Ahok sindir perilaku DPRD soal tarif parkir
Merdeka.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama sangat kesal dengan sikap DPRD DKI Jakarta mengulur-ulur waktu pengesahan tarif baru angkutan umum. Saking geramnya, pria yang akrab disapa Ahok itu meminta warga mendesak langsung ke anggota dewan yang selalu mengaku dirinya orang terhormat.
"Haduh, tanya sama mereka lah, namanya juga yang terhormat," ucap Ahok dengan nada kesal saat ditemui Balai Kota Jakarta, Senin (8/7).
Jika tak juga ada keputusan dari DPRD, Ahok menegaskan pemprov akan berpatokan pada keputusan Kementerian Perhubungan mengenai batas tarif atas dan bawah untuk angkutan umum.
"Kita tunggu Menhub saja, Menhub kan mau tentukan patokannya berapa. Kita tunggu saja lah," tandasnya.
Ditemui terpisah, Kepala Dinas Perhubungan Udar Pristono mengatakan, pihaknya sudah tiga kali rapat mengadakan dengan DPRD tetapi belum ada kesepakatan.
"Ya kita udah jelasin semua, di mana usulan gubernur bus kecil, sedang, besar Rp 3 ribu. Pembebasan retribusi terhadap tiga komponen, yakni biaya KIR, biaya retribusi masuk terminal, biaya izin trayek," ucap Pristono.
Menurutnya, dari surat usulan yang dikirim ke DPRD sangat jelas diminta yakni menaikkan tarif angkutan umum. Sebab, dalam merumuskan angka tersebut, Pemprov bersama dengan Dewan Transportasi Kota Jakarta (DTKJ), Organda dan analisis.
"Mengenai kelaikan kendaraan, seragam kendaraan, asap tebal, masih dibahas dengan pimpinan," imbuh pria yang akrab disapa Pristono ini.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PDIP Tepis Isu Ahok jadi Kuda Putih: Justru Mengejutkan Pak Jokowi
Ahok mengundurkan diri sebagai Komut PT Pertamina (Persero)
Baca SelengkapnyaAhok Mundur dari Komut Pertamina, Hasto PDIP: Spirit Kedepankan Etika
Hasto menyebut, mundurnya Ahok dari komisaris utama Pertamina merupakan gerakan etika.
Baca SelengkapnyaAhok Ungkap Jokowi Pernah Memintanya Mundur dari Pencalonan Gubernur DKI
Ahok menceritakan hanya Megawati yang mendukungnya sebagai Cagub DKI.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Sindir Kantor Pemda Dicat Sesuai Warna Parpol Penguasa
Menurut Jokowi, setiap daerah harus menonjolkan keunggulan yang dimiliki agar setiap daerah memiliki perbedaan.
Baca SelengkapnyaKisah Jokowi dan Ahok yang Kini Pisah Jalan
Alasan Ahok mengundurkan diri dari jabatan Komisaris Utama PT Pertamina agar fokus kampanye mendukung Ganjar-Mahfud dalam Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaSoal Isu Pemakzulan Jokowi, PDIP Ingatkan Pemimpin Harus Jalankan Amanah Rakyat
PDIP juga meminta isu pemakzulan terhadap Jokowi ini bisa segera direspons agar tak menimbulkan gerakan yang lebih besar lagi.
Baca SelengkapnyaProfil Lengkap Ahok, Komut Pertamina yang Mundur dari Jabatan karena Dukung Ganjar-Mahfud
Surat pengunduran diri Ahok telah diberikan kepada Sekretaris Dewan Komisaris agar dikirimkan kepada Menteri BUMN dan ditembuskan ke Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaJokowi Terbitkan Keppres Pemecatan, AWK Ajukan Surat Penundaan PAW di DPD
Alasannya, AWK sedang menggugat BK ke PTUN terkait pemacetannya sebagai anggota DPD.
Baca SelengkapnyaPolitikus PDIP Sebut Keppres Pemberhentian Prabowo Harus Dicabut Sebelum Beri Pangkat Baru
Hasanuddin menyebut membuat aturan baru tidak boleh menabrak aturan yang sudah ada.
Baca Selengkapnya