Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bercerita saat pertama kali menjabat belum ada budaya organisasi di lingkup Pemerintah Provinsi Jakarta. Menurut Anies, budaya organisasi ini penting dimiliki sebagai bentuk mencegah perilaku korup.

"Waktu saya mulai bekerja di sini saya temukan tidak ada kesepakatan atas nilai yang mau dilaksanakan secara kolektif itu sebagai budaya," kata Anies saat menyampaikan sambutan dalam diskusi daring, Kamis (8/4).

Mengetahui tidak ada nilai budaya, Anies mengumpulkan jajaran Pemprov DKI untuk berembuk merumuskan nilai budaya yang menjadi pedoman pemerintahan ibu kota. Dari rembukan tersebut muncul lima poin; intergitas, akuntabel, kolaboratif, inovatif, dan berkeadilan.

"Ini yang kami kerjakan di Jakarta," ujar dia.

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu menuturkan, integritas menjadi nilai utama Pemprov DKI sebagai komitmen agar pemerintahan berjalan sesuai prosedur tanpa ada perilaku rasuah.

"Dan integritas menjadi kata kunci nomor satu, integritas artinya bisa dipercaya konsisten berani menegakkan kebenaran."