Intip Pesona Kampung Parabon Campaka Cianjur, Ada Kebun Teh Luas yang Asri
Merdeka.com - Tinggal di kawasan pedesaan merupakan impian sebagian besar masyarakat perkotaan. Nuansa alamnya yang sejuk dengan unsur keramah tamahan di sana, seakan jadi daya tarik tersendiri untuk keluar dari hiruk pikuk yang berkelindan.
Berdasarkan penelusuran Merdeka.com, terdapat salah satu kampung bernama Parabon di Desa Sukadana, Kecamatan Campaka, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat yang memiliki keindahan lanskap tersebut.
Seperti terlihat di unggahan akun YouTube Petualangan Alam Desaku pada Rabu (13/10), tampak suasana alamnya masih asri dengan suasana hijau yang menyegarkan dari hamparan sawah dan kebun teh luas.
Di dalam video juga ditampilkan kondisi rumah panggung tradisional yang berjajar rapi, dengan aktivitas sederhana ala warga desa yang penuh keramah tamahan.
"Selain indah, kampung ini sangat nyaman untuk masa tua. Hawa sejuk setiap waktu," seperti tertulis di keterangan video.
Anak-Anak Bermain Riang Gembira Tanpa Gadget
©2021 Youtube Petualangan Alam Desaku/editorial Merdeka.com
Pembuat video yang diketahui bernama Kang Jerry dan Kang Ajoy tersebut turut merekam suasana kehidupan masyarakat di Kampung Parabon yang bersahaja.
Di sana terlihat anak-anak tengah bermain dengan riang dan gembira, di area persawahan serta kebun teh tanpa menyentuh gadget dan perangkat elektronik lainnya. Mereka berbahagia dalam kesederhanaan, dan saling berbaur di tengah keakraban.
Tak terlalu jauh dari lokasi persawahan, terdapat sejumlah warga yang tengah beraktivitas layaknya masyarakat di pedesaan seperti seorang ibu tengah menyapu, dan bapak bapak memikul jualan kue tradisionalnya yang membuat kedua kreator video tersebut memborong dagangan pedadang bertopi itu.
Kang Ajoy sedang berinteraksi dengan warga di Kampung Parabon, Campaka
©2021 Youtube Petualangan Alam Desaku/editorial Merdeka.com
"Iya ini ada penjual keliling. Jualan apa ini pak?," kata Kang Ajoy.
"Ini ada kue bugis dan cilok," terang si bapak bertopi, sembari menaruh pikulannya di pinggir jalan desa tersebut.
Rumah Panggung Berjajar dengan Halaman Bunga Minimalis
©2021 Youtube Petualangan Alam Desaku/editorial Merdeka.com
Menariknya, rumah-rumah warga yang berada di kampung tersebut terlihat berjauhan dan tertata rapi. Gaya panggung, dengan struktur utamanya kayu seakan menjadi ciri khas rumah di tanah Pasundan yang membuat penghuninya betah.
Tak sampai di situ. Halaman rumahnya pun kian memikat mata, dengan barisan taman daun hias mini yang dibuat sang pemilik rumah, sehingga makin menarik minat warga perkotaan untuk menghabiskan masa tua di kawasan tersebut. Kemudian terlihat juga beberapa kandang burung yang tengah digantung.
Adapun beberapa tanaman hias daun yang ditanam warga di sana di antaranya Pucuk Merah, Aglaonema, Keladi, Kuping Gajah dan lain lain dengan tersusun secara rapi.
Sumber Air Sejuk dari Akar Pohon di Bawah Tanah
©2021 Youtube Petualangan Alam Desaku/editorial Merdeka.com
Untuk fasilitas air bersih, warga Kampung Parabon tidak menggunakan air pam seperti warga perkotaan. Mereka banyak memanfaatkan sumber air alami yang muncul dari sumur buatan di belakang rumah dan menghadap langsung ke perkebunan teh yang terhampar luas.
Dalam kesempatan itu, Kang Jerry sempat merekam keadaan sumber air di salah satu sumur belakang rumah warga yang terlihat bersih, jernih dan menyegarkan.
"Nah di sumur ini warga memanfaatkannya untuk mandi. Tuh lihat sumber airnya, dan ini sumbernya dari bawah akar pohon yah teman teman. Sangat jernih airnya," sebut Kang Jerry.
Selain suasana yang syahdu, suara-suara hewan khas pedesaan seperti kambing dan kicauan burung seakan membuat siapa pun yang berkunjung merasa betah berlama-lama di sana. Belum lagi saat sore hari, untaian kabut terlihat menyelimuti perbukitan yang masih terlihat hijau utuh di ujung area sawah dan kebun teh.
(mdk/nrd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Daya Tarik Situ Datar Pangalengan untuk Liburan Akhir Tahun, Ngadem di Pinggir Danau yang Dikelilingi Kebun Teh
Suasana syahdunya dijamin mampu melengkapi suasana libur akhir tahun di Bandung.
Baca SelengkapnyaAdem dan Sejuk Banyak Pepohonan Bikin Betah, Begini Potret Kampung Condet di Jakarta Timur
Terletak di Jakarta Timur, sebuah kampung nampak begitu sejuk. Seperti apa penampakannya?
Baca SelengkapnyaPohon Cemara di Temanggung Ini Usianya Mencapai 500 Tahun, Jadi Cikal Bakal Terbentuknya Sebuah Desa
Pohon itu dikeramatkan oleh warga setempat. Bahkan warga sengaja membangun pagar besi mengelilingi pohon keramat itu
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pulang Kampung Ke Kuningan Jawa Barat, Capres Anies Baswedan Tak Malu Sarapan Serabi Panas di Pinggir Jalan
Sosoknya menyempatkan diri mendatangi penjual serabi langganan.
Baca SelengkapnyaJadi Kesayangan saat Buka, Ini Alasan Kenapa Teh Hangat Seharusnya Dihindari Penderita Asam Lambung
Teh hangat merupakan minuman kesayangan banyak orang pada saat berbuka puasa, sayangnya minuman ini tidak sehat dikonsumsi pada saat berpuasa.
Baca SelengkapnyaKerja di Makkah Cari Cuan, Pria Ini Pulang Ke Indonesia Bangun Rumah Mewah dua Lantai 'Kamarnya Ada 5'
Di kampung halaman, dia berhasil mendirikan rumah mewah dua lantai.
Baca SelengkapnyaMelihat Desa Petani Unik di Jepang, Alamnya Cantik & Ladang Tertata Rapi
Banyak warga lokalnya menggunakan ladang untuk dijadikan sebagai lahan menanam sayur-sayuran.
Baca SelengkapnyaMencicipi Renyah Gurihnya Kue Tapel, Leker Asli Cirebon yang Ada Sejak Abad ke-18
Harum kelapa dari Kue Tapel amat terasa. Jajanan ini murah, enak dan nagih. Wajib dicoba.
Baca SelengkapnyaKakek Ini Jualan Sapu Lidi Tapi Tak Laku, Tubuh Gemetar Minta Dagangannya Ditukar dengan Sebungkus Nasi
Saat menerima nasi bungkus, kakek ini sengaja tak menghabiskan sayur dan lauknya lantaran untuk sang istri di rumah.
Baca Selengkapnya