Ahok resmikan RPTRA, Sandiaga gelar pelatihan wirausaha di Tebet
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama akan meresmikan ruang terbuka publik ramah anak (RPTRA) Akasia, Tebet, Jakarta Selatan. Selain ada penolakan terhadap mantan Bupati Belitung Timur itu, ternyata calon Wakil Gubernur DKI dari Partai Gerindra Sandiaga Salahuddin Uno juga datang kawasan yang sama.
Berdasarkan pantauan merdeka.com, Sandiaga akan menggelar pelatihan kewirausahaan dan keuangan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Lokasi pelatihan berada di depan taman yang diresmikan oleh Basuki atau akrab disapa Ahok itu.
"Rencananya Pak Sandi akan memberikan pelatihan jam 09.00 WIB. Mungkin sekarang sedang di jalan," ujar salah satu panitia penyelenggara pelatihan, Tebet, Jakarta Selatan, Jumat (21/10).
Sebelumnya, aksi penolakan yang dilakukan oleh sekitar tiga puluh orang tersebut meminta proses hukum terkait pernyataan Basuki atau akrab disapa Ahok soal surat Al Maidah ayat 51 terus berlanjut. Sebab dianggap telah melakukan penistaan terhadap Alquran.
Salah seorang demonstran, Mimi (45) mengatakan, sangat kecewa terhadap cara Ahok melakukan normalisasi sungai dengan melakukan penggusuran. Sebab pada akhirnya warga yang direlokasi tidak mendapatkan hunian tetap, melainkan hanya ruang untuk sewa.
"Saya pernah jadi korban penggusuran di bantaran Kali Ciliwung, bahkan kami mendapatkan uang kerohiman. Selain itu kami juga hanya membeli (rusun) Rp 6 juta tapi jadi hak milik kita, sekarang gak. Mereka hanya dikasih gratis enam bulan sisanya harus bayar," katanya saat melakukan aksi di Tebet, Jakarta Selatan, Jumat (21/10).
Ibu rumah tangga yang tinggal di Tebet ini mengharapkan, pihak kepolisian tetap melakukan proses hukum terhadap mantan politisi Gerindra ini. Sebab dianggap telah melakukan penistaan terhadap Alquran.
"Harapan saya okelah dia menistakan Alquran dan harus diproses hukum. Hukum jangan tajam ke bawah dan tumpul ke atas," tegasnya.
Mimi juga meminta agar Ahok tidak lagi menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta. Sebab dia menilai, kepemimpinannya hanya menjadi perpanjangan tangan bagi para pengusaha dan pengembang.
"Kita bangsa Indonesia harus ngerti, menodai agama kita jangan sampai negara kita dirampas," tutupnya.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Terungkap Alasan Ahok Tak Ikuti Langkah Jokowi yang Condong ke Prabowo
Ahok ragu nantinya Prabowo akan melanjutkan program Jokowi.
Baca SelengkapnyaTKN Pastikan Jadwal Pertemuan dengan Megawati Sudah Ada di Meja Prabowo
TKN Pastikan Jadwal Pertemuan dengan Megawati Sudah Ada di Meja Prabowo
Baca SelengkapnyaAhok Sempat Ditawari Masuk PSI Usai Bebas Penjara: Saya Tolak
Ada asumsi Ahok turut berkontribusi atas pendirian PSI.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ahok Ungkap Jokowi Pernah Memintanya Mundur dari Pencalonan Gubernur DKI
Ahok menceritakan hanya Megawati yang mendukungnya sebagai Cagub DKI.
Baca SelengkapnyaAhok Beberkan Alasan Turun Gunung Dukung Ganjar-Mahfud
Eks Komisaris Utama Pertamina Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok membeberkan alasannya mendukung pasangan calon nomor urut 03 Ganjar Pranowo- Mahfud Md.
Baca SelengkapnyaBegini Reaksi Surya Paloh Ditanya Pilih Ahmad Sahroni atau Anies Baswedan di Pilgub DKI Jakarta
Nama Ahmad Sahroni diketahui menjadi salah satu digadang-gadang sebagai calon gubernur untuk Pilgub DKI Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi Dikabarkan Lantik Menteri ATR/BPN dan Menko Polhukam Besok Pagi
Kabarnya, AHY akan menggantikan Hadi Tjahjanto sebagai Menteri ATR/BPN.
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto: Saya Kok Banyak Setuju dengan Pak Ganjar
Argumen kedua Ganjar yang didukung Prabowo adalah soal menata peran institusi pertahanan dan keamanan.
Baca SelengkapnyaProfil Lengkap Ahok, Komut Pertamina yang Mundur dari Jabatan karena Dukung Ganjar-Mahfud
Surat pengunduran diri Ahok telah diberikan kepada Sekretaris Dewan Komisaris agar dikirimkan kepada Menteri BUMN dan ditembuskan ke Presiden Jokowi.
Baca Selengkapnya