Bikin Macet Kolong Pasar Rebo, Demo Mahasiswa Tolak PPKM Dibubarkan Polisi
Merdeka.com - Beredar video di media sosial merekam sekelompok mahasiswa yang terlibat aksi saling dorong dengan aparat kepolisian ketika menggelar aksi unjuk rasa menolak menolak Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di bawah Flyover Pasar Rebo, Jakarta Timur.
Menanggapi video tersebut, Kapolsek Ciracas Kompol Jupriono membenarkan adanya aksi tersebut yang dilakukan sekelompok mahasiswa. Dia menjelaskan alasan pembubaran karena menyebabkan kerumunan dan mengganggu arus lalu lintas.
"Hanya di bubarkan karena sedang diberlakukannya PPKM Level 4 di larang berkerumun. Selain itu giatnya mengganggu arus lalin," kata Jupriono saat dikonfirmasi, Jumat (23/7).
Dalam pembubaran aksi unjuk rasa tersebut, Jupriono memastikan tidak ada tindakan kekerasan yang dilakukan aparat kepolisian baik secara fisik maupun verbal.
"Tidak ada kekerasan dalam proses imbauan yang kita lakukan. Baik itu kekerasan verbal maupun kekerasan fisik," ucapnya.
Selain itu, Jupriono menyampaikan bahwa masa aksi yang berasal dari para mahasiswa dari Universitas Indraprasta (UNINDRA) PGRI tidak ada satu pun yang diamankan aparat kepolisian.
"Tidak ada yang diamankan, mereka kembali ke kampus dengan kesadaran sendiri setelah kita imbau," ujar dia.
Sebelumnya aksi tersebut sempat terekam dan diunggah akun instagram @komisi_d dari rekaman tersebut terlihat sejumlah mahasiswa yang berkerumun di tengah persimpangan di bawah fly over pasar rebo.
Atas aksi unjuk rasanya tersebut terlihat masa bersama aparat kepolisian mulai saling memanas ketika, aparat mencoba menyudahi aksi yang dilakukan masa. Sementara untuk arus lalu lintas terlihat adanya kemacetan ketika masa mulai terlibat aksi saling dorong dengan petugas.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pendemo Makzulkan Jokowi di DPR Marah Dibagikan Makanan Bergambar Kaesang, Langsung Dibuang
Sejumlah demonstran pun baru menyadari, di tangannya memegang snack bergambar Kaesang Pangarep.
Baca SelengkapnyaGarang Bawa Pedang di Jalan, Tiga Remaja Tertunduk Lemas saat Bertemu Ibu usai Diciduk Polisi
Tiga remaja sok jago di jalanan tak berkutik saat digelandang ke Polsek Cibinong hingga ibu mereka dipanggil
Baca SelengkapnyaRespons Prabowo soal Peristiwa Penembakan Relawan di Sampang, Minta Motif Diusut Tuntas
Saat ini sudah sebelas orang saksi diperiksa pihak Kepolisian di Sampang
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Detik-Detik Rambut Pelaku Mutilasi Keponakan Dijambak Warga, Suasana Gaduh Polisi Langsung Bereaksi
Motif pelaku menghabisi keponakannya karena tergiur mencuri perhiasan emas yang dikenakan korban.
Baca Selengkapnya12 Pengeroyok Anggota Polisi Saat Hendak Bubarkan Tawuran Ditangkap
Akibat peristiwa itu, anggota Polres Jakpus mengalami luka robek pada bagian kepala.
Baca SelengkapnyaPolisi Belum Kembalikan Berkas Perkara Firli, Begini Respons Kejati
Kejati DKI Jakarta memastikan tidak ada konsekuensi apapun, jika polisi belum selesai melengkapi petunjuk JPU meski melewati tenggat waktu.
Baca SelengkapnyaKetua LPM Depok Ditampar & Dipiting Pasutri Polisi, Pelaku Teriak 'Lapor Saja, Saya Anggota!'
Korban ditarik ke depan pintu, lalu dicaci maki, dianiaya di depan anak dan istrinya
Baca SelengkapnyaBegini Detik-Detik Budi Djiwandono Keponakan Prabowo jadi Mualaf, Disaksikan Langsung Sang Capres
Politikus Partai Gerindra resmi menjadi mualaf di hadapan sosok capres dan Imam Besar Masjid Istiqlal. Ini informasinya.
Baca SelengkapnyaTujuh Pelaku Tawuran di Bekasi Ditangkap Polisi, Satu Masih di Bawah Umur
Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.
Baca Selengkapnya