Ahok tegaskan kenaikan harga BBM tak ubah tarif transportasi massal
Merdeka.com - Pemerintah telah menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) subsidi jenis premium dan solar sebesar Rp 500 per liter. Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menilai, kenaikan harga BBM subsidi tersebut tidak akan mempengaruhi biaya transportasi massal seperti Transjakarta.
Ahok menjelaskan, kenaikan harga BBM subsidi tidak akan berpengaruh terhadap tarif transportasi massal lantaran menggunakan sistem pembayaran rupiah per kilometer. Untuk mengantisipasi kenaikan harga BBM, Pemprov DKI telah menyiapkan dana Rp 1,35 triliun.
Dana ini akan diberikan kepada operator angkutan umum yang berada di bawah koordinasi PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) dengan mekanisme yang mengacu pada public service obligation (PSO).
"Kami siapkan Rp 1,35 triliun untuk PSO. PSO itu subsidi dari pemerintah. Kan enggak mungkin sekarang naik bus bayar Rp 3.500 bisa naik di mana saja turun di mana saja. Nah kekurangan itu dibayar oleh pemerintah," terang Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (30/3).
Topik pilihan: Polisi vs Transjakarta | BBM Subsidi
Ahok berharap, masyarakat dapat beralih ke transportasi massal sebab sistem pembayaran seperti ini sopir transportasi massal tidak akan berhenti menunggu penumpang (ngetem).
"Jadi besok enggak ada lagi yang ngomong enggak mau pakai bus karena nunggunya lama, dia (transportasi massal) jalan terus," tutupnya.
Untuk diketahui, PSO adalah mekanisme pemberian subsidi oleh Pemprov DKI Jakarta untuk tarif angkutan umum. Pemberiannya termasuk dalam dana penyertaan modal pemerintah (PMP) yang diberikan kepada PT Transjakarta. Rencananya sistem pembayaran ini akan diterapkan pada tahun 2016.
(mdk/siw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Jokowi Tegaskan Pemerintah Tak akan Naikkan Harga BBM
Jokowi meny ampaikan usai menggelar rapat internal di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta.
Baca SelengkapnyaPemerintah Jamin Tidak Ada Kenaikan Harga BBM Meski Minyak Dunia Mahal, Begini Penjelasannya
Menko Airlangga berjanji pemerintah tidak akan menaikkan BBM dalam waktu dekat.
Baca SelengkapnyaJokowi Tegaskan Kelangkaan Beras Tak Ada Hubungan dengan Bantuan Pangan
Dia mengatakan, bantuan pangan yang diberikan pemerintah ke masyarakat mampu menahan harga beras agar tidak naik.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Cukai Rokok Naik 10 Persen Mulai 1 Januari 2024, BPS: Bakal Berdampak ke Inflasi
Meski demikian, Amalia tidak menyebutkan besaran andil inflasi kenaikan cukai rokok hingga 10 persen di tahun ini.
Baca SelengkapnyaTidak Ingin Harga BBM Naik, Jaringan Ojek Pangkalan Deklarasi Dukung Prabowo-Gibran
Selain itu, mereka juga berharap Prabowo Gibran membuka lapangan kerja seluas-luasnya.
Baca SelengkapnyaBPS Ungkap Penyebab Mahalnya Harga Beras, Meski Jokowi Rajin Bagikan Bansos
Padahal Pemerintah gencar membagikan bantuan sosial (bansos) pangan berupa beras.
Baca SelengkapnyaBPS Catat Harga Tiket Pesawat Turun di Ramadan 2024
Turunnya harga tiket transportasi udara membuat sektor ini mengalami deflasi.
Baca SelengkapnyaJokowi: Harga Beras Turun Saya Dimarahi Petani, Kalau Naik Dimarahi Ibu-ibu
Jokowi mengaku tak mudah bagi pemerintah mengelola pangan untuk masyarakat Indonesia yang jumlah penduduknya mebcapai 270 juta orang.
Baca SelengkapnyaJokowi Serahkan Bantuan Pangan di Maros
Bantuan tersebut sebagai upaya menghadapi kenaikan harga beras.
Baca Selengkapnya