Tiketnya Rp10 Ribu, Ini Sederet Fasilitas Menarik di Taman Lalin Ade Irma Suryani

Merdeka.com - Taman Lalu Lintas Ade Irma Suryani di Kota Bandung, Jawa Barat bisa menjadi salah satu alternatif wisata yang bisa Anda kunjungi bersama keluarga. Di tempat ini, anak-anak akan disuguhi ragam fasilitas tentang keamanan dan keselamatan berkendara sejak usia dini.
Wisata edukasi yang juga dikenal sebagai taman lalu lintas Bandung ini bisa dijadikan sebagai opsi liburan keluarga saat akhir pekan. Alat peraga yang tersedia juga mudah dipahami, sehingga sangat cocok dikenalkan kepada si kecil.
Sejak awal berdiri, lokasi ini masih jadi tujuan utama wisatawan asal kota kembang maupun dari luar daerah. Hanya dengan membayar tiket masuk sebesar Rp10 Ribu, pengunjung sudah bisa belajar seputar lalu lintas sepuasnya. Berikut informasi selengkapnya.
Situasi Dibuat Semirip Mungkin dengan di Jalan Raya
©2023 Dokumentasi tamanlalulintasbandung.com// Merdeka.com
Dilansir dari ANTARA, Minggu (4/6), suasana bak perkotaan begitu terasa di Taman Lalu Lintas Ade Irma Suryani. Deret bangunan, fasilitas publik sampai kendaraan mini dibuat semirip mungkin seperti di jalan raya.
Tampak jalan raya, marka jalan, lampu lalu lintas serta rambu-rambu jalanan terpasang dengan apik, dan mudah dipahami karena tertulis keterangan penjelasan.
Tak perlu khawatir kepanasan, karena pengelola sudah menanam dan merawat banyak pohon, sehingga suasana menjadi lebih teduh. Ini juga merupakan bagian dari tujuan awal pendirian sebagai ruang publik hijau dan nyaman.
Fasilitas Pendidikan
©2023 Dokumentasi tamanlalulintasbandung.com// Merdeka.com
Dikutip dari laman resmi taman lalu lintas Bandung, terdapat beberapa fasilitas di tempat ini. Untuk yang pendidikan, pengelola menghadirkan taman kelompok bermain/playgroup. Lalu billboard rambu-rambu, serta papan penerangan untuk membaca fungsi.
Di lokasi juga terdapat taman atau pondok baca dengan ragam buku pengetahuan, termasuk lalu lintas.
Untuk menjalankan fungsi edukasi, pengelola turut menerjunkan petugas kepolisian sungguhan untuk menjelaskan risiko berkendara jika tidak tertib, dibantu Dinas Pendidikan, Departemen Keagamaan, serta Gabungan Organisasi Penyelenggara Taman Kanak-kanak Indonesia PGRI kota maupun kabupaten.
Kemudian pengelola juga menyediakan kereta mini untuk mengenalkan bahayanya memaksa menyeberang di perlintasan kereta sebidang.
Fasilitas Permainan Seru
Sebagai tempat wisata, tak afdol rasanya jika tidak menjajal ragam permainan yang seru dan asyik di lokasi. Di sini terdapat banyak jenisnya, baik yang individu maupun berkelompok termasuk untuk menampilkan kesenian.
Beberapa yang tersedia yakni, arena sepeda mini, panggung hiburan, kerosel, kolam renang khusus anak, kolam pancing bagi anak-anak, mobil baterai, kereta fun game dan kereta motor anak.
Lalu flyingfox, alat permainan stasioner, sport kids, playground, tank tentara, ayunan, patung-patung, jungkat jungkit dan halaman luas yang disediakan kursi taman di bawah pepohonan yang rindang.
“Di sini anak-anak sangat teredukasi. Jadi anak akan semakin tahu tentang rambu lalu lintas, seperti dilarang berhenti, dilarang parkir, belok kanan dan belok kiri. Ini betul-betul efektif terutama bagi anak-anak usia PAUD” kata salah satu pengunjung, Sumarni.
Anak-anak Paham Lebih Awal tentang Lalu Lintas
Di masa anak-anak, pendidikan dasar menjadi hal yang utama untuk disampaikan dan dikenalkan. Ini yang kemudian fasilitas edukasi di taman tersebut begitu cocok untuk anak-anak.
Informasi ini disampaikan oleh Kasubnit Keamanan Keselamatan Berlalu Lintas, Polrestabes Bandung, Jawa Barat, IPDA Isman. Menurut dia, dengan mulai belajar berlalu lintas yang baik di lokasi tersebut, anak-anak diharapkan tidak akan melakukan pelanggaran lalu lintas saat sudah dewasa kelak.
“Pendidikan usia dini itu sangat penting, karena sebelum masuk ke tahap anak, mereka harus mengikuti pendidikan awal seperti di taman lalu lintas, agar mereka bisa mengenal rambu yang ditemui di jalan, Dengan adanya ini, anak-anak insya Allah setelah dewasa tidak akan melakukan pelanggaran” kata IPDA Isman.
Sebelumnya taman ini sudah berdiri sejak 1 Maret 1958, lewat inisiasi Kepala Polisi Lalu Lintas Bandung, Nazaruddin. Maket denah lokasi Taman Lalu Lintas Ade Irma Suryani ini dibuat oleh Dinas Pekerjaan Umum Bandung dan pengerjaannya selama 3 tahun.
(mdk/nrd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya


Ketum BaraJP: Saya Berjanji Dukung Perjuangan Kaesang dan Gibran
Relawan pendukung Jokowi ini merasa punya tanggung jawab untuk melanjutkan kepemimpinan Jokowi.
Baca Selengkapnya


NASA Selesaikan Uji Coba Roket yang Bakal Diluncurkan dari Mars, Ini Hasilnya
Ini adalah roket yang nantinya akan lepas landas dari Mars saat membawa sampel planet tersebut.
Baca Selengkapnya


Irjen Krishna Murti Kedatangan Tamu Special, Rombongan Jenderal Negaranya Kini Masih Dijajah
Momen Irjen Krishna Murti sambut kedatangan tamu istimewa dari Palestina.
Baca Selengkapnya


Polisi Kelimpungan di Dalam Mobil Ada Bau Tak Sedap saat Tangkap Pencuri, Ternyata Pelaku BAB di Celana
Anggota polisi mengalami kejadian tak diduga saat amankan pelaku pencurian barang elektronik di Sulut. Mereka mencium bau menyengat secara tiba-tiba.
Baca Selengkapnya


Dimas Ahmad Unggah Foto Bareng dengan Dania Aulia Wanita yang Viralkan Waktu Jualan Bakso Jadi Sorotan, Netizen 'Cocok'
Dimas Ramadhan atau lebih dikenal dengan nama Dimas Ahmad kembali bertemu dengan Dania Aulia.
Baca Selengkapnya

Masuk Daftar Daerah Termiskin di Sumbar, Ini Sederet Potensi Wisata di Kabupaten Sijunjung
Masuk dalam daerah termiskin di Sumatra Barat, ini deretan potensi wisata menarik yang ada di Kabupaten Sijunjung.
Baca Selengkapnya

Syafakillah Arti dan Jawabannya, Ketahui juga Ungkapan yang Serupa
Sebelum mengucapkan syafakillah, hendaknya kita tahu apa makna yang terkandung dalam ungkapan penuh doa tersebut.
Baca Selengkapnya

Kiai Ageng Muhammad Besari, Guru Para Pendiri Pondok Pesantren Ternama di Jawa Timur
Trah Kiai Ageng Muhammad Besari yang sudah menyebar ke berbagai daerah. Di antaranya Gontor, Gandu, Coper, Joresan, Lirboyo, Ploso, Jampes, Tremas.
Baca Selengkapnya

Minta Uang Operasional pada Korban Begal, Anggota Polsek Sukasari Bandung Ditahan
Aiptu US ditahan di Rutan Polrestabes Bandung hingga proses sidang disiplin dan pemberian sanksi.
Baca Selengkapnya

Muda dan Cantik, Ini Sosok Asmin Laura Hafid yang Kini Menjabat Bupati Nunukan
Nama Asmin Laura Hafid mungkin masih cukup asing. Rupanya, saat ini ia menjabat sebagai Bupati Nunukan.
Baca Selengkapnya

Viral Video Pelajar Jadi Korban Bully Temannya hingga Tak Berdaya, Bikin Geram Warganet
Kasus pembullyan kembali terjadi. Kali ini kasus viral ini terjadi di Cilacap, Jawa Tengah.
Baca Selengkapnya

Perbandingan Ukuran B4 dengan Ukuran Kertas Lainnya, Jangan Sampai Keliru
Kertas ukuran B4 lebih besar dari kertas ukuran A4, yang umum digunakan untuk menulis dokumen. Kertas ukuran B4 biasa digunakan untuk gambar atau poster kecil.
Baca Selengkapnya