Anies Baswedan: Pendapatan Jakarta 2020 sebesar Rp55,89 triliun
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyampaikan bahwa pendapatan Jakarta pada 2020 sebesar Rp55,89 triliun atau 97,66 persen dari target sebesar Rp57,23 triliun.
Besaran tersebut, diperoleh dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp38,08 triliun, realisasi Dana Perimbangan sebesar Rp16,96 triliun, serta lain-lain pendapatan daerah yang sah Rp1,5 triliun.
"Walaupun secara keseluruhan pendapatan daerah mencapai realisasi sangat baik, namun terdapat komponen pajak daerah yang realisasinya belum optimal yaitu kurang dari 95 persen seperti BPHTB dan PBB-P2 akibat Covid-19," ujar Anies dalam laporan keterangan pertanggungjawab (LKPJ) penggunaan APBD tahun anggaran 2020, di Jakarta, Senin.
Selanjutnya, Anies menjelaskan untuk pos realisasi belanja daerah sampai akhir 2020 tercatat sebesar Rp52,11 triliun atau mencapai 88,40 persen dari target yang direncanakan sebesar Rp58,95 triliun.
"Realisasi penyerapan anggaran ini meningkat sebesar 4,96 persen jika dibandingkan dengan realisasi tahun 2019 sebesar 83,44 persen," ucapnya.
Adapun, untuk penerimaan pembiayaan dapat direalisasikan sebesar Rp5,58 triliun atau 90,53 persen dari target Rp6,16 triliun. Sedangkan untuk realisasi pengeluaran pembiayaan tercatat Rp4,21 triliun atau 94,74 persen dari rencana sebesar Rp4,45 triliun.
Kemudian, terkait pengeluaran pembiayaan ini salah satunya dialokasikan untuk pembentukan dana cadangan daerah sebesar Rp95,68 miliar, pembayaran pokok utang sebesar Rp33,62 miliar serta penyertaan modal pemerintah daerah kepada PT Jakarta Tourisindo, PT Mass Rapid Transportation, PT Jakarta Propertindo, PDAM Jaya, PD Pasar Jaya, PD Pembangunan Sarana Jaya, dan PD PAL Jakarta sebesar Rp4,08 triliun.
"Dengan realisasi pendapatan belanja daerah dan pembiayaan daerah tersebut maka terdapat sisa lebih perhitungan anggaran (SiLPA) tahun 2020 sebesar Rp1,2 triliun," tuturnya.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Mohamad Taufik menjelaskan, laporan pertanggungjawaban penggunaan APBD yang telah dipaparkan Gubernur akan ditindaklanjuti dalam bentuk evaluasi di lima komisi DPRD DKI Jakarta.
Sesuai hasil rapat Badan Musyawarah, pembahasan di tingkat komisi akan digelar mulai 20-21 April, kemudian dilanjutkan pembahasannya di rapat Badan Anggaran (Banggar) 26-27 April.
Selanjutnya pembahasan juga akan dimatangkan kembali melalui Rapat Pimpinan Gabungan (Rapimgab) 28 April guna merumuskan butir-butir rekomendasi DPRD terhadap LKPJ APBD DKI 2020.
"Rekomendasi DPRD atas Pembahasan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Provinsi DKI Jakarta Tahun 2020, akan disampaikan dalam rapat Paripurna DPRD pada Senin 3 Mei 2021," tutur Taufik.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Profil dan Agama Anies Baswedan, Mantan Gubernur DKI Jakarta yang Menjadi Calon Presiden RI 2024
Anies Baswedan, seorang figur yang akrab di dunia politik Indonesia, telah mencuri perhatian masyarakat dengan karir gemilang.
Baca SelengkapnyaCerita Anies saat Tangani Pandemi Covid-19, Terapkan PSBB Lindungi Warga Malah Dimarahi Pusat
Saat itu Anies Baswedan menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta
Baca SelengkapnyaCEK FAKTA: Hoaks Anies Larang Ucapkan Selamat Natal saat Jadi Gubernur Jakarta
Beredar klaim Anies Baswedan larang mengucapkan selamat Natal saat menjabat Gubernur DKI Jakarta
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Anies Janji Permudah Izin Konser Jika Jadi Presiden: Jangan Khawatir Enggak ada Konser
Anies mencontohkan saat jadi gubernur DKI, banyak konser yang digelar di Jakarta
Baca SelengkapnyaAnies Serukan Perubahan di Desa Termiskin Jateng, PDIP Pasang Badan Bela Ganjar
Menurut Hasto PDIP, Ganjar mampu menurunkan angka kemiskinan dengan sumber dana yang tidak sebanyak DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaWali Kota Balikpapan Anggap Membangun IKN Lebih Realistis daripada Buat 40 Kota Setara Jakarta
Dia juga menyoroti keberanian Gibran sebagai sosok pemuda yang ingin menghadirkan perubahan di Indonesia.
Baca SelengkapnyaPenurunan Permukaan Tanah Buat Jakarta Rugi Rp10 Triliun per Tahun
Selain ekonomi, nasib 50 juta masyarakat di kawasan pesisir juga dipertaruhkan.
Baca SelengkapnyaPSI Nilai Jakarta Butuh Calon Gubernur seperti Jokowi, Bersiap Usung Kaesang?
PSI menilai Jakarta membutuhkan sosok calon gubernur dapat menciptakan harapan dan dekat dengan masyarakat seperti Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaAturan Kenaikan Gaji PNS 8 Persen Diteken Jokowi, Besarannya Jadi Segini
Presiden Jokowi teken aturan kenaikan gaji PNS naik 8 persen per Januari 2024.
Baca Selengkapnya