Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bilik dari kardus bisa jadi model Pemilu 2014

Bilik dari kardus bisa jadi model Pemilu 2014 Pemilu. Merdeka.com/Arie Basuki

Merdeka.com - Ibukota Jakarta hari ini menggelar pesta demokrasi untuk memilih calon gubernur dan wakil gubernur untuk periode 2012-2017. Dua pasangan kandidat akan bersaing dalam penentuan perolehan suara, Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli nomor urut 1 dengan Joko Widodo-Basuki Tjahaja Purnama.

Tak aneh jika kita melihat di Tempat Pemungutan Suara (TPS) nampak berjajar bilik-bilik suara, tempat untuk mencoblos memberikan hak suara. Berbentuk kotak dan terbuat dari aluminium dengan logo Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Namun ternyata, pantauan merdeka.com antara TPS satu dengan TPS lainnya, bilik tempat untuk mencoblos bahannya berbeda. Sebut saja TPS 25 dan TPS 26 Tambora Kelurahan Pakojan. Di kedua TPS ini, bilik suara terbuat dari kardus, berbentuk kotak juga dan dengan logo KPU.

"Bilik suara ini dari bahan kardus, ya bisa lebih efisien dan bisa jadi model untuk pemilu yang akan datang 2014 atau model percontohan daerah lainnya," kata seorang petugas TPS 26 Tambora Kelurahan Pakojan kepada wartawan, Jakarta, Kamis (20/9).

Saat ditanya apakah bilik suara berbahan kardus tersebut juga didistribusikan dari KPU, "Iya mas ini sudah distribusi dari KPU pusat," jawabnya.

Ketua DPD Irman Gusman juga tampak terheran-heran. Pasalnya, biasanya bilik suara terbuat dari bahan alumunium.

"Bilik suara dari kardus ini bisa direkomendasikan untuk pemilu 2014," tegas Irman.

Tambora merupakan kawasan yang padat penduduknya. Dan daerah ini juga sering menjadi langganan musibah kebakaran.

"Saya melihat KPU disini cukup reponsif, relatif cukup baik. Saya melihat di tempat-tempat lain relatif baik, dalam keadaan musibah antusias masyarakat dalam Pilkada ini terlihat baik, persiapan penyelenggara baik," tandasnya.

(mdk/ian)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Cara Hilangkan Lendir dan Bau Amis Belut Tanpa Jeruk Nipis, Hanya dengan 1 Bahan Dapur

Cara Hilangkan Lendir dan Bau Amis Belut Tanpa Jeruk Nipis, Hanya dengan 1 Bahan Dapur

Lendir dan bau amis belut pada belut sering kali sulit untuk dihilangkan. Yuk simak caranya!

Baca Selengkapnya
Cara Membuat Tempat Pensil dari Kardus, Unik dan Mudah Dibuat

Cara Membuat Tempat Pensil dari Kardus, Unik dan Mudah Dibuat

Tempat pensil dari bahan bekas adalah cara kreatif untuk mendaur ulang dan mengurangi limbah.

Baca Selengkapnya
Niat Cari Jalur Alternatif ke Dieng, Mobil Ini Nyaris Masuk Jurang di Tanjakan Sikarim

Niat Cari Jalur Alternatif ke Dieng, Mobil Ini Nyaris Masuk Jurang di Tanjakan Sikarim

Sebelum kecelakaan mobil putih ini terjadi, tanjakan Sikarim memang sudah dikenal memiliki jalur yang ekstrem.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Cuma Perlu Dua Bahan, Ini Cara Rebus Daun Kenikir Agar Bertekstur Empuk tapi Tetap Hijau Segar

Cuma Perlu Dua Bahan, Ini Cara Rebus Daun Kenikir Agar Bertekstur Empuk tapi Tetap Hijau Segar

Cuma pakai dua bahan dapur ini, merebus daun kenikir jadi sangat cepat dengan hasil yang empuk dan hijau segar. Ayo cari tahu tipsnya.

Baca Selengkapnya
7 Warna Petir dari yang Umum Hingga Paling Langka, Ternyata Ada Maknanya

7 Warna Petir dari yang Umum Hingga Paling Langka, Ternyata Ada Maknanya

Tanpa banyak disadari orang, petir sebenarnya muncul dalam berbagai macam warna. Yuk, cek ada warna apa aja!

Baca Selengkapnya
Uniknya Curug Bibijilan di Sukabumi, Air Terjun yang Bisa Dipanjat

Uniknya Curug Bibijilan di Sukabumi, Air Terjun yang Bisa Dipanjat

Curug Bibijilan memang berbeda karena air terjunnya bisa dipanjat.

Baca Selengkapnya
Cara Memilih Mukena Bahan Rayon untuk Lebaran 2024, Jangan Sampai Salah Pilih

Cara Memilih Mukena Bahan Rayon untuk Lebaran 2024, Jangan Sampai Salah Pilih

Cara tepat untuk memilih mukena berbahan rayon agar pas dan nyaman saat dipakai, cocok untuk lebaran 2024.

Baca Selengkapnya
Potret Mudik Lebaran Naik Kereta Api 18 Tahun Lalu, Penumpang Bejubel Masih Pakai 'AC Alam'

Potret Mudik Lebaran Naik Kereta Api 18 Tahun Lalu, Penumpang Bejubel Masih Pakai 'AC Alam'

Berbeda dengan masa kini, dulu penumpang kereta api tidak terkendali di masa 18 tahun lalu. Begini penampakannya.

Baca Selengkapnya