Biaya Penyelenggaraan Formula E Jakarta Capai Rp130 M, Ini Peruntukannya
Merdeka.com - Panitia penyelenggara Formula E Jakarta menyebutkan biaya pelaksanaan ajang balap mobil listrik itu mencapai kisaran Rp120 miliar hingga Rp130 miliar.
"Untuk aspalnya, kan sudah tahu hampir Rp60 miliar, selebihnya pembangunan 'grandstand' dan segala macamnya," kata Ketua Komite Penyelenggara Formula E Jakarta Ahmad Sahroni di Jakarta dilansir Antara, Kamis (27/5).
Pembangunan sirkuit sepanjang 2,4 kilometer itu dilaksanakan oleh kontraktor PT Jaya Konstruksi Manggala Pratama dengan anggaran mencapai Rp60 miliar. Sirkuit itu memiliki 18 tikungan dengan bentuk menyerupai kuda lumping.
Selain biaya membangun sirkuit, panitia juga membangun fasilitas pendukung lainnya seperti panggung penonton, garasi pebalap (paddock) dan fasilitas lainnya.
Setelah sirkuit rampung dikerjakan, panitia menjual 60 ribu tiket untuk penonton yang terdiri dari lima kategori kelas, yakni "Festival Ancol", "Festival Circuit", "grandstand", VIP dan VVIP.
Adapun harga tiket paling murah adalah "Festival Ancol" Rp250 ribu dan termahal untuk kelas VVIP untuk kategori "Jakarta Royal Suite" mencapai Rp10 juta.
Selain menonton balapan, panitia juga menampilkan hiburan dari para artis Ibu Kota serta pameran UMKM DKI Jakarta. Nantinya, sirkuit permanen yang berada di kawasan Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta Utara, juga digunakan selain agenda balap mobil listrik
Sebelumnya, BUMD DKI, PT Jakarta Propertindo (Jakpro) yang mengeluarkan dana pembangunan sirkuit itu mengatakan, rencananya ada tujuh agenda lain usai hajatan Formula E tersebut.
"Selesai ini (Jakarta E-Prix) masih ada tujuh lagi kegiatan di Sirkuit Formula E. Pada tahun ini di-'booked' tujuh (kegiatan)," kata Direktur Utama Jakpro, Widi Amanasto kepada wartawan di Ancol, Jakarta Utara, Kamis (19/5).
Widi tidak merinci kegiatan yang akan diselenggarakan di sirkuit yang baru saja rampung itu. Namun ia menjelaskan sirkuit itu tidak hanya digunakan sebagai arena balap mobil, tapi juga kegiatan otomotif lainnya.
Ajang balap mobil listrik akan diadakan Sabtu (4/6) di Ancol, Jakarta Utara. Namun, panitia belum membeberkan susunan para pebalap yang akan berlaga di Jakarta.
Rencananya, para pebalap mulai berdatangan pada 28-29 Mei 2022 dan panitia juga berencana memajang mobil balap replikasi di Bundaran HI saat pelaksanaan Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB).
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Formula E di Jakarta Diundur 2025, Ini Alasannya
Balapan mobil listrik tersebut seharusnya diselenggarakan di Jakarta International E-Prix Circuit tahun 2024.
Baca SelengkapnyaCuma Parkir 21 Menit, Mobil ini Dikenakan Tarif Parkir Sampai Rp48 Juta Bikin Pengemudinya Sampai Syok
Bukan main, total uang yang harus dikeluarkan untuk biaya parkirnya mencapai puluhan juta rupiah.
Baca SelengkapnyaFOTO: Biaya Bengkak Kereta Cepat Jakarta-Bandung Akhirnya Tertutupi, Ini Sumber Dananya
Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo memastikan cost overrun atau pembengkakan biaya pada proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung sudah tertutupi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
PSI Janjikan Pembangunan Bandara di Bali Utara Jika Masuk Senayan
Di Bali, Kaesang juga membagikan kaus Pecinta Belimbing Sayur saat Kampanye
Baca SelengkapnyaHabiskan Biaya Rp561 Miliar, Ini 10 Ruas Jalan dan 1 Jembatan di Kaltim yang Diresmikan Jokowi
Jokowi mengatakan pembangunan 10 ruas jalan dan 1 jembatan dengan total panjang 50,9 kilometer telah diselesaikan
Baca SelengkapnyaKAI Batalkan Perjalanan Kereta Api Akibat Banjir Semarang, Ini Daftar Kereta Terdampak
Calon penumpang yang telah memiliki tiket, bisa melakukan pembatalan tiket di loket stasiun. Nantinya akan dikembalikan 100 persen di luar bea pesan.
Baca SelengkapnyaPemerintah Ingin Bangun Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Waktu Tempuh Cuma 2 Jam
Perpanjangan proyek Kereta Cepat Whoosh hingga Surabaya juga secara nilai ekonomis lebih menguntungkan.
Baca SelengkapnyaPemerintah Jokowi Selesaikan 190 Proyek Strategis Nasional dari 2016-2023, Nilai Investasi Rp1.515 Triliun
Estimasi total serapan tenaga kerja langsung (direct) secara kumulatif dari penyelesaian 190 PSN tersebut mencapai 2,71 juta orang.
Baca SelengkapnyaSudah Beli Tiket Kereta Api untuk Mudik Lebaran tapi Ingin Ubah Jadwal, Begini Cara dan Syaratnya
Jika kereta api jadwal yang baru tarifnya lebih tinggi atau naik kelas pelayanan, maka akan dikenakan biaya tambahan untuk selisihnya dan biaya administrasi.
Baca Selengkapnya