Sekolah akan Dibuka Januari 2021, IDAI Beri 7 Tips Tetap Produktif Selama Pandemi
Merdeka.com - Kasus virus corona Covid-19 di Indonesia masih terus bertambah. Sebanyak 11,3 persen dari total kasus virus corona di Indonesia adalah anak-anak.
Sedangkan, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Nadiem Makarim telah mengizinkan Pemerintah Daerah (Pemda) membuka kembali sekolah tatap muka pada Januari 2021 mendatang.
Karena situasi pandemi yang belum usai, Ketua Satgas Covid-19 Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), dr. Yogi Prawira pun belum bisa memberikan rekomendasi terkait kegiatan belajar mengajar (KBM) di masa pandemi virus corona.
"Kalau sekarang kita diminta anjuran, saat ini kami tidak bisa mengeluarkan anjuran. Karena, tidak ada satu rekomendasi yang bisa memenuhi semua wilayah di Indonesia," jelas dr Yogi dalam webinar "Adaptasi Kebiasaan Baru di Sekolah, Siapkah?" melalui Youtube Lawan Covid19 ID, Rabu (25/11/2020).
Meski begitu, dr Yogi memberikan 7 tips untuk tetap produktif dan aman menjalani KBM tatap muka di masa pandemi virus corona Covid-19.
1. Patuhi aturan yang berlaku
©2020 Merdeka.com/freepik.comYogi menyarankan semua orang harus mematuhi protokol kesehatan yang berlaku selama pandemi. Salah satu bentuknya, dr Yogi menyarankan masing-masing sekolah harus memiliki penjaga atau polisi yang dibekali pengetahuan cukup terkait virus corona untuk bertanggung jawab memantau semua orang.
Sehingga, ia bertugas menegur semua orang yang tidak mematuhi protokol kesehatan virus corona di lingkungan sekolah, baik murid, guru hingga kepala sekolah.
2. Terapkan 3M dan 3K
©2020 Merdeka.com/freepik.com
Semua orang wajib menerapkan 3M selama berada di lingkungan sekolah dan area publik lainnya, yakni memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.
Selain itu, semua orang juga wajib menghindari 3K, yakni kerumunan, kamar tertutup dengan sirkulasi udara buruk dan kontak erat dengan orang lain. Adapun contoh kontak erat, yakni interaksi berhadapan dengan jarak kurang dari 1 meter.
Ia menyarankan lebih baik ruang kelas tidak memakai AC dan membiarkan jendela terbuka lebar untuk menjaga sirkulasi udara. Karena, risiko penularan virus corona lebih tinggi di ruangan tertutup.
3. Nutrisi dan suplemen
Selain menerapkan 3M dan menghindari 3K, semua orang juga harus memperhatikan asupan nutrisi dan suplemen hariannya untuk menjaga kesehatan serta meningkatkan kekebalan tubuh. Sehingga seseorang tidak mudah tertular virus maupun jatuh sakit.
4. Tetap tinggal di rumah
©2020 Merdeka.com/freepik.com
Yogi menyarankan semua orang untuk tetap tinggal di rumah dan membatasi interaksi sosial jika tak ada urusan mendesak di luar. Karena, bepergian dan interaksi sosial bisa meningkatkan risiko penularan virus corona.5. Hindari stresStres salah satu kondisi yang bisa menurunkan kekebalan tubuh seseorang sehingga ia akan lebih mudah terinfeksi virus corona Covid-19 maupun penyakit lainnya.
6. Jaga kesehatan mentalPada masa pandemi virus corona ini, menjaga kesehatan mental adalah bagian paling penting. Salah satunya caranya, seseorang tidak perlu terlalu banyak mendengarkan teori konspirasi atau sosial media yang infodemik terkait kasus virus corona di dunia maupun di Indonesia.7. Diskusi onlineUsahakan melakukan diskusi kelompok dan menyelesaikan pekerjaan secara online selama masa pandemi virus corona. Langkah ini membantu mengurangi interaksi sosial yang meningkatkan risiko penularan virus corona.
Reporter : Dwiyana Pangesthi
(mdk/snw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kasus Covid-19 Meningkat, Penumpang Kereta Api Wajib Pakai Masker
Imbauan ini seiring meningkatnya angka kasus Covid-19 di Indonesia dalam beberapa waktu terakhir.
Baca SelengkapnyaCovid-19 Naik Lagi, Menkes Minta Masyarakat Pakai Masker Selama Libur Akhir Tahun
Imbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.
Baca SelengkapnyaBegini Cara Agar Anak Tak Gampang Sakit di Musim Hujan, Orangtua Wajib Tahu
Di musim hujan, anak-anak rentan sakit. Karenanya sebagai orangtua, Anda wajib mengantisipasi dan melakukan pencegahan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tips Aman dari Covid-19 Saat Libur Natal dan Tahun Baru
Pakar mengungkap sejumlah kiat agar masyarakat dapat menjalani liburan Natal dan Tahun Baru dengan aman di tengah kasus Covid-19 yang meningkat.
Baca SelengkapnyaPenyebab Selesma dan Gejalanya yang Perlu Diwaspadai, Kenali Cara Mencegahnya
Selesma adalah infeksi virus yang menyerang saluran pernapasan bagian atas, seperti hidung dan tenggorokan.
Baca SelengkapnyaTips Menjaga Berat Badan Tetap Ideal Saat Lebaran
Praktisi kesehatan masyarakat Ngabila Salama membagikan sejumlah kiat untuk menjaga berat badan tetap ideal selama merayakan Hari Raya Idulfitri 2024.
Baca SelengkapnyaMenkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan
Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaTips Menjaga Kesehatan Pernapasan Anak di Tengah Kepungan Polusi Udara
Di tengah serbuan polusi udara seperti ini, penting untuk melindungi kesehatan anak.
Baca SelengkapnyaTetap Nyaman di Siang Hari, Ini yang Harus Dilakukan Ketika Menghadapi Cuaca Panas Menyengat
Lebih lanjut, inilah tips yang bisa diupayakan ketika menghadapi cuaca panas menyengat.
Baca Selengkapnya