ribu per bulan. Sewa biasa Rp 300-400 ribu. Ada yang punya hak milik rumah. Perlakuan berbeda. Belum kita tawarkan," kata Jokowi di Komnas HAM, Jumat (17/5).
Jokowi juga menjelaskan warga Waduk Pluit yang akan direlokasi ke rusun juga nantinya mendapat fasilitas. Seperti televisi, kulkas, kompor dan tempat tidur.
"7.000 Warga relokasi dapat rusun serta fasilitas. Ada TV, kulkas, kompor, tempat tidur. Belum sampai 7.000. Sekarang ada 1.200 unit. Tahun ini akan ada relokasi. Ada di Muara Baru, Luar Batang, Marunda, yang sudah diberi pekerjaan 300-an di KBN," ujar Jokowi.
Jokowi mengatakan, di bantaran Waduk Pluit banyak rumah yang tidak benar. "Jakpro itu punya kita itu juga enggak bener. Yang kita benerin bukan cuma rakyat. Kita sendiri sudah melakukan dialog dengan mereka lebih dari 30, tapi kelompoknya beda. Segera saya siapin semuanya. Ke Balkot tiap hari," jelas Jokowi.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cerita Jokowi Diperintah Mensesneg Hadiri Konsolidasi Nasional KPU: Mestinya Saya Bisa Tidur, Libur
Dalam arahannya, Jokowi meminta KPU pusat sampai daerah harus siap menjalankan pemilu yang jujur, adil dan dipercaya oleh rakyat
Baca SelengkapnyaJokowi Janjikan Tunjangan Kinerja Petugas KPU Selesai Januari: Urusan Sensitif Jangan Ganggu Pemilu
Jokowi menyebut Pemilu 2024 sangatlah kompleks karena melibatkan 204.807.222 orang, di 38 provinsi, 514 kabupaten/kota, 7.277 kecamatan, 83.771 desa.
Baca SelengkapnyaJokowi Peringatkan KPU: Keteledoran Berbahaya, Berdampak Besar pada Politik!
Jokowi meminta KPU dan para penyelenggara Pemilu memastikan tata kelola pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan dengan baik.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Diseret Dalam Sengketa Pilpres 2024, KPU: Presiden Bukan Peserta Pemilu
Menurut KPU RI, hal itu tidak relevan sebab Jokowi bukan bagian dari peserta pemilu.
Baca SelengkapnyaKPU Sahkan Rekapitulasi Suara Pilpres 2024, Prabowo: Terima Kasih Presiden Jokowi
Prabowo mengatakan, Jokowi telah merangkulnya sampai kini ia bisa dipilih mayoritas rakyat untuk menjadi Presiden RI.
Baca SelengkapnyaJokowi Puji KPU dan Bawaslu: Semua Berjalan Baik dan Tepat Waktu
Menurut Jokowi, KPU dan Bawaslu sudah bekerja keras hingga proses Pemilu 2024 selesai tepat waktu.
Baca SelengkapnyaDepan Prabowo, Jokowi Puji Inisiasi Kemenhan Bangun RS Pertahanan Negara Panglima Besar Soedirman
Jokowi juga memuji sejumlah peralatan media yang diklaim tercanggih yang terpasang di dalamnya.
Baca SelengkapnyaJokowi Mau Jadi Jembatan Parpol, PDIP Singgung Demokrasi Turun ke Titik Nadir
Hasto menegaskan, Pemilu 2024 belum selesai. Saat ini, proses rekapitulasi suara masih dilakukan secara berjenjang.
Baca SelengkapnyaJokowi Bakal Dapat Peran Penting di Pemerintahan Prabowo, Golkar: Pemikiran Beliau Dibutuhkan Bangsa
Wajar jika Presiden Jokowi akan mendapat peran penting di pemerintahan Prabowo-Gibran.
Baca Selengkapnya