Antisipasi banjir, eceng gondok di Waduk Sunter diangkut
Merdeka.com - Petugas Suku Dinas Pekerjaan Umum (PU) Tata Air Jakarta Utara akhirnya mengangkut puluhan kilo eceng gondok di Waduk Sunter Utara, Papanggo, Tanjung Priok. Hal tersebut guna mendukung program normalisasi kali yang dicanangkan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo.
Waduk seluas 32 hektare tersebut merupakan waduk yang berfungsi sebagai infrastruktur pengendali banjir di wilayah Tanjung Priok dan sekitarnya. Apalagi saat ini Waduk tersebut mengalami pendangkalan oleh lumpur dan eceng gondok yang memperlambat aliran kali menuju waduk.
"Kondisi ini sudah hampir setahun, dampaknya akan banjir, air mengalir tidak optimal, dan daya tampung air berkurang. Nantinya kalau waduk ini sudah dikeruk, tentunya air cepat mengalir dan daya tampung air semakin besar, sehingga banjir bisa diantisipasi," kata Kepala Suku Dinas PU Tata Air Jakarta Utara, Sisca Herawati kepada wartawan di lokasi, Jakarta, Senin (4/1).
Sisca menambahkan awal mulanya kedalaman waduk 12 meter. Namun, seiring waktu berjalan, kini kedalamannya tinggal 2 meter. Sedangkan, sisanya 10 meter dipenuhi lumpur dan eceng gondok.
"Sudah terkumpul 30 truk eceng gondok. Selanjutnya, eceng gondok ini dibuang ke penampungan di taman BMW, dan lumpur dibuang di lahan kosong Ancol Barat. Nantinya waduk ini dikeruk dengan kedalaman sesuai semampunya sewa alat dan anggaran," ungkapnya.
Pihaknya menambahkan proyek pendalaman waduk, yang termasuk pengambilan eceng gondok dan pengerukan waduk itu memakan waktu sekitar 3 bulan.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cara Mengatasi Air Sumur yang Keruh, Bau dan Berminyak
Sumur air memberikan keberlanjutan pasokan air, terutama saat terjadi gangguan pasokan air dari pihak ketiga.
Baca SelengkapnyaFOTO: Ngeri! Ini Penampakan Luapan Kali Mampang sampai Banjiri Kawasan Kemang Setinggi Pinggang Orang Dewasa
Ketinggian air banjir yang melanda kawasan tersebut mulai dari 20 sampai 90 centimeter.
Baca SelengkapnyaSaluran Pipa Air Bersih Disetop Caleg Gagal, Walkot Cilegon Gandeng Pengelola PLTU Jawa 9&10 Bantu Warga
Warga Cisuru, Cilegon, Banten kerap mengeluhkan sulitnya mendapatkan air bersih
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Waspada, Jembatan Cipendawa Bekasi Turun hingga 10 Sentimeter Gara-Gara Baut Hilang Dicuri
Akses jalan penghubung itu ditutup sementara sejak Kamis (25/1) kemarin untuk mengantisipasi hal tak diinginkan.
Baca SelengkapnyaWarga Bawean Digegerkan Kemunculan Sumber Mata Air Panas usai Gempa di Tuban, Begini Penampakannya
Warga Bawean Digegerkan Kemunculan Sumber Mata Air Panas usai Gempa di Tuban, Begini Penampakannya
Baca SelengkapnyaSeharian Diguyur Hujan Deras, Sejumlah Wilayah di Bandung dan Lembang Kebanjiran
Hujan deras mengguyur sejak siang. Intensitasnya meningkat pada sore hari hingga menjelang petang.
Baca SelengkapnyaBanjir di Braga Bandung Dipicu Tanggul Sungai Cikapundung Jebol, Terakhir Diperbaiki 2004
Banjir Braga, Kecamatan Sumurbandung akibat tanggul jebol dari Sungai Cikapundung.
Baca SelengkapnyaDampak Negatif Minum Air Dingin Setiap Hari, Bisa Ganggu Pencernaan
Minum air dingin setiap hari mungkin terasa menyegarkan dan menyenangkan. Namun jika Anda meminumnya setiap hari bisa membawa dampak negatif bagi tubuh.
Baca SelengkapnyaBak Serpihan Surga, Curug Uci di Garut Suguhkan Pemandangan Air Terjun Bertingkat yang Eksotis
Curug Uci bisa dibilang serpihan surga di bumi Garut, Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaSEMENIT PAHAM: Elektabilitas 3 Cawapres Terbaru, Siapa Bikin Untung dan Buntung Capresnya?
Mahfud MD, Gibran Rakabuming dan Muhaimin Iskandar. Kira-kira, siapa ya yang paling tinggi menambah elektabilitas capresnya?
Baca Selengkapnya