Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Cegah Corona, Anies Tegaskan Warga Sengaja Buat Kerumunan Bakal Ditindak

Cegah Corona, Anies Tegaskan Warga Sengaja Buat Kerumunan Bakal Ditindak Konpers Anies Baswedan Terkait Covid-19. ©2020 Istimewa

Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersama Kapolda Metro Jaya Irjen Nana Sudjana dan Pangdam Jaya Mayor Jenderal TNI Eko Margiyono membahas sejumlah skenario pengamanan lingkungan selama penyebaran Covid-19. Anies menuturkan pihaknya akan mengambil langkah tegas jika warga sengaja membuat sebuah kerumunan.

Langkah tegas yang dimaksud Anies adalah upaya penegakan hukum bagi siapapun yang tidak disiplin melakukan jaga jarak batas aman untuk berinteraksi, social distancing.

"Intinya adalah akan ada penegakan dengan lebih ketat dan potensi tindakan hukum oleh kepolisian," ujar Anies di Balai Kota, Senin (23/5).

Ia menambahkan, langkah ini diambil sebagai upaya jangka panjang agar penyebaran virus Corona bisa ditekan. Upaya terpenting pengendalian virus tersebut adalah mengurangi interaksi dan kontak langsung.

Untuk itu, Anies menuturkan jajaran kepolisian, TNI, dan Pemprov akan secara aktif membubarkan setiap kali menemukan adanya kegiatan perkumpulan orang.

"Dari kepolisian, TNI dan jajaran Pemprov DKI, kita meminta seluruh masyarakat untuk menjauhi kegiatan pengumpulan orang, jangan datang dan penyelenggara ditegur dan kami akan menindak tegas. Jadi akan dibubarkan, mereka yang memaksa dimintai keterangan dan dikenai sanksi karena ini resikonya terlalu besar jadi semua kegiatan pengumpulan massa harus dihentikan," jelas Anies.

Pengusaha Diminta Minimalisir Kegiatan

Imbauan untuk berkegiatan di rumah sebelumnya sudah digaungkan oleh Anies, melalui seruan gubernur nomor 6 tahun 2020 tentang penghentian sementara kegiatan perkantoran dalam rangka mencegah penyebaran Covid-19 di Jakarta. Aktivitas perkantoran ditiadakan selama dua minggu sejak 23 Maret hingga 5 April.

"Kepada dunia usaha, kita mengeluarkan Seruan Gubernur nomor 6 tahun 2020 yang menegaskan bahwa seluruh kegiatan perkantoran untuk sementara waktu dihentikan, menutup fasilitas operasional, dan tidak melakukan kegiatan perkantoran, tapi lakukan kegiatan di rumah," ujar Anies saat konferensi pers di Balai Kota, Jumat (20/3).

Anies menuturkan jika perusahaan tidak mampu menghentikan kegiatan perkantoran, maka harus ada pembatasan durasi kerja dan karyawan yang dipekerjakan. Terpenting adalah, meminimalisir fasilitas operasional.

"Bagi perusahaan yang tidak dapat menghentikan total maka diminta untuk mengurangi kegiatan tersebut sampai batas paling minimal," tukasnya.

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini mengatakan kebijakan ini diambil lantaran peningkatan jumlah kasus positif Covid-19 di Indonesia, khususnya di Jakarta sangat signifikan. Sehingga menurutnya perlu ada sikap disiplin untuk menekan potensi penyebaran virus tersebut.

(mdk/eko)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Anies ke Pendukungnya saat Hari Pencoblosan 14 Februari: Harus Hati-Hati, Jaga Suara Kita

Anies ke Pendukungnya saat Hari Pencoblosan 14 Februari: Harus Hati-Hati, Jaga Suara Kita

Anies mengimbau pendukung berhati-hati. TPS harus betul-betul diawasi dengan benar.

Baca Selengkapnya
Anies Anggap Gerakan Salam Empat Jari Pesan Ingin Perubahan

Anies Anggap Gerakan Salam Empat Jari Pesan Ingin Perubahan

Salam empat jari mencuat pertama kali di media sosial X sebagai lambang persatuan pendukung capres nomor urut 1 dan 3 untuk mengalahkan pasangan capres nomor 2.

Baca Selengkapnya
Anies Blak-blakan soal Persiapan Jelang Pencoblosan 14 Februari 2024

Anies Blak-blakan soal Persiapan Jelang Pencoblosan 14 Februari 2024

Anies rencananya bakal mencoblos bersama keluarga di TPS terdekat.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Anies Salat Subuh Berjamaah Bersama Keluarga Sebelum Mencoblos di TPS Lebak Bulus

Anies Salat Subuh Berjamaah Bersama Keluarga Sebelum Mencoblos di TPS Lebak Bulus

Capres Anies Baswedan melaksanakan salat subuh berjemaah bersama keluarga di kediamannya di Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Rabu (14/2).

Baca Selengkapnya
Usai Bertemu Warga, Anies: Semua Menitipkan Pesan untuk Semangat Perubahan Jalan Terus

Usai Bertemu Warga, Anies: Semua Menitipkan Pesan untuk Semangat Perubahan Jalan Terus

Usai Bertemu Warga, Anies: Semua Menitipkan Pesan untuk Semangat Perubahan Jalan Terus

Baca Selengkapnya
Anies Ditampar Pendukungnya, Timnas AMIN Bakal Tingkatkan Keamanan

Anies Ditampar Pendukungnya, Timnas AMIN Bakal Tingkatkan Keamanan

kspresi wajah Anies langsung tidak suka namun tak lama senyum kepada arah orang yang menamparnya tersebut

Baca Selengkapnya
Anies: Pergi Kampanye Akbar ke JIS Tidak Wajib, yang Lebih Penting Amankan Suara di TPS-TPS

Anies: Pergi Kampanye Akbar ke JIS Tidak Wajib, yang Lebih Penting Amankan Suara di TPS-TPS

Anies mengatakan, kampanye akbar Anies-Cak Imin di JIS bukan kegiatan wajib yang harus dihadiri pendukungnya.

Baca Selengkapnya
Pesan Anies Baswedan buat Pendukung Perubahan: Kawal, Catat & Laporkan Kecurangan ke Timnas AMIN

Pesan Anies Baswedan buat Pendukung Perubahan: Kawal, Catat & Laporkan Kecurangan ke Timnas AMIN

Kata Anies ada begitu banyak kekurangan, yang dirasakan secara terang benderang

Baca Selengkapnya
Anies Serahkan soal Hak Angket ke Pimpinan Parpol Koalisi

Anies Serahkan soal Hak Angket ke Pimpinan Parpol Koalisi

Sejauh ini Anies masih mengumpulkan bukti-bukti terkait dugaan kecurangan Pemilu.

Baca Selengkapnya