Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pemkab Garut Sambangi Warga Pakai 'Mobil Sayur', Ini Alasannya

Pemkab Garut Sambangi Warga Pakai 'Mobil Sayur', Ini Alasannya Program Pangan Keliling Garut. ©2021 garutkab.go.id/ Merdeka.com

Merdeka.com - Mewabahnya pandemi Covid-19 turut menurunkan daya beli di kalangan masyarakat. Hal itu lantas mempengaruhi perputaran ekonomi dari para petani yang merupakan penyedia komoditas pokok sehari-hari.

Guna menumbuhkan kembali ketahanan pangan serta pemulihan ekonomi, Pemerintah Kabupaten Garut melalui Dinas Ketahanan Pangan (DKP) setempat berupaya menjajakan kebutuhan logistik, degan menyambangi langsung ke para warga melalui mobil sayur keliling.

Dalam gelaran bertajuk Program Pangan Keliling (Pangling) itu turut disediakan berbagai kebutuhan pangan seperti beras, minyak, gula pasir, telur, sampai daging ayam.

"Dampak Covid-19 banyak dirasakan oleh masyarakat, salah satunya adalah pendapatan masyarakat kian menurun, sementara kebutuhan di masa seperti ini justru terus meningkat," kata Plt Kepala DKP Garut, Yudi Hernawan di Halaman Kantor Kelurahan Margawati, Kecamatan Garut Kota, Kamis (16/9) melansir garutkab.go.id.

Bantu Tekan Dampak Covid-19 dengan Produk Murah

Bahan makanan yang dijajakan kebanyakan berangkat dari hasil pertanian khusus untuk menyasar masyarakat. Konsumen tak perlu khawatir, lantaran harga yang dijual pun di bawah harga pasaran alias lebih murah.

Yudi mengatakan, gelaran pangan murah ini juga diadakan dalam rangka menyambut Hari Pangan Sedunia yang jatuh pada 16 Oktober 2021. Untuk menyukseskannya, pihak DKP turut bekerja sama dengan DKPP Provinsi Jawa Barat sebagai fasilitator

“Dengan adanya ini, diharapkan ini langsung mempertemukan antara konsumen dengan produsen, sehingga keuntungan di sisi pasarnya itu sama sekali dikurangi, sehingga ini betul-betul akan murahlah, dan ini akan sangat membantu masyarakat yang daya belinya terbatas,” ucapnya.

Sehatkan Masyarakat

Ia menyampaikan produk pangan yang dijualnya dipastikan sudah aman dan layak dikonsumsi karena sudah melewati uji laboratorium yang dilakukan Dinas Ketahanan Pangan Garut.

Diharapkan, adanya harga pangan yang murah itu bisa membantu perekonomian masyarakat di tengah pandemi Covid-19 karena bisa membeli dari produsennya melalui kegiatan yang digelar pemerintah.

“Di samping Gelar Pangan Murah kami pun biasa keliling membawa Mobil Keamanan Pangan, jadi mobil ini berfungsi, kami ke lapangan mengambil sampel-sampel pangan segar asal tumbuhan untuk diuji kandungan-kandungannya," sambung Yudi

Menguntungkan Petani

Senada dengan Yudi, Kabid ketersediaan dan Distribusi DKPP Jabar, Lili Iskandar turut menyambut baik program tersebut. Lili mengatakan, keberadaan Pangling menjadi salah satu alternatif di tengah kesulitan yang banyak melanda masyarakat.

Ia melanjutkan, kendati produk dari petani langsung tersebut dijual murah, namun hal itu tidak merugikan para petani karena telah disiapkan kompensasi. Ia berharap, kegiatan ini dapat mendongkrak daya beli masyarakat melalui harga yang murah dengan kualitas yang sehat.

"Semua produk yang dijajakan merupakan produk dari Garut, kemudian petani diberi kompensasi biaya distribusi sehingga bisa bersaing." tutur Lili.

Alternatif Penyedia Kebutuhan Pokok

program pangan keliling garut

Program Pangan Keliling Garut ©2021 garutkab.go.id/ Merdeka.com

Sementara itu, Dedeh (50) selaku konsumen turut merasakan dampak kehadiran Pangling. Ia mengaku terbantu, karena bisa mendapatkan bahan pokok dengan harga relatif terjangkau dengan kualitas yang terjamin.

“Belanja minyak untuk dijual mudah-mudahan beli di sini (bisa) bermanfaat, barokah, dan semoga ada lebihnya, (selain minyak) beli tomat, dan bawang putih. Alhamdulillah (untuk harga) tidak terlalu mematok harga (yang tinggi), tidak terlalu mahal (dan) untuk masyarakat kecil insya allah terjangkau.” Tandasnya.

(mdk/nrd)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tak Terima Disuruh Pindahkan Mobil, Warga Lempar Anggota Dishub Pakai Mangkuk Bubur

Tak Terima Disuruh Pindahkan Mobil, Warga Lempar Anggota Dishub Pakai Mangkuk Bubur

Peristiwa tersebut dipicu adanya kesalahpahaman di antara korban dan pelaku.

Baca Selengkapnya
Bawaslu Temukan Dugaan Penggunaan Mobil Dinas untuk Kampanye di Tangerang

Bawaslu Temukan Dugaan Penggunaan Mobil Dinas untuk Kampanye di Tangerang

Dugaan pelanggaran yang ditemukan itu berupa dugaan pelanggaran kampanye.

Baca Selengkapnya
Gabut di Rumah, Pemuda ke Luar Negeri Tak Naik Pesawat Malah Gas Naik Ojek 'Pergi ke LN Rasa Kabupaten'

Gabut di Rumah, Pemuda ke Luar Negeri Tak Naik Pesawat Malah Gas Naik Ojek 'Pergi ke LN Rasa Kabupaten'

Berbeda dari biasanya, dua pemuda kedapatan ke luar negeri justru menggunakan ojek.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Perjuangan Petugas KPPS di Kebon Kacang, Tewas Kecelakaan saat Antar Surat Suara ke GOR Tanah Abang

Perjuangan Petugas KPPS di Kebon Kacang, Tewas Kecelakaan saat Antar Surat Suara ke GOR Tanah Abang

Korban meninggal setelah sepeda motor bermuatan logistik yang dikendarai menabrak trotoar.

Baca Selengkapnya
Sempat Tutup Akses Jalan karena Kecewa Hasil Pemilu, Caleg Gerindra Minta Maaf & Bongkar Tembok

Sempat Tutup Akses Jalan karena Kecewa Hasil Pemilu, Caleg Gerindra Minta Maaf & Bongkar Tembok

Wawan berharap ke depannya pembangunan dan kesejahteraan masyarakat di desanya bisa tercapai.

Baca Selengkapnya
KAI Batalkan Perjalanan Kereta Api Akibat Banjir Semarang, Ini Daftar Kereta Terdampak

KAI Batalkan Perjalanan Kereta Api Akibat Banjir Semarang, Ini Daftar Kereta Terdampak

Calon penumpang yang telah memiliki tiket, bisa melakukan pembatalan tiket di loket stasiun. Nantinya akan dikembalikan 100 persen di luar bea pesan.

Baca Selengkapnya
Awalnya Gerombolan Pemuda Ini Ditegur Pak Bhabin Motornya Tak Sesuai Aturan, Endingnya Diberi Kejutan Bikin Tersenyum

Awalnya Gerombolan Pemuda Ini Ditegur Pak Bhabin Motornya Tak Sesuai Aturan, Endingnya Diberi Kejutan Bikin Tersenyum

Brigadir Agus Kurniawan kedapatan menghampiri segerombolan pemuda di pinggir jalan.

Baca Selengkapnya
Catat, Ini Rute Perjalanan KA Dialihkan & Dibatalkan Imbas Kereta Pandalungan di Sidoarjo Anjlok

Catat, Ini Rute Perjalanan KA Dialihkan & Dibatalkan Imbas Kereta Pandalungan di Sidoarjo Anjlok

Peristiwa itu terjadi Pukul 07.57 WIB, saat melintas dari arah Utara, beberapa ratus meter dekat Stasiun Tanggullangin

Baca Selengkapnya
Keberadaannya Kini Tinggal Kenangan, Ini Fakta Menarik Mobil Ketek Andalan Warga Palembang

Keberadaannya Kini Tinggal Kenangan, Ini Fakta Menarik Mobil Ketek Andalan Warga Palembang

Transportasi Mobil Ketek ini masih tergolong dalam jenis opelet yang juga tak kalah populer di era yang sezaman.

Baca Selengkapnya