Merdeka.com - Pangkal hidung adalah area keras yang berada di bagian paling atas dari batang hidung dan bertumpang tindih dengan tulang hidung. Bagian tubuh ini rentan terhadap trauma dan juga infeksi karena letaknya yang berdekatan dengan sinus.

Ketika pangkal hidung terasa sakit, Anda akan kesulitan untuk fokus pada aktivitas yang sedang dikerjakan. Sakit yang dirasakan pada pangkal hidung ini bisa karena beberapa penyebab, seperti trauma yang pernah terjadi.

Meski sebagian orang juga bisa merasakan sakit pada pangkal hidung karena pengaruh kacamata yang terlalu ketat, namun ada masalah kesehatan yang perlu diperhatikan ketika Anda merasa sakit pada pangkal hidung, khususnya bagi Anda yang tidak berkacamata.

Dilansir dari medicalnewstoday.com, berikut adalah penyebab pangkal hidung terasa sakit.

Trauma

www.health.com

Penyebab pangkal hidung terasa sakit yang pertama adalah karena trauma. Trauma adalah salah satu penyebab paling umum dari nyeri di pangkal hidung. Contoh umum dari trauma hidung yaitu cedera yang diderita saat berolahraga atau karena perkelahian, jatuh, atau kecelakaan mobil.

Trauma hidung dapat menyebabkan pembengkakan, sehingga menyulitkan seseorang untuk mengetahui apakah hidungnya patah atau hanya memar. Dokter biasanya menyarankan seseorang untuk menunggu sampai pembengkakan berkurang sebelum mengevaluasi apakah hidungnya patah.

Gejala yang mungkin menunjukkan bahwa seseorang mengalami patah hidung antara lain:

Seseorang harus mencari perawatan medis segera jika mereka memiliki tanda-tanda infeksi hidung, seperti demam, keluarnya nanah, atau kemerahan.

Sinusitis

Penyebab pangkal hidung terasa sakit yang kedua yaitu karena sinusitis. Sinusitis adalah peradangan dan infeksi pada rongga sinus di belakang hidung, di sekitar mata, atau di bawah pipi. Salah satu gejalanya adalah nyeri pada wajah, yang dapat meluas ke batang hidung.

Nyeri di lokasi ini sangat mungkin terjadi ketika seseorang menderita sinusitis ethmoid, infeksi saluran sinus di dekat batang hidung.

Gejala lain yang dapat terjadi dengan sinusitis meliputi:

Furunkulosis hidung

Penyebab pangkal hidung terasa sakit yang ketiga adalah karena furunkulosis hidung. Furunkulosis hidung adalah infeksi pada area di mana rambut hidung tumbuh. Infeksi dapat terjadi setelah infeksi saluran pernapasan atas atau sebagai akibat dari mengorek hidung.

Infeksi dapat menyebabkan bisul yang menyakitkan atau area seperti jerawat yang terinfeksi di dalam hidung, yang dapat menyebabkan rasa sakit di pangkal hidung.

Gejala lain bisa berupa:

Tanpa pengobatan, furunkulosis hidung dapat menyebabkan infeksi yang lebih serius, seperti selulitis.

Sarkoidosis

Penyebab pangkal hidung terasa sakit yang keempat karena sarkoidosis. Sarkoidosis dapat menyebabkan rasa sakit dan hidung mampet. Sarkoidosis adalah kondisi medis langka yang menyebabkan peradangan jaringan tubuh dan pembentukan benjolan, atau granuloma. Hal ini dapat memengaruhi hidung Anda.

©www.newhealthadvisor.com

Selain nyeri di pangkal hidung, sarkoidosis dapat menyebabkan gejala hidung lainnya, termasuk:

Dalam kasus yang jarang terjadi, peradangan bisa menjadi sangat parah sehingga menyebabkan kelainan bentuk hidung pelana, yang seperti penyok atau jembatan hidung rusak.

Perforasi Hidung Septum

Penyebab pangkal hidung terasa sakit yang kelima yaitu karena perforasi hidung septum. Perforasi septum hidung adalah lubang yang muncul di septum hidung, area tulang rawan yang memisahkan lubang hidung.

Perforasi tidak selalu menimbulkan gejala, tetapi terkadang dapat menyebabkan rasa sakit di batang hidung.

Gejala lain dari perforasi hidung septum meliputi:

Perforasi hidung septum bisa menjadi efek samping yang jarang terjadi dari operasi hidung. Benda asing yang tersangkut di hidung, kanker hidung, atau riwayat penggunaan kokain juga dapat menyebabkan perforasi septum hidung.

Kanker

Penyebab pangkal hidung terasa sakit terakhir adalah karena kanker. Dalam kasus yang jarang terjadi, nyeri di pangkal hidung dapat mengindikasikan kanker di rongga hidung dan sinus paranasal. Sinus paranasal adalah rongga berisi udara di bagian belakang hidung. Pertumbuhan kanker biasanya terjadi hanya di satu sisi.

Gejala tambahan dari jenis kanker ini meliputi:

Gejala-gejala ini juga dapat menunjukkan banyak kondisi medis lainnya, termasuk pilek atau flu, jadi yang terbaik adalah berbicara dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis yang tepat.