Merdeka.com - Teka teki penyebab kematian satu keluarga di Kalideres, Jakarta Barat, hingga kini masih misteri. Kriminolog dari Universitas Indonesia, Adrianus Eliasta Meliala menduga penyebab kematian satu keluarga yang terdiri dari Rudyanto Gunawan, K. Margaretha Gunawan, Budyanto Gunawan dan Dian saling berbeda.
Satu keluarga terdiri dari ayah, ibu dan anak serta paman itu sebelumnya ditemukan meninggal di dalam rumah Perumahan Citra Garden, Kalideres, Jakarta Barat. Dugaan Adrianus, dua orang yang meninggal lebih dahulu akibat sakit atau termakan usia. Dua orang itu adalah Rudyanto Gunawan dan K. Margaretha Gunawan.
"Kelihatannya dua orang meninggal natural. Kematian natural ini bukan berarti kematian yang diminta tapi kematian yang memang karena sakit dan usia yang kemudian sebabkan mereka mati," kata Adrianus saat konferensi pers melalui Zoom Meeting, Rabu (30/11).
Sementara penyebab kematian Budyanto dan Dian menurut Adrianus, tidak natural melainkan karena desperate death atau kematian yang sengsara.
"Dian dan Budyanto saya sebut sebagai desperate death atau kematian yang sengsara. Kenapa? Karena pada dua orang ini saya dapat kesan mereka masih mau bertahan hidup," ujar dia.
Adrianus menyinggung temuan polisi terkait penjualan barang-barang yang dilakukan oleh Budyanto. Menurut dia, mereka mencoba untuk bertahan hidup di tengah memburuknya perekonomian keluarga.
"Tapi dalam hal ini sumber pemasukan tidak ada lagi," ujar dia.
Saat itulah, Budyanto dan Dian mulai menjalani upacara keagamaan atau ritual dengan keyakinan mereka bisa terlepas dari kesulitan ekonomi. Tapi ternyata tidak demikian.
"Mereka mulai putus asa dan masuk dalam fase yang kita sebut hopeless merasa tidak mungkin ditolong. Dan kemudian karena keadaan tubuh melemah dan asupan makanan makin sedikit menyebabkan lalu mereka pada akhirnya meninggal dengan pendekatan desperate death," ujar dia.
Adrianus menyebut, kecenderungan untuk melakukan spiritual hanya terlihat pada Budyanyo atau paman dari Dian. Sementara kepada tiga jenazah lain tidak ditemukan kecenderungan spiritual.
"Apakah kemudian yang lain dipengaruhi oleh Budyanto. Saya katakan bisa iya. Kenapa? Kelihatan betul dari keempat memiliki kepribadian yang saling kunci. Tidak ada pribadi yang dominan. Sehingga kalau dikatakan dipaksakan tidak bisa begitu, dia sudah saling sama-sama mau, sama sama yakin," ujar dia.
Menurut Adrianus, para ahli Psikologi Forensik yang digandeng penyidik Polda Metro Jaya sebenarnya sedang menyusun suatu kesimpulan terkait kematian satu keluarga di dalam rumah, Perumahan Citra Garden, Kalideres, Jakarta Barat.
"Kalau bahasa psikologi forensik, autopsi yang dijalankan psikologi forensik sudah mentok," ujar dia.
Dalam kasus ini, Adrianus menyebut Ahli Psikologi Forensik telah membaca tiga hal. Pertama, pembacaan atas tubuh atau jenazah.
"Ini pekerja keras atau tidak, pesolek atau tidak, punya hobi yang beda atau tidak," ujar dia.
Kedua, membaca Tempat Kejadian Perkara terhadap ruangan, warna ruangan, perabotan, bacaan-bacaan yang terdapat di lokasi. Terakhir melakukan wawancara ke semua pihak terkait bisa tetangga, kerabat, RT/RW, Petugas Pos, Petugas PAM.
"Ketika tiga hal sudah dilakukan maka sebetulnya kesimpulan psikologi forensik sudah komperhensif. Ketika mereka sudah mengeluarkan kesimpulan saya rasa sudah final," tandasnya.
Reporter: Ady Anugrahadi/Liputan6.com [gil]
Baca juga:
Kasus Satu Keluarga Tewas di Kalideres, Polisi Identifikasi Kain Diduga Mantra
Misteri Kematian Sekeluarga di Kalideres, Diduga Terkait Ritual Tertentu
Misteri Sekeluarga Tewas di Kalideres: Ada Temuan Kemenyan dan Buku Mantra
Temuan Dokter Forensik Gugurkan Dugaan Keluarga di Kalideres Tewas Kelaparan
Temuan Baru Kematian Keluarga di Kalideres: Salah Satu Korban Ikuti Ritual Tertentu
Polisi: Satu Keluarga di Kalideres Bukan Meninggal Karena Kelaparan atau Keracunan
Polisi Gandeng Ahli Sosiologi Agama Pelajari Temuan Buku Mantra di Kasus Kalideres
Advertisement
Bocah 9 Tahun Tewas Mengambang di Danau Sunter, Ditemukan Warga yang Sedang Berbuka
Sekitar 3 Jam yang laluHeru Budi Lanjutkan Program Jakpreneur 'OK OCE' Anies, Ada 18.000 Peserta Baru
Sekitar 5 Jam yang laluPolisi Usut Sumber Dana Bos Travel Naila Bisa Beli PT Usai Bebas dari Penjara
Sekitar 6 Jam yang laluKlarifikasi AJI Terkait Logo Organisasi di Surat Minta Maaf Shane Lukas kepada David
Sekitar 6 Jam yang laluCerita Persahabatan Heru Budi dan Mayjen Mohamad Hasan, Sama-Sama Kawal Jokowi
Sekitar 10 Jam yang laluJaksa Kembalikan Berkas Mario Dandy dan Shane Lukas ke Polisi, Ini Penyebabnya
Sekitar 10 Jam yang laluHeru Rotasi 20 Pejabat DKI, PKS: Keputusan Tanpa Perhitungan Cermat
Sekitar 11 Jam yang laluKejaksaan Siapkan Pasal Perencanaan Penganiayaan untuk Pacar Mario AG
Sekitar 11 Jam yang laluModus Travel Umrah PT Naila Syafaah Tipu Jemaah: Imingi Cash Back sampai Tiket Gratis
Sekitar 12 Jam yang laluHeru Budi juga Ganti Staf Komisi A, Sekretaris: Kami Kaget Tak Diberi Tahu
Sekitar 12 Jam yang laluNgaku Polisi Modal Pistol Mainan dan Lencana, Coba Gasak HP dan Uang Korban
Sekitar 12 Jam yang laluHeru Rotasi 20 Pejabat Eselon II, DPRD DKI: Tak Diberi Tahu, Semacam Kucing-kucingan
Sekitar 13 Jam yang laluJadi Sorotan, Ini Deretan Barang Mewah AKP Agnis Juwita
Sekitar 8 Jam yang laluBanyak Harga Sembako Naik, Polisi di Inhu Berikan Bantuan untuk Warga
Sekitar 8 Jam yang laluPolisi Masih Dalami Laporan MAKI Terhadap Mahfud & Sri Mulyani soal Transaksi Rp349 T
Sekitar 9 Jam yang laluAksi Ida Dayak di Markas Kostrad Obati Pasien TNI-Polri, Ada yang Langsung Sembuh
Sekitar 10 Jam yang laluCEK FAKTA: Hoaks Penemuan Tulang Manusia dan Bom di Ruang Rahasia Rumah Ferdy Sambo
Sekitar 2 Hari yang laluVIDEO: "Papa Kangen" Isi Surat Sambo & Putri Candrawathi ke Anak Tercinta
Sekitar 5 Hari yang laluSepucuk Surat Ferdy Sambo & Putri untuk Si Bungsu yang Ultah, Ada Pesan Haru
Sekitar 5 Hari yang laluPutra Bungsunya Ulang Tahun, Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi Tulis Pesan Haru
Sekitar 6 Hari yang laluLPSK Cabut Perlindungan Richard Eliezer Buntut Wawancara TV, Ini Kata Pengacara
Sekitar 2 Minggu yang laluAlasan LPSK Cabut Perlindungan Bharada Richard Eliezer
Sekitar 2 Minggu yang laluLPSK Cabut Perlindungan Terhadap Bharada Richard Eliezer
Sekitar 2 Minggu yang laluCEK FAKTA: Hoaks Permintaan Terakhir Sambo Satu Sel dengan Putri Sebelum Dihukum Mati
Sekitar 2 Minggu yang laluTOP NEWS: Harta Miliaran Rafael Terbongkar | LPSK Kecewa Berat Eliezer Langgar Aturan
Sekitar 2 Minggu yang laluLPSK Cabut Perlindungan, Bharada E akan Diperlakukan Seperti Ini oleh Polisi
Sekitar 2 Minggu yang laluVIDEO: Duduk Perkara Hingga LPSK Cabut Perlindungan Buntut Eliezer Wawancara di TV
Sekitar 2 Minggu yang laluVaksin IndoVac Sudah Bisa Digunakan Sebagai Booster Kedua Masyarakat 18 Tahun ke Atas
Sekitar 3 Minggu yang laluHoaks, Kemenkes Terbitkan Artikel Pria Tak Vaksinasi Berefek pada Kualitas Sperma
Sekitar 4 Minggu yang laluHasil BRI Liga 1: Persebaya Permalukan PSIS, Paceklik Kemenangan Mahesa Jenar Berlanjut
Sekitar 3 Jam yang laluBRI Liga 1: Persija Vs Persib Digelar di Stadion Patriot Candrabhaga Tanpa Penonton
Sekitar 4 Jam yang laluAdvertisement
Advertisement
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami