Anggota DPRD DKI kaget jabatan kepala Puskesmas akan dilelang
Merdeka.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan melakukan sistem seleksi dan promosi terbuka untuk kepala Puskesmas demi lancarnya pelayanan KJS. Namun, Komisi E DPRD DKI Jakarta terkejut dengan rencana tersebut.
"Ada lagi? Sejauh ini kan lurah, camat direspons positif," ujar anggota Komisi E DPRD DKI Jakarta Ashraf Ali di Gedung DPRD Jakarta, Senin (10/6).
Ketua Fraksi Golkar di DPRD ini mengatakan Puskesmas merupakan garda terdepan dalam memberikan pelayanan terhadap masyarakat. Sehingga, harus dilakukan pengecekan secara visi dan misi dari setiap kepala Puskesmas.
"Dia harus punya kemampuan dan memadai," tandasnya.
Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) berencana akan melakukan lelang terbuka terhadap kepala Puskesmas. Hal ini dikarenakan penilaiannya buruk terhadap pelayanan Puskesmas untuk warga.
Saat ini, Pemprov sedang menggodok Anggaran Belanja Tambahan (ABT) untuk memasukkan biaya prosesi tersebut.
"Soal lelang lagi digodok ABT nya. Jangan lelang nanti saya dilelang, seleksi dan promosi terbuka saja," ucap Ahok.
Sementara itu, ditemui terpisah Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) mengatakan untuk saat ini mengutamakan lurah dan camat terlebih dahulu. Pasalnya, prosesi lelang camat dan lurah belum selesai sampai tahap akhir.
"Iya nanti lah, sekarang lurah dan camat dulu lah. Lurah sama camat saja belum selesai. Lihat ini saja dulu. Apakah mendorong memotivasi untuk keja lebih baik. Paling lurah, camat 2 minggu lagi juga rampung nanti baru evaluasi. Baru ngomong yang lain," ucap Jokowi.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
KPK Duga Pemotongan Dana ASN Sidoarjo untuk Keperluan Pribadi Bupati Ahmad Muhdlor Ali
Dalam kasus ini, KPK telah menetapkan Kasubag Umum dan Kepegawaian BPPD Siska Wati sebagai tersangka
Baca SelengkapnyaPKS DKI Usung Sohibul Iman, Eks Wakil Ketua DPRD hingga Mardani Ali Sera untuk Pilkada DKI
Tetapi, keputusan akhir tetap ada di DPP karena diyakini tidak akan sembarangan menentukan dukungan untuk calon gubernur maupun wakil gubernur yang diusungnya
Baca SelengkapnyaKetua DPP NasDem Ingatkan Masyarakat Pilih Pemimpin Bukan karena Penampilan Lucu
Taufik mengingatkan kepada masyarakat untuk memilih presiden dan wakil presiden berdasarkan kemampuan mengatasi permasalahan bangsa.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Digugat AMAN soal RUU Masyarakat Adat, DPR Bilang Begini
Aliansi Masyarakat Adat Nasional menggugat DPR dan pemerintah ke PTUN karena dianggap abai
Baca SelengkapnyaPemudik Diminta Tak Bawa Kendaraan Melebihi Kecepatan Maksimal, Ada Patroli Panduan Siap Mengawasi
Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri meminta pemudik tidak membawa kendaraan di atas kecepatan yang telah ditetapkan.
Baca SelengkapnyaPolisi Kampanyekan Pemilu Damai sambil Dengar Curhatan Warga
Berbagai cara dilakukan Kepolisian dalam memastikan Pemilu 2024 berlangsung damai.
Baca SelengkapnyaPeta Partai yang Mendukung dan Menolak Hak Angket Kecurangan Pemilu di DPR
Wacana hak angket untuk mengusut kecurangan Pemilu 2024 masih bergulir.
Baca SelengkapnyaKomandan Polisi Panggil Perwira Muda Lulusan Akpol 2023, Ditanya Isi Tas Jawabannya Mengejutkan
Saat disebut, isi tas sang perwira tersebut sontak membuat komandan kaget
Baca SelengkapnyaBukannya Melindungi Masyarakat, Dua Polisi di Garut Malah Jadi Otak Penculikan dan Pencurian
Kepolisian Resor Garut menangkap enam pelaku pencurian dan penculikan terhadap salah seorang warga
Baca Selengkapnya