Beda dengan e-tilang, ini yang harus diketahui dari sistem E-TLE
Merdeka.com - Ditlantas Polda Metro Jaya menegaskan sistem yang bakal diterapkan di ruas jalan protokol bukanlah tilang elektronik (e-tilang) melainkan Electronic Traffic Law Enforcement (E-TLE). Lalu apa bedanya?
Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Yusuf, menjelaskan E-TLE dan e-tilang berbeda pada penindakannya. Sistem ETLE lebih mengedepankan teknologi yang sudah modern.
"e-tilang dan E-TLE itu beda. Itu sistem administrasinya beda jauh banget," ujar Yusuf, di Jakarta, Kamis (20/9).
Sistem E-TLE, pelanggar bisa terdeteksi hanya melalui kamera CCTV. Bukti pelanggaran akan dikirim pemberitahuan melalui pesan singkat ke nomor ponsel yang sudah terdaftar.
"Sehingga, pelanggar maupun pemilik kendaraan akan langsung mengetahui. Untuk mempermudahnya proses dan administrasi E-TLE, saya mengimbau daftar ulang kendaraan dilakukan, mulai dari balik nama, ganti warna, ganti pemilik. Termasuk pembelian kendaraan bekas wajib mencantumkan nomor hp dan alamat email," ujarnya.
Saat ini, penerapan E-TLE terus disosialisasi sampai nantinya diuji coba pada Oktober mendatang.
Ditambahkan Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Budiyanto, mengatakan untuk sistem e-tilang merupakan justru sudah diberlakukan sejak Desember 2016.
"E-Tilang itu kan kami hanya menggunakan aplikasi di android, jadi yang biasanya nulis di surat tilang berubah jadi bisa langsung dimasukkan ke aplikasi itu," kata Budiyanto.
Setiap anggota memiliki aplikasi tersebut di ponsel masing-masing sehingga proses pencatatan pelanggar lalu lintas menjadi lebih cepat. Selain itu, dengan e-tilang, data pelanggar dapat langsung terkoneksi dengan BRI sehingga proses pembayaran denda menjadi lebih transparan.
"Para anggota diwajibkan menggunakan aplikasi itu. Dari aplikasi itu, anggota tidak perlu menulis melalui surat tilang, cukup tulis di aplikasi nama, jenis pelanggaran, hingga pasalnya. Maka sistem akan mempush ke BRI untuk pembayaran denda. Jadi e-tilang itu pra menuju ETLE. Jadi pengenalan teknologi saja itu dengan aplikasi android," beber Budiyanto.
Tegas Budiyanto, sistem e-tilang sangat jauh berbeda dengan sistem E-TLE. Pada sistem E-TLE, kamera Closed Circuit Television (CCTV) merekam pelanggaran dan nomor pelat kendaraan.
"Kemudian terkoneksi di-back office TMC Polda Metro Jaya, nanti dari back office ada petugas dari Gakkum dan Regident yang akan mengecek database tersebut. Nantinya bukti tilang akan dikirimkan ke kediaman alamat pelanggar dan denda tilang dibayarkan melalui bank. Sistem baru yang akan diuji coba di ruas Jalan Sudirman-Thamrin pada bulan Oktober ini diharapkan jauh lebih efisien dari sistem e-tilang yang telah diterapkan sebelumnya," jelas Budiyanto.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tak Sekadar CCTV, Dibutuhkan Sistem Keamanan yang Terintegrasi Cegah Aksi Kejahatan
Keberadaan CCTV selama ini nyatanya tak cukup mencegah aksi kejahatan.
Baca SelengkapnyaTerekam Kamera: Detik-Detik Puting Beliung Muncul di Rancaekek, Awalnya Kecil Seketika Jadi Raksasa
Saking kencangnya putaran angin, material dan sampah tersapu dan beterbangan berhamburan ke udara
Baca SelengkapnyaSistem Tol Tanpa Sentuh Diklaim Bisa Hemat BBM Kendaraan
Penerapan sistem bayar tol tanpa sentuh tersebut dinilai memberikan sejumlah dampak positif bagi Indonesia.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
86.437 Pengendara Ditilang Selama Operasi Keselamatan 2024, Pelanggar Didominasi Pemotor Tak Pakai Helm SNI
Polri mencatat pelanggar ditilang menual 73.064 pengendara dan 15.373 melalui sistem tilang elektronik atau ETLE.
Baca SelengkapnyaTerungkap, Sosok Kekasih Tamara Tyasmara Terekam Kamera CCTV Ada di Lokasi Kolam Renang
Diketahui, Dante anak Tamara Tyasmara meninggal diduga tenggelam saat berenang di kolam renang
Baca SelengkapnyaTerekam CCTV! Detik-Detik Sebelum 1 Keluarga Diduga Bunuh Diri Lompat dari Lantai 22 Apartemen di Jakut
Jasad korban pertama kali ditemukan oleh sekuriti apartemen DF yang sedang di depan lobi.
Baca SelengkapnyaViral Emak-emak Elit Bermobil Curi 2 Karung Beras, Aksinya Terekam CCTV
Begini modus emak-emak bergaya elit bermobil curi sembako.
Baca SelengkapnyaPolri Bersiap Tugas di IKN, Gunakan Teknologi Sesuai Konsep Wilayah
Kehadiran polisi yang bertugas dengan menyesuaikan perkembangan teknologi diyakini dapat memaksimalkan pelayanan masyarakat.
Baca SelengkapnyaCCTV saat Dante Anak Angger Dimas Tewas di Kolam Renang Terungkap, Sosok Ini Jadi Perhatian Polisi
Polisi masih mengusut tewasnya Dante (6), putra dari pasangan artis Tamara Tyasmara dan Angger Dimas.
Baca Selengkapnya