Madinah Rasa Bandung, Penjual Kurma di Arab Ini Jago Bahasa Sunda
Merdeka.com - Berburu oleh-oleh seperti kurma, menjadi agenda wajib yang tak boleh terlewatkan saat beribadah ke tanah suci. Di sana, masyarakat bisa dengan mudah berburu buah tersebut dan menawarnya sesuai kantong.
Terkait hal ini, beberapa momen tak terduga juga bisa terjadi saat kita berbelanja kurma di tanah Arab, seperti yang tengah viral belakangan ini. Dalam sebuah unggahan di akun Instagram @kisahsemangat, sebuah video memperlihatkan seorang penjual kurma jago berbahasa Sunda.
Hal ini sontak membuat warga asal Indonesia tersebut kaget, hingga keduanya bisa saling akrab untuk menawar harga buah kurma.
Menjawab Pertanyaan Pembeli dengan Fasih Menggunakan Bahasa Sunda
©2022 Instagram @kisahsemangat/ Merdeka.com
Dalam tayangan yang dilansir Merdeka pada Minggu (25/9), terlihat momen tawar-menawar harga di sebuah toko buah kurma di wilayah Madinah. Di sana, sang pembeli mencoba menawarnya dengan bahasa Sunda.
Tak disangka, penjual buah khas Timur Tengah itu juga menjawabnya dengan fasih terkait harga dari dagangannya.
“Bang iyeu sabaraha? (Bang ini berapaan harganya?)” tanya si perekam menggunakan bahasa Sunda..“Ieu sakilo tilu puluh, ieu opat puluh, ieu genep puluh, (ini sekilo Rp30 ribu, Rp40 ribu, Rp60 ribu),” jawab si penjual kurma, sembari tersenyum.
Menjawab Harga Tawaran Pembeli dengan Bahasa Sunda
Tak hanya fasih menjawab pertanyaan soal harga dengan berbahasa Sunda, penjual itu pun mampu menolak harga yang diminta pembeli dengan bahasa Sunda yang lancar.
“Iyeu tilu puluh, mereun iyeu?” tanya si pembeli lagi.
“Ah teu tiasa, iyeu sakilo tilu puluh” jawab si penjual.
Penjual tersebut kemudian kembali melakukan promosi dengan mengajak orang Sunda lain untuk membeli kurma di tempatnya.
“Ayo urang Sunda, kadieu, kadieu nu pang murahna di dieu (ayo orang Sunda ke sini, ke sini, yang paling murahnya di sini),” kata penjual tersebut.
Komentar Warganet
Video tersebut kemudian viral, dengan keterangan “Madinah Rasa Bandung”. Dari situ, warganet pun banyak yang terhibur.
“Apa kalian ketemu yg seperti ini kemaren pas umroh ARSUN (ARAB SUNDA),” tutur warganet, sembari menandai sejumlah temannya dan menyertakan stiker tertawa.
“Jauh² ternyata lokal juga,” kata warganet lain, sambil tertawa.
“Bisaan kitu si amang basa sunda na,” kata warganet lain.
“Asa di Cibaduyut, ning hey,” kata warganet lainnya.
View this post on Instagram (mdk/nrd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Binatang Ini Halal & Banyak Dikonsumsi Warga di Arab Saudi Tapi Tak Dimakan Rasulullah, Apa Itu?
Siapa sangka, hewan yang halal secara hukum Islam tersebut ternyata sama sekali tak dikonsumsi Rasulullah.
Baca SelengkapnyaBlusukan di Pasar Palembang, Ganjar Pranowo Kaget Harga Daging Mahal
Ganjar pun membeli beberapa sayuran untuk dibawa pulang. Sontak itu membuat pedagang antusias melayaninya.
Baca SelengkapnyaBadan Pangan Sebut Harga Beras Bakal Turun di Saat Ramadan, Ini Alasannya
Kepala Bapanas menyebut harga beras saat Ramadan akan turun.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dunia Memang Keras, Anak Usia 13 Tahun Jualan Bakso Keliling Dapat Komisi Segini Jika Dagangannya Habis
Rela merantau, ia setiap harinya harus menjual dagangan baksonya.
Baca SelengkapnyaMendag: Harga Beras Mahal karena Musim Panen Mundur
Hari ketiga Ramadan harga beras masih tinggi, Menteri Perdagangan klaim hal ini penyebabnya.
Baca SelengkapnyaBermodalkan Rp2 Juta, Aksim Cuan Jutaan Rupiah dari Budi Daya Pepaya, Bisa Beli Mobil dan ke Makkah
Pepatah Arab man jadda wa jadda menegaskan siapa yang bersungguh-sungguh, maka akan berhasil. Artinya, usaha takkan pernah mengkhianati hasil.
Baca SelengkapnyaDagangan Tak Laku Sama Sekali, Pasangan Paruh Baya Ini Menangis Haru saat Ada Pembeli Borong Jualannya
Setiap orang memiliki besaran rezekinya masing-masing.
Baca SelengkapnyaTolak Angin Sido Muncul Masuk Pasar Modern UEA dan Jadi Andalan Warga Arab Saudi
Sido Muncul memperluas penjualan produk produk Tolak Angin ke luar negeri, salah satu tujuan ekspor selanjutnya adalah Uni Emirat Arab.
Baca SelengkapnyaJelang Bulan Ramadan, Jokowi Ingin Masyarakat Beribadah Tenang
Para menteri diminta untuk menjaga harga pangan jelang Idul Fitri.
Baca Selengkapnya