Polisi Siap Berantas Geng Motor di Cirebon, Minta Warga Melapor ke Nomor 110
Merdeka.com - Polresta Cirebon terus berupaya untuk memberantas aksi kriminalitas yang terjadi di wilayah hukumnya. Masyarakat yang menemukan atau mengalami aksi kriminalitas termasuk geng motor pun diminta segera melapor ke call center 110.
Menurut Kapolresta Cirebon, Kombes Polisi Arif Budiman, setelah pihaknya menerima aduan atau laporan masyarakat terkait tindak kejahatan, petugas akan segera menanganinya.
"Kami mengingatkan masyarakat untuk menghubungi layanan call center 110 Polresta Cirebon saat menemukan aksi kriminalitas maupun tindak kejahatan di sekitarnya," kata Arif dalam kegiatan Ngopi Aspirasi, mengutip ANTARA, Senin (13/3).
Siap Tindak Tegas Segala Bentuk Kejahatan
©2023 Instagram @humaspolrestacirebon/Merdeka.com
Dalam kesempatan itu, Arif mengatakan jika dirinya tidak akan segan untuk bertindak tegas terhadap berbagai jenis kejahatan. Ia menginginkan terciptanya kondisi aman dan nyaman di wilayah hukumnya.
Ia pun memastikan setelah laporan masuk dari masyarakat, pihaknya bisa langsung menindaklanjuti dengan mendatangi lokasi kejadian dalam waktu yang terhitung cepat.
"Kami tidak segan untuk menindak tegas para pelaku tindak kejahatan, baik itu pencurian, geng motor, dan lainnya," tuturnya.
Menyerap Aspirasi dari Masyarakat
Ditambahkan Arif, pihaknya saat ini rutin menggelar kegiatan “Ngopi Aspirasi” bersama sejumlah unsur masyarakat di wilayah Kota Cirebon. Kegiatan ini sebagai bentuk penghimpunan saran dari masyarakat pada hari Jumat.
Kemudian, di jajaran kepolisian sektor (polsek) juga melaksanakan kegiatan serupa dengan nama “Jumat Curhat” di wilayah hukum masing-masing. Ini akan menyerap aspirasi masyarakat, termasuk saran dan masukan agar kepercayaan publik terhadap polisi kembali terbangun.
Yang terpenting, lanjut Arif, ketertiban dan keamanan dari masyarakat bisa terus terbangun dengan solusi yang tepat. "Diharapkan kegiatan ini dapat menyerap aspirasi, permasalahan dan harapan yang ada di masyarakat terkait potensi kerawanan maupun gangguan kamtibmas di lingkungannya, sehingga dapat dicarikan solusi jalan keluar serta bisa ditindaklanjuti dengan baik oleh semua pihak melalui tupoksinya masing-masing," katanya.
(mdk/nrd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kabar Gembira! Pemudik Bisa Titip Motor atau Mobil ke Kantor Polisi Terdekat
Pemudik juga bisa menitipkan rumah kosongnya kepada polisi agar terus dipantau selama mudik
Baca SelengkapnyaIni Rute Polisi Kawal Pemotor Pulang Mudik ke Lampung
Pengawalan ini dilakukan guna memberikan rasa aman dan nyaman kepada para pemudik sepeda motor.
Baca SelengkapnyaTepergok Curi Motor Kurir, 2 Maling di Lumajang Diamuk Massa
Beruntung, polisi segera datang ke lokasi dan meredam amarah warga. Usai diamankan, kedua pelaku dibawa ke Mapolsek Kota untuk diinterogasi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Berkat 'Jumat Curhat' Polisi Comot Anggota Sindikat 'Petik' Motor Ojol di Pinggiran Mal
Kapolsek Kelapa Gading Kompol Maulana Mukarom mengungkapkan pelaku diamankan inisial M. Sedangkan, komplotannya masih buron
Baca SelengkapnyaTujuh Remaja Konvoi Bawa Bendera dan Petasan saat Bagi-Bagi Takjil di Kemayoran Ditangkap Polisi
Polisi menyita barang-barang digunakan para remaja saat konvoi menggunakan sepeda motor dan membawa bendera dari penangkapan tersebut.
Baca SelengkapnyaKejar-kejaran Polisi dan Warga dengan Maling Motor Berujung Kecelakaan
Saksi warga dan pelaku N karena mengalami luka-luka langsung dibawa ke Rumah Sakit Mitra Husada.
Baca SelengkapnyaAngka Kecelakaan Tinggi, Polisi Minta Masyarakat Tak Mudik Pakai Motor
Polisi menyampaikan, tidak ada larangan mudik menggunakan sepeda motor. Namun, sebaiknya dihindari.
Baca SelengkapnyaGeng Motor Serang Rumah Polisi di Bulukumba, 2 Terduga Pelaku Ditangkap
Polisi belum bisa mengungkapkan motif dan identitas dua terduga pelaku penyerangan.
Baca SelengkapnyaBelum Genap Sehari Pencuri Ini Kembalikan Motor yang Dicuri, Aksinya Malah Bikin Bingung
Pencuri sepeda motor di Tangerang Selatan, Banten berhasil membuat korbannya bingung.
Baca Selengkapnya