Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Anggota DPRD DKI Setuju Pelonggaran PSBB untuk Sektor Tertentu

Anggota DPRD DKI Setuju Pelonggaran PSBB untuk Sektor Tertentu Jakarta Macet Pengular Saat PSBB. ©2020 Liputan6.com/Helmi Fithriansyah

Merdeka.com - Anggota DPRD DKI Jakarta Jhonny Simanjuntak setuju dengan wacana relaksasi atau pelonggaran Pembatasan Sosial Berskala Besar alias PSBB. Menurutnya, masyarakat tidak bisa terus-menerus tinggal di rumah. Sebab ada tuntutan ekonomi yang harus dipenuhi. Karena itu dia meminta Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mulai mempersiapkan diri.

"Pemda DKI harus bersiap-siap dengan wacana relaksasi itu, jangan terlalu 'wah ini kita perpanjang lagi, ini itu'. Kita harus realistis," kata dia kepada wartawan, Senin (18/5).

Tidak semua sektor akan langsung mendapatkan pelonggaran ketika relaksasi diberlakukan. Tentu hanya sejumlah sektor yang berkaitan erat dan amat mempengaruhi perekonomian masyarakat.

"Untuk bidang-bidang tertentu okelah, relaksasi kan bukan untuk semua. Ada bidang-bidang tertentu yang berkaitan dengan masalah-masalah ekonomi, yang tidak bisa ditunda," tegas dia.

Langkah persiapan yang bisa dilakukan Pemprov mulai dengan kegiatan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat ibu kota terkait relaksasi PSBB. Dengan begitu, protokol kesehatan tetap dapat berjalan meski ada relaksasi PSBB.

Selain itu, sisi penegakan aturan juga harus diperkuat lagi. Dia memandang, selama pemberlakuan PSBB selama ini, aspek penegakan aturan belum berjalan dengan maksimal.

"Artinya bagaimana menggerakkan masyarakat supaya gerakan melawan covid ini atau untuk kebersihan atau preventif dari gerakan masyarakat. Di mana basisnya? Ya di tingkat RW dengan melibatkan tokoh masyarakat. Di situlah penyaringannya, siapa mau keluar siapa mau masuk bagaimana mengatur itu," ungkap dia.

Penguatan peran fasilitas kesehatan seperti Puskesmas pun harus dilakukan. Puskesmas bukan hanya berfungsi untuk mengobati masyarakat, melainkan juga memiliki fungsi edukasi.

"Puskesmas juga jangan terlalu asik dengan pengobatan. Awalnya puskesmas didirikan untuk tindakan preventif, nah bekerja sama," imbuh dia.

"Relaksasi terhadap PSBB di DKI kita sudah harus bersiap di bulan Juni. Dengan catatan protokol kesehatan itu lebih ketat. Bekerja sama dengan satpol PP memfungsikan toa-toa yang katanya buat banjir itu. Kenapa itu enggak difungsikan?," ucapnya.

(mdk/noe)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pemprov DKI Temukan Penyebaran DBD Meningkat, Kasus Paling Banyak di Jakarta Selatan

Pemprov DKI Temukan Penyebaran DBD Meningkat, Kasus Paling Banyak di Jakarta Selatan

Pemprov DKI Temukan Penyebaran DBD Meningkat, Kasus Paling Banyak di Jakarta Selatan

Baca Selengkapnya
TKN Jamin Prabowo Perhatikan Nasib Seniman dan Pekerja Kreatif: Beliau Pecinta Seni

TKN Jamin Prabowo Perhatikan Nasib Seniman dan Pekerja Kreatif: Beliau Pecinta Seni

Menurut Domimggus, mengalirnya dukungan ke paslon nomor urut 02 jadi sinyal rakyat telah berkehendak ingin dipimpin oleh Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya
Jakarta Diguyur Hujan Deras Sejak Malam, Ini Titik-Titik Banjir di Hari Pencoblosan Pemilu

Jakarta Diguyur Hujan Deras Sejak Malam, Ini Titik-Titik Banjir di Hari Pencoblosan Pemilu

BPBD melaporkan sejumlah wilayah terdampak banjir akibat hujan lebat yang mengguyur Ibu Kota semalam.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Begini Reaksi Surya Paloh Ditanya Pilih Ahmad Sahroni atau Anies Baswedan di Pilgub DKI Jakarta

Begini Reaksi Surya Paloh Ditanya Pilih Ahmad Sahroni atau Anies Baswedan di Pilgub DKI Jakarta

Nama Ahmad Sahroni diketahui menjadi salah satu digadang-gadang sebagai calon gubernur untuk Pilgub DKI Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya
Jakarta Diguyur Hujan Sejak Pagi, 38 Ruas Jalan Terendam Banjir

Jakarta Diguyur Hujan Sejak Pagi, 38 Ruas Jalan Terendam Banjir

Isnawa mengatakan, BPBD DKI Jakarta telah mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah.

Baca Selengkapnya
Koalisi Perubahan Dipertahankan Sampai Pilkada DKI Jakarta 2024, NasDem, PKS & PKB akan Intensif Bertemu

Koalisi Perubahan Dipertahankan Sampai Pilkada DKI Jakarta 2024, NasDem, PKS & PKB akan Intensif Bertemu

Hermawi menyebut, ke depan bakal sering diadakan pertemuan antara fraksi PKS, NasDem, PKB yang ada di DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya
Pemprov DKI Ingatkan Warga Balik Mudik Tak Bawa Saudara ke Jakarta Tanpa Jaminan Pekerjaan

Pemprov DKI Ingatkan Warga Balik Mudik Tak Bawa Saudara ke Jakarta Tanpa Jaminan Pekerjaan

Pemprov DKI Jakarta mencatat 80 persen sudah kembali ke ibu kota.

Baca Selengkapnya
Sekjen PDIP Bandingkan Perbedaan Mencolok Blusukan Ganjar dan Prabowo

Sekjen PDIP Bandingkan Perbedaan Mencolok Blusukan Ganjar dan Prabowo

Jika Ganjar melakukan blusukan masyarakat berbondong-bondong hadir

Baca Selengkapnya
Jenderal Agus Subiyanto Sebar 446.219 Prajurit TNI untuk Amankan Pemilu

Jenderal Agus Subiyanto Sebar 446.219 Prajurit TNI untuk Amankan Pemilu

446.219 prajurit TNI secara serentak di seluruh Indonesia dikerahkan untuk mendukung kelancaran pesta demokrasi jelang hari pencoblosan 14 Februari.

Baca Selengkapnya