Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Karena Secangkir Kopi, Pemuda di Pandeglang Ini Habisi Nyawa Paman dengan Keji

Karena Secangkir Kopi, Pemuda di Pandeglang Ini Habisi Nyawa Paman dengan Keji Ilustrasi Pembunuhan Karena Kopi. ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Secangkir kopi di Kabupaten Pandeglang menjadi penyebab kematian dari seorang paman oleh keponakannya sendiri. Peristiwa tersebut terjadi di Kampung Kaduagung, RT 007 RW 002, Desa Kaduagung, Kecamatan Cipeucang.

Dilansir dari liputan6, kejadian tersebut bermula saat korban bernama Raiman (60) meminta kepada istrinya Mumu Rohayah untuk dibuatkan kopi. Namun saat itu kompor di dapur sedang digunakan oleh keponakan korban sekaligus pelaku berinisial Hm (39), sehingga sang istri pun tak bisa langsung membuatkannya.

Selanjutnya istri korban kemudian pergi ke rumah kerabat yang tak jauh dari rumahnya untuk meminta air panas. Tak lama, terdengar suara pertengkaran antara Raiman dengan Hm.

"Setelah istri korban kembali ke dapur, kemudian korban menanyakan ke istrinya mengapa lama membuat kopinya. Kemudian pelaku yang menjawab dan terjadilah pertengkaran antara korban dengan pelaku," kata Kasatreskrim Polres Pandeglang, AKP Mochamad Nandar, melalui pesan elektroniknya, Kamis (07/01/2021).

Tak Terima Dimarahi

Nandar melanjutkan, jika jawaban sang pelaku membuat korban kesal dengan memarahi Hm. Merasa tak terima, Hm pun langsung mengambil pisau dan mencoba menusukkan ke dada korban Raiman.

Kemudian setelah menusuk, Hm lantas kabur dan dikejar oleh Raiman. Dalam pengejaran tersebut pelaku mengambil balok kayu dan memukul tubuh korban hingga jatuh ke tanah di pekarangan samping rumah korban.

"Hm mengambil balok kayu kemudian memukulkannya ke arah korban Raiman dan langsung terjatuh. Setelah kejadian tersebut korban dibawa ke Puskesmas Cimanuk, dan korban keburu meninggal di perjalanan," tuturnya.

Terancam 15 Tahun Penjara

011 ovan zaihnudin

©2016 Merdeka.com

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya yang membuat sang paman meninggal, pelaku Hm dikenakan sanksi berupa pasal 338 dan atau 351 ayat 3 KUHP, atas dugaan tindak pembunuhan dan atau penganiayaan mengakibatkan meninggalnya seseorang.

Ia pun dijatuhi kurungan penjara maksimal 15 tahun, pihak kepolisian juga sudah melakukan olah kejadian perkara.

"Ancamannya 15 tahun kurungan penjara. Kita juga sudah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP)," jelasnya.

(mdk/nrd)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kisah Tragis Bocah di Pacitan Tewas Usai Tenggak Kopi Bercampur Sianida, Sosok Pelakunya Orang Dekat
Kisah Tragis Bocah di Pacitan Tewas Usai Tenggak Kopi Bercampur Sianida, Sosok Pelakunya Orang Dekat

AFA leluasa masuk rumah keluarga korban karena masih tetangga dekat kemudian diam-diam memasukkan sianida ke gelas kopi.

Baca Selengkapnya
Begini Cara Aman Nikmati Kopi tanpa Korbankan Kenyamanan Tidur di Malam Hari
Begini Cara Aman Nikmati Kopi tanpa Korbankan Kenyamanan Tidur di Malam Hari

Kopi tetap dapat dinikmati dengan berbagai cara tanpa harus mengorbankan tidur malam.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Rambut Pelaku Mutilasi Keponakan Dijambak Warga, Suasana Gaduh Polisi Langsung Bereaksi
Detik-Detik Rambut Pelaku Mutilasi Keponakan Dijambak Warga, Suasana Gaduh Polisi Langsung Bereaksi

Motif pelaku menghabisi keponakannya karena tergiur mencuri perhiasan emas yang dikenakan korban.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ditinggal Orang Tua Panen Durian, Seorang Remaja Ditemukan Tewas dengan Luka Tusuk
Ditinggal Orang Tua Panen Durian, Seorang Remaja Ditemukan Tewas dengan Luka Tusuk

"Korban ditemukan tewas dengan banyak luka. Diduga akibat pembunuhan," ungkap Kasi Humas Polres OKU Iptu Ibnu Holdon

Baca Selengkapnya
Tampang Kakak-Adik Pembunuh Pasutri di Ruko Kebayoran Lama
Tampang Kakak-Adik Pembunuh Pasutri di Ruko Kebayoran Lama

Kedua tersangka diduga sudah lama merencanakan aksinya.

Baca Selengkapnya
Menikmati Kehangatan Kopi Sanger, Racikan Nikmat Perpaduan Susu dan Gula Favorit Masyarakat Aceh
Menikmati Kehangatan Kopi Sanger, Racikan Nikmat Perpaduan Susu dan Gula Favorit Masyarakat Aceh

Budaya ngopi orang Aceh sendiri sudah ada sejak tahun 1980-an yang identik dengan bapak-bapak yang duduk di warung kopi.

Baca Selengkapnya
Warga Indonesia Beli Gula & Kopi Jalan Kaki ke Malaysia, Prajurit TNI Langsung Memeriksanya 'Lain kali belanja di Indonesia Ya'
Warga Indonesia Beli Gula & Kopi Jalan Kaki ke Malaysia, Prajurit TNI Langsung Memeriksanya 'Lain kali belanja di Indonesia Ya'

Masyarakat perbatasan di Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat memilih belanja kebutuhan rumah tangga ke Malaysia dengan berjalan kaki.

Baca Selengkapnya
Tengkorak Zaman Romawi Dikubur Bersama Perhiasan Emas dan Sepatu Kulit Mahal, Sosoknya Bukan Orang Sembarangan
Tengkorak Zaman Romawi Dikubur Bersama Perhiasan Emas dan Sepatu Kulit Mahal, Sosoknya Bukan Orang Sembarangan

Tengkorak Zaman Romawi Dikubur Bersama Perhiasan Emas dan Sepatu Kulit Mahal, Sosoknya Bukan Orang Sembarangan

Baca Selengkapnya