Kasus Positif Corona Pertama Indramayu Terungkap, Gugus Tugas Beri Penjelasan
Merdeka.com - Tim Penanggulangan Corona di Indramayu melalui Gugus Tugas Covid-19 nya membeberkan perihal seorang warga Indramayu yang positif terjangkit Virus Corona atau Covid-19. Pasien tersebut tengah dirawat di ruang isolasi RSUD Indramayu.
Informasi tersebut diumumkan oleh jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 diwilayah Indramayu Deden Bonni Koswara. Menurut Deden jika pasien positif tersebut merupakan pasien berjenis kelamin laki-laki dan berusia usia 23 tahun.
"Pasien diketahui asal Kecamatan Sukra Kabupaten Indramayu," kata Deden dalam keterangan tertulisnya, Rabu (8/4/2020).
Baru Kembali dari Batam
Dilansir dari Liputan6, Deden menjelaskan jika pasien positif di Kabupaten Indramayu merupakan parantau di wilayah Batam. Ia baru kembali ke Indramayu pada tanggal 27 Maret 2020.
Selain itu menurut Deden sebelumnya pasien tersebut mengeluhkan kondisi seperti terpapar Covid-19, demam, batuk dan pusing. Pasien tersebut juga diketahui sebelumnya telah dirawat di RSUD Pantura MA Sentot Patrol Indramayu.
Diketahui dari Hasil Rapid dan Swab Test
Diungkap oleh Deden jika hasil positif terpapar Corona tersebut diperoleh dari protokol 2 kali tes, yang pertama adalah Rapid Test yang sudah dijalani setelah kembali dari Batam dan tes yang kedua adalah Swab Test. Hasil kedua test tersebut telah keluar pada Rabu, 08/4 kemarin dan dinyatakan positif Corona.
"Tim medis sempat melakukan rapid tes tapi hasilnya negatif. Tim juga lakukan tes swab dan baru hari ini Rabu 8 April 2020 dapat hasil laporannya positif," kata Deden yang dilansir Liputan6.
Terus Melakukan Pemantauan
Deden menyebutkan bahwa timnya akan terus berupaya melakukan pemantauan di wilayah Indramayu untuk mempersempit ruang gerak persebaran Covid-19. Sementara itu pasien positif Covid-19 tersebut sebelumnya datang ke Indramayu bersama lima orang temannya.
Satu diantaranya sudah ikut rapid test namun hasilnya negatif. Sementara empat orang lainnya akan dites keesokan harinya. Deden mengatakan, tim sudah melalukan tracing terhadap keluarga pasien positif Covid-19 ini.
(mdk/nrd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kasus Covid-19 Meningkat di 21 Provinsi
Tren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.
Baca Selengkapnya61 Kasus Positif Covid-19 Ditemukan di DIY
Lonjakan kasus Covid-19 terjadi di DIY. Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) DIY saat ini sudah tercatat 61 kasus positif Covid di provinsi itu.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 Ditemukan pada 11 Daerah di Jateng
Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan
Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaPasien Covid-19 yang Dirawat di Rumah Sakit RI Naik 255 Persen
Tjandra mengatakan, data WHO menunjukkan, ada kenaikan 255 persen perawatan Covid-19 di rumah sakit Indonesia.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 Naik Lagi, Penumpang Pesawat di Bandara Diimbau untuk Pakai Masker
Bandara sebagai pintu masuk pertama perlu melakukan persiapan terkait mitigasi Covid-19.
Baca SelengkapnyaSejarah 2 Maret: Kasus Pertama Virus Covid-19 di Indonesia
Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
Baca SelengkapnyaData BBMKG: Suhu Panas Kota Medan Sentuh 35,7 Derajat Celcius
Kondisi ini akibat di wilayah ibu kota Provinsi Sumatera Utara tersebut sudah masuk musim kemarau terhitung sejak Januari tahun ini.
Baca SelengkapnyaPenyebab Selesma dan Gejalanya yang Perlu Diwaspadai, Kenali Cara Mencegahnya
Selesma adalah infeksi virus yang menyerang saluran pernapasan bagian atas, seperti hidung dan tenggorokan.
Baca Selengkapnya