Anies Disarankan Lakukan Pendekatan ke PKL Terdampak Revitalisasi Trotoar
Merdeka.com - Rencana revitalisasi trotoar yang akan dilakukan Dinas Bina Marga mulai tahun ini sampai 2020 mendatang dikhawatirkan akan menghilangkan mata pencaharian para PKL dan munculnya gejolak sosial. Sebelum revitalisasi dilakukan, harus disiapkan solusi terbaik bagi para PKL.
Anggota Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta, William Aditya Sarana menyarankan, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melakukan pendekatan humanis kepada para PKL. Sehingga harus ada solusi terbaik bagi para PKL yang akan terdampak program revitalisasi.
"Sebelum adanya revitalisasi itu Pemprov harus melakukan pendekatan humanis kepada mereka (PKL) bahwa tempat ini akan direvitalisasi, menyadarkan mereka bahwa selama ini ada pelanggaran dan tentunya pada saat sosialisasi tersebut sudah ada solusi jangka pendek yang disediakan oleh Pemprov DKI terkait dengan keberadaan PKL," jelasnya, Rabu (28/8).
Kendati mendukung rencana revitalisasi ini, dia mengungkapkan, pihaknya tetap mendorong ekonomi kerakyatan. Pihaknya tidak ingin dengan revitalisasi ini akan berdampak terhadap PKL. Sebanyak 31 trotoar akan direvitalisasi. Khususnya trotoar yang terintegrasi dengan moda transportasi umum seperti KRL, MRT, LRT, dan Transjakarta.
"Kami tentunya sepakat dengan revitalisasi ini. Dan kami juga mendorong agar Pak Anies ini, gubernur mencari solusi yang kreatif bagaimana membina, menata PKL ini. Kami juga dari PSI mencari solusi terbaik nih agar PKL ini bisa ditata dengan baik, tidak mengganggu kepentingan yang lebih luas," jelasnya.
William menambahkan selama ini kepentingan pejalan kaki kerap dikorbankan dengan banyaknya PKL yang berjualan di trotoar. Karena itulah pihaknya setuju dengan rencana ini karena akan mengembalikan fungsi trotoar yang dikhususkan bagi pejalan kaki.
"Jadi kami sikapnya adalah kami ingin mementingkan kepentingan yang lebih luas, yaitu kepentingan pejalan kaki. Jangan sampai orang berdagang di situ sehingga kepentingan pejalan kaki yang selama ini terus dikorbankan, akhirnya bisa dikembalikan hak itu kepada pejalan kaki," pungkasnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cara Anies Atasi Kepentingan Partai dan Masyarakat Jika Bertabrakan
Sehingga, mantan Gubernur DKI Jakarta ini pun menyebut, ada empat patokan dalam mengambil suatu keputusan.
Baca SelengkapnyaAnies Janji Jamin Masa Tua Mantan Atlet yang Pernah Harumkan Nama Bangsa
Calon Presiden nomor urut 1, Anies Baswedan menjanjikan akan memperhatikan kehidupan mantan atlet Indonesia yang pernah mengharumkan nama bangsa.
Baca SelengkapnyaCerita Anies saat Tangani Pandemi Covid-19, Terapkan PSBB Lindungi Warga Malah Dimarahi Pusat
Saat itu Anies Baswedan menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
VIDEO: Anies Buka Rahasia Lama Tolak Tawaran Prabowo Jadi Cawapres untuk Pilpres 2019
Anies mengungkap rahasia lama pernah ditawari Prabowo Subianto menjadi cawapres untuk Pilpres 2019
Baca SelengkapnyaIni Cara Anies Baswedan Dalam Berantas Pungli di Kalangan Pengusaha
Hal ini disampaikan Anies usai menghadiri kegiatan dialog tiga capres bersama Kadin di Djakarta Theater, Jakarta, Kamis (11/1) malam.
Baca SelengkapnyaStrategi Anies Bereskan Konflik Wadas
Hal itu disampaikan Anies saat berinteraksi dengan masyarakat dalam program Desak Anies, saat ditanyakan perihal cara penyelesaian kasus isu Wadas.
Baca SelengkapnyaSederet Janji Anies saat Jadi Gubernur DKI Jakarta yang Sisakan Persoalan
Setelah purnatugas, ternyata Anies masih meninggalkan sederet janji-janji yang masih menjadi persoalan di Jakarta.
Baca SelengkapnyaAnies Kritik Pemerintah Kumpulkan Pemda Hanya Bahas Anggaran: Tak Pernah Urusan Stunting atau Ibu Hamil
Anies Baswedan mengungkapkan kendala kesejahteran rakyat (kesra) karena kurangnya sinergi antara pemerintah pusat dengan daerah.
Baca SelengkapnyaTak Hanya di Jakarta, Relawan Anies dan Ganjar di Makassar Koalisi Gelar Nobar Debat Terakhir Pilpres
Koalisi relawan pendukung Anies Baswedan - Cak Imin dan Ganjar Pranowo - Mahfud MD berkoalisi menggelar nonton bareng di Makassar.
Baca Selengkapnya