Merdeka.com - Bakal calon gubernur DKI Jakarta dan juga musisi Ahmad Dhani beserta aktivis HAM Ratna Sarumpaet, mendatangi Mapolda Metro Jaya.

Dhani tiba sekitar pukul 11.30 WIB.

Dhani datang untuk bertanya alasan polisi menyita sejumlah alat peraga yang akan dipakai di konser 'Tangkap Ahok' di depan Gedung KPK. Polisi juga mengamankan delapan orang crew-nya.

"Kita mau tanya mengapa anggota kita diperiksa. Diperiksa dalam rangka BAP, interogasi itu apa?" katanya Mapolda Metro Jaya, Kamis (2/6).

Ditegaskannya, kegiatan yang akan dilakukan di depan murni untuk konser musik bukan untuk orasi.

"Sekarang kalau tidak boleh masuk, cukup tidak boleh masuk. Mobil kalau ditahan berarti ada pelanggaran, nah pelanggarannya apa?" tegasnya.

"Jadi jika empat unit mobil ditahan, melanggar pasal apa? Sementara untuk delapan orang anak buah ditahan dan diinterogasi BAP resmi atau tidak? Tapi jelas konser kita di KPK digagalkan oleh polisi. Yang katanya Krishna Murti instruksi Presiden tidak boleh berdemo di gedung KPK yang lama," terangnya.

Sebelumnya, aparat Polda Metro Jaya mengamankan sejumlah perangkat juga kendaraan yang akan dipakai di konser Tangkap Ahok di depan Gedung KPK.