Anies sebut ribuan Satpol PP dirotasi karena sering lalai tugas
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan alasannya merotasi 3.648 personel Satpol PP untuk memberikan penyegaran. Terlebih banyak personel Satpol PP yang telah bekerja bertahun-tahun di tempat atau wilayah yang sama.
"Salah satu kesimpulannya adalah banyak petugas yang sudah terlalu lama di tempat yang sama sehingga suasananya sudah menjadi bagian dari tempat itu, kalau di tempat itu ada masalah belum tentu dia menyelesaikan masalah bahkan merasa normal-normal saja karena itu kita melakukan rotasi besar-besaran," kata Anies di Lapangan Monas, Jumat (29/12).
Lanjutnya jika mengandalkan personel lama sering kali melalaikan tugasnya. Karena menganggap itu masalah yang sudah sering terjadi sehingga dibiarkan begitu saja sehingga perlu orang baru.
"Sehingga sudah menjadi kebiasaan hal yang terasa menjadi masalah pun tak terasa sebagai masalah, karena sudah terlalu terbiasa di tempat yang sama berinteraksi dengan urusan yang sama hari ini menandai kebaruan," katanya.
Anies juga tidak akan toleransi jika terdapat personel Satpol PP yang melakukan penyimpangan hukum contohnya melakukan pungli. Jika terdapat Satpol PP yang menyimpang sanksi tegas harus ditegakkan.
"Selanjutnya kita akan zero tolerance pada penyimpangan. Artinya tidak ada pelanggaran yang dibiarkan setiap pelanggaran harus mendapat sanksi macam-macam mekanisme kita akan tegakkan berdasarkan prinsip good governance bukan suara gubernur. Jadi bukan selera saya hukuman yang mau bagaimana. Tetapi pakai aturan sehingga kita menegakkan rasa keadilan," ujar dia.
Dia mengungkapkan lama personel Satpol PP yang menganbi di suatu wilayah membuka celah melakukan pelanggaran. Sehingga jalan satu-satunya adalah dengan merotasi dan menempatkan personel baru.
"Di sisi lain kita sampaikan kepada mereka mempunyai di tempat baru. Maka jalankan dengan kebaruan dengan pendekatan yang berbeda dari sebelumnya mudah-mudahan jadi awal baru," katanya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
WNA Ngadu Kecopetan saat Rayakan Tahun Baru di Bundaran HI, Reaksi Satpol PP Bikin Kesal
Menurutnya, Satpol PP hanya diberi tugas mengamankan jalannya acara
Baca Selengkapnya'Suhu' Lapangan Diperintah Komandan Pakai Seragam Dinas Polisi, Begini Potretnya Langsung jadi Sorotan
Polisi tersebut nampak tampil nyentrik dan unik di antara anggota lainnya.
Baca SelengkapnyaRibuan Personel Polisi Dikerahkan Amankan Debat Ketiga Pilpres di Istora Senayan
Petugas akan ditempatkan di beberapa titik untuk mengamankan lokasi debat yang digelar di Gelanggang Bulutangkis
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Polisi Siagakan 129.923 Personel dan 1.748 Pos Pengamanan untuk Nataru
Terkait rekayasa lalu lintas, terdapat tiga skema yang disiapkan.
Baca SelengkapnyaBelasan Satpol PP Garut Dukung Gibran Langgar Aturan Pemilu Tak Bisa Disanksi, Begini Penjelasan Bawaslu
Keputusan itu diambil setelah dilakukan rapat pleno yang dilakukan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Garut.
Baca SelengkapnyaSatpol PP Garut Dukung Gibran, Cak Imin Serukan Timnas AMIN Lapor Bawaslu
Cak Imin berharap kementerian terkait menertibkan aparatnya agar tak terlibat politik praktis di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaAnggota Satpol PP Garut Deklarasi Dukung Gibran Dilaporkan ke Bawaslu Jabar
Anggota Satpol PP di Garut yang viral mendeklarasikan dukungannya kepada Cawapres nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka, dilaporkan ke Bawaslu Jabar, Rabu (3/1).
Baca SelengkapnyaTak Lapor Dana Kampanye, Bawaslu Diskualifikasi 5 Parpol
Bawaslu masih menunggu pengajuan sengketa dari parpol apabila merasa rugi karena didiskualifikasi.
Baca SelengkapnyaRibuan Personel Satpol PP Dikerahkan Turunkan Alat Peraga Kampanye di Jakarta
APK sudah harus sudah bersih pada masa tenang Pemilu 2024
Baca Selengkapnya